PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA KANTOR KECAMATAN PARUNGPANJANG
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi kerja pada kantor Kecamatan Parungpanjang, untuk mengetahui kinerja karyawan pada kantor Kecamatan Parung anjang dan untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada kantor Kecamatan Parungpanjang, dimana variabel independen yang diteliti adalah Motivasi Kerja (X) dan variabel dependennya adalah Kinerja Karyawan (Y).
Metode yang digunakan adalah metode Assosiatif kuantitaif. Populasi dalam penelitian ini adalah 55 orang karyawan kantor Kecamatan Parungpanjang dan teknik pengambilan sample menggunakan sample jenuh sehingga jumlah responden yang dijadikan sampel semua karyawan yaitu 55 responden. Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini diantaranya observasi, kuesioner dan dokumentasi (studi kepustakaan). Metode analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, analisis korelasi product moment, analisis regresi linier sederhana, kofisien determinasi dan uji hipotesis dengan uji t.
Berdasarkan hasil analisis regresi linier sederhana didapatkan persamaan Y = 22,485 + 0,423 X artinya apabila motivasi kerja ditingkatkan 1 maka akan mempengaruhi peningkatan kinerja sebesar 0,423 dan sebaliknya. Koefisien regresi tersebut bernilai positif sehingga dapat dikatakan bahwa motivasi kerja (X) mempunyai pengaruh positif terhadap kinerja karyawan (Y). Kemudian dari hasil analisis dengan menggunakan Korelasi Product Moment didapat nilai r koefisien korelasi adalah 0,558 hal tersebut dapat diartikan derajat hubungan antara variabel motivasi kerja dan kinerja karyawan pada Kantor Kecamatan Parungpanjang adalah sedang. Untuk nilai koefisien determinasi (KD) diperoleh sebesar 0,311 atau 31,1%. Hal ini menunjukan bahwa besarnya variabel kinerja karyawan dipengaruhi oleh motivasi kerja sebesar 31,1% dan selebihnya 68,9% dipengaruhi oleh faktor - faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini seperti kompensasi, disiplin, lingkungan kerja. Setelah Uji signifikasi diperoleh sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai t hitung 4,894 > t tabel 2,005. Berarti apabila t hitung > t tabel (α = 5%, df = n-k) maka Ho ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha diterima artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara motivasi kerja terhadap kinerja karyawan Kantor Kecamatan Parungpanjang.
Kata kunci : Motivasi Kerja, Kinerja Karyawan.