Analisis Pengaruh Rasio Camel terhadap Kondisi Financial Distress Bank Umum di Indonesia

Authors

  • Sisca Sisca Universitas Universal
  • Mochamad Nugraha Reza Pradana Universitas Universal

DOI:

https://doi.org/10.32493/ekop.v2i2.13670

Abstract

This study aims to determine and analyze predictions of financial distress conditions in commercial banks in Indonesia by testing the effect of the CAMEL ratio. The population used in this study is a company registered with the Financial Services Authority (OJK)in the period 2013 to 2017. The independent variables used in this study are the Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loans (NPL), Operational Costs on Operating Income (BOPO), Return On Assets (ROA) and Loan to Deposit Ratio (LDR). The number of research data samples consisted of 96 banks in Indonesia which included commercial banks, non-foreign banks, regional development banks and also foreign banks or as many as 480 observation data with data collection methods in the form of purposive sampling. Research data is obtained from bank financial reports published at BI and OJK through the websites www.bi.go.id and www.ojk.go.id. The data obtained will be tested using the binary logistic regression method. The test results proved that the ratio of NPL, ROA and LDR has a significant effect on the condition of financial distress, while CAR and BOPO do not have a significant effect on financial distress conditions

Keywords: CAMEL ratio; financial distress; commercial banks

 


References

Afriyeni, E., & Jumyetti. (2015). Pengaruh Rasio CAR, Rasio NPL Dan Rasio ROA Dalam Memprediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Polibisnis, 151(2), 10–17.

Ahsan, M. K. (2016). Measuring Financial Performance Based on CAMEL: A Study on Selected Islamic Banks in Bangladesh. Asian Business Review, 6(1), 47.

Almilia, L. S., & Herdinigtyas, W. (2005). Kondisi Bermasalah Pada Lembaga Perbankan Perioda 2000-2002. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, Vol. 7, No(November 1997), 131–147.

Almilia, L. S., & Kristijadi. (2003). Analisis Rasio Keuangan Untuk Memprediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta. Jurnal Akuntansi Dan Auditing Indonesia, 7(2), 183–210.

Bambang Supomo, dan Indriantoro, Nur, (2009), Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen, Edisi Pertama, BPFE,. Yogyakarta.

Baskoro Adi, A. (2014). Analisis Rasio-Rasio Keuangan Untuk Memprediksi Financial Distress Bank Devisa Periode 2006 – 2011. Journal of Business and Banking, 4(1), 105.

BI. (2012). Peraturan Bank Indonesia Nomor 14/15/PBI/2012 tentang Penilaian Kualitas Aset Bank Umum. Bank Indonesia.

Danang Sunyoto. (2007). Analisis Regresi dan Korelasi Bivariat Ringkasan dan. Kasus.Yogyakarta: Amara Books.

Elegbe, A. (2013). Bank Failure and Economic Development in Nigeria: An Empirical Approach. British Journal of Economics, Finance and Management Sciences, 8(August).

Fatkhurrokhim, H dan Sundiman, D. (2015). Pengaruh Pola MACD Histogram IHSG Terhadap Pola MACD Histogram Perusahaan Dari Daftar Indeks LQ45 (Periode Februari sd Juli 2015) Bursa Efek Jakarta. DeReMa Jurnal Manajemen, Vol. 2(2015), 1–22.

Fauzie, R. I. S. S. (2012). Analisis Manfaat Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Financial Distress Pada Perbankan (2007-2012). Jurnal Ekonomi Dan Keuangan, Vol.2 No.1(2005).

Haryanto, M. (2014). CAMEL Dan Tingkat Kesehatan Perbankan. Jurnal Akuntansi, XVIII(03), 350–370.

Indonesia, B. (2004). Peraturan Bank Indonesia nomor: 6/10/PBI/2004 tentang sistem penilaian tingkat kesehatan bank umum. Peraturan Bank Indonesia.

Indonesia, B. (2011). Peraturan Bank Indonesia Nomor: 13/ 3 /PBI/2011 Tentang Penetapan Status Dan Tindak Lanjut Pengawasan Bank, (C).

Indonesia, G. B. (2009). Peraturan Bank Indonesia No. 11/25/PBI. Tentang Perubahan Atas PBI No. 5/8/PBI/2003 Tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum.

Jurnali, T. (2010). Manfaat Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Kepailitan Bank Nasional. Jurnal Bisnis Dan Akuntansi, 12(1), 39–52.

Kowanda, D., Pasaribu, R. B. F., & Firdaus, M. (2014). Financial Distress Prediction In Indonesia Stock Exchange. Journal of Economics, Business, and Accounting, 364–370.

Kuncoro, S., & Agustina, L. (2017). Factors to Predict The Financial Distress Condition of the Banking Listed in The Indonesia Stock Exchange. Accounting Analysis Journal, 6(1), 39–47.

Kurniasari, C., & Ghozali, I. (2013). Analisis Pengaruh Rasio CAMEL Dalam Memprediksi Financial Distress Perbankan Indonesia. Diponegoro Journal of Accounting, 2(4), 1–10.

Lumban Gaol, M. B. (2015). Health Analysis Before and After The Recapitalization of Banks in Indonesia. Kuala Lumpur International Business, Economics and Law Conference 6, 1(27), 143–153.

Misra, S. K., & Aspal, P. K. (2013). A CAMEL Model Analysis of State Bank Group. World Journal of Social Sciences, 3(4), 36–55.

Okezie, A. C. (2011). Capital Ratios as Predictors of Distress : A Case. Global Journals Inc. (USA), 11(3).

Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia. (2016). Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 18 /POJK.03/2016 Tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum, 1–31.

Pasaribu, R. B. F. (2008). Penggunaan Binary Logit Untuk Prediksi Financial Distress Perusahaan Yang Tercatat Di Bursa Efek Jakarta (Studi Kasus Emiten Industri Perdagangan). Jurnal Ekonomi, Bisnis, Dan Akuntansi Ventura, 11(2), 153–172.

Pradana, M N Reza, & Gd, W. M. (2013). Pengaruh Faktor-Faktor Nonfinansial Pada Keterlambatan Publikasi Laporan Keuangan Tahunan Perusahaan. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 2, 277–296.

Pradana, Mochammad Nugraha Reza. (2018). Pengaruh Likuiditas dan Variabel Eksternal Terhadap Non Performing Financing Pada Bank Syariah. E-Jurnal Stiedewantara, 13(2), 131–144.

Qhairunnissa, N. A., & Kristanti, F. (2012). Analisis Pengaruh Rasio CAMELS Terhadap Prediksi Kondisi Bermasalah Pada Bank Umum Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-2012. Jurnal Ekonomi Dan Keuangan, 1–50.

Santoso, Singgih. (2012). Statistik Parametik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka. Umum.

Sofiasani, G., dan Gautama, B. P. (2016). Pengaruh CAMEL Terhadap Financial Distress Pada Sektor Perbankan Indonesia Periode 2009-2013. Journal of Business Management and Enterpreneurship Education, 1(1), 136–146.

Wibowo (2011). Manajemen Kinerja. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Yulianti, R. T. (2009). Manajemen Risiko Perbankan Syari’ah. La_Riba Jurnal Ekonomi Islam, 3(2), 151–165.

Downloads

Published

2021-10-22

Issue

Section

Articles