ANALISIS TUTURAN PERFORMATIF DALAM PIDATO SHINZO ABE

Authors

  • Eka Mahtra Khoirunnisa Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32493/sasindo.v6i1.76-95

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini merupakan sebuah kajian pragmatik yang berfokus pada tuturan performatif dalam pidato peresmian Shinzo Abe sebagai Perdana Menteri Jepang periode ketiga. Tuturan performatif (performative utterance) adalah tuturan yang memperlihatkan bahwa suatu perbuatan telah diselesaikan pembicara dan bahwa dengan mengungkapkannya berarti perbuatan itu diselesaikan pada saat itu juga. Tujuan dari penelitian ini adalah  untuk mendeskripsikan tuturan performatif yang ada dalam pidato Shinzo Abe, sehingga diharapkan dapat menambah referensi penelitian pragmatik, khususnya dalam penelitian tindak tutur (speech act). Teori tindak tutur Austin (1962) digunakan untuk menganalisis tuturan performatif tersebut. Dari hasil analisis ditemukan 38 tuturan performatif dengan berbagai jenis, seperti: Tuturan performatif yang tergolong kalimat representatif yang bermaksud untuk menyatakan, melaporkan dan menginformasikan; Tuturan performatif yang tergolong ke dalam kalimat komisif, dimana kalimat ini merujuk pada kalimat yang menyatakan berjanji, bersumpah, dan berniat. Tuturan performatif terakhir tergolong pada kalimat direktif yang berupa ajakan atau himbauan untuk melakukan sesuatu. Tidak ditemukan tuturan performatif yang tergolong kalimat ekspresif yang merujuk pada kalimat yang menyatakan rasa penyesalan dan permintaan maaf, serta tuturan performatif yang tergolong kalimat deklaratif yang berarti melarang atau memutuskan.

 

Kata kunci: Tuturan Performatif, Pidato, Shinzo Abe.

Downloads

Published

2018-06-04