Analisis Strategi Pengembangan Usaha Pemasaran Kue Tradisional Gapit Sebagai Potensi Membangun Peradaban di Desa Setu Wetan
DOI:
https://doi.org/10.32493/dedikasipkm.v5i1.36137Keywords:
Analisis SWOT, Strategi Pemasaran, UMKMAbstract
ertumbuhan industri kecil di Kabupaten Cirebon sangat pesat, khususnya dibidang industri makanan. Adanya strategi usaha yang sesuai akan menimbulkan dampak peningkatan modal, tenaga kerja, bahan baku, mesin dan lahan usaha, sehingga pelaku usaha mampu untuk mengembangkan usaha yang lebih maju sehingga dapat menembus pasar yang lebih luas. Pada Desa Setu Wetan, yang merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon, terdapat banyak pelaku usaha kue tradisional Gapit. Namun, permasalahan yang kerap timbul disebabkan karena kurangnya memaksimalkan promosi penjualan sehingga berdampak pada jumlah produksinya yang semakin menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi analisis pengembangan usaha kue tradisional kue Gapit dengan menggunakan analisis SWOT serta untuk menganalisis berapa keuntungan dari pengolahan Gapit dalam satu kali produksi. Metode penelitian yang digunakan yaitu dengan melakukan observasi langsung pada aktivitas lapangan, kemudian melakukan wawancara dengan informan dalam hal ini yaitu pelaku usaha gapit di Desa Setu Wetan Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, analisis jumlah penerimaan dapat dilihat dari jumlah produksi, jumlah hari kerja, total produksi selama satu bulan dan nilai produksi tiap barang. Dengan menggunakan analisis R/C Ratio diperoleh hasil bahwa setiap biaya yang dikeluarkan pelaku usaha menghasilkan pendapatan sebesar Rp. 2,3. Sedangkan untuk strategi pengembangan, digunakan analisis matriks SWOT untuk mengukur faktor internal dan eksternal strategi perusahaan. Strategi tersebut akan dievaluasi kembali untuk menentukan prioritas dengan mempertimbangkan aspek kesesuaian, kelayakan dan penerimaan.References
Elpisah Widuna (2022). Pengantar Ekonomi Mikro, Widina
Hendra Safri. (2018). Pengantar Ilmu Ekonomi,. Lembaga Penerbit Kampus IAIN Palopo
Husnan, Suad & Enny Pudjiastuti (2019). Dasar-dasar Manajemen Keuangan. Edisi Pertama. UPP AMP YKPN Yogyakarta
Iriyani, D. (2015). Penguatan dan peningkatan daya saing pada UMKM Sebagai strategi menghadapi MEA. In: Seminar Temu Ilmiah Guru (TING) VII Tahun 2015, 27–29.
La Moriansyah. (2015). Pemasaran Melalui Media Sosial: Antecedents dan Consequences. Jurnal Penelitian Komunikasi Dan Opini Publik, 19(3), 187.
Latief, Jamil. 2017. Kewirausahaan Kiat Menjadi Wirausaha. Jakarta: Dinas Pendidikan Nasional Jakarta
Moh Idril Gufron. (2015). Peningkatan Produksi Dalam Sistem Ekonomi Islam Sebagai Upaya Pemberdayaan Ekonomi Umat. Dinar Jurnal Ekonomi Dan Keuangan Islam, 2(1)
Nabila Anggraini. (2021). Analisis Indutri Kecil. Di Kecamatan Air Putih Kabupaten Batubara,
Purnama, C. (2010). Motivasi dan kemampuan usaha dalam meningkatkan keberhasilan usaha industri kecil (Studi pada industri kecil sepatu di Jawa Timur). Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 12(2), 177-184.
Putra, S., Basri, S., & Pailis, E. A. (2017). Analisis Industri Pangan Sub Sektor Industri Makanan Ringan Kue Bangkit Dan Bolu (Dengan Menggunakan Strukture Conduct Performance/SCP) (Doctoral dissertation, Riau University).
Shalahuddin, Iwan. (2018) Prinsip-prinsip Dasar Kewirausahaan. Deepublish.
Soekartawi. (2006). Analisis Usahatani. Jakarta. Universitas Indonesia.
Supriyanto, April (2009). Business Plan Sebagai Langkah Awal Memulai Usaha. Jurnal Ekonomi & Pendidikan, Volume 6 Nomor 1
Swardono, (2002). Manajemen Strategic Konsep Dan Kasus, Yogyakarta: UPP AMP YKPN,
Tri Budiman, (2017), Analisis Swot Pada Usaha Kecil Dan Menengah, Institut Agama Islam Negeri Metro lampung