Pelatihan Finance For Non Finance (Finon) Pada UMKM Grosir Kuota Serpong

Authors

  • Rezi Eka Putra Universitas Pamulang
  • Husnul Khotimah Universitas Pamulang
  • Indria Ningsih

Abstract

The problems faced by the Grosir Kuota MSMEs include limited human resources with an accounting background and the unavailability of financial reports. The objectives of this service include: (1) Increasing understanding of Finance for non-finance (FINON), (2) Increasing understanding of proper and correct accounting processes, and (3) Improve understanding in preparing financial statements in accordance with accounting standards. The service method used is to provide training and counseling as well as discussions to Grosir Kuota MSMEs. Based on community service activities that have been carried out by D3 accounting lecturers, it can be concluded that there has been an increase in the management ability of Grosir Kuota MSMEs related to finance for non-finance (FINON) and the preparation of MSME financial reports in accordance with accounting standards..

 

Keyword: Training, Business Management, Financial Reports

 

ABSTRAK

Permasalahan yang dihadapi UMKM Grosir Kuota antara lain keterbatasan sumberdaya manusia yang berlatarbelakang akuntansi dan belum tersedianya laporan keuangan. Tujuan pengabdian ini antara lain: (1) Meningkatkan pemahaman tentang Finance for non finance (FINON), (2) Meningkatkan pemahaman tentang proses akuntansi yang baik dan benar, dan (3) Meningkatkan pemahaman dalam penyusunan laporan keuangan sesuai dengan standart akuntansi. Metode pengabdian yang dilakukan adalah memberikan pelatihan dan penyuluhan serta diskusi kepada UMKM Grosir Kuota . Berdasarkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukan dosen D3 akuntansi dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan pengelolaan UMKM Grosir Kuota terkait finance for non finance (FINON) dan penyusunan laporan keuangan UMKM sesuai dengan standar akuntansi

 

Kata Kunci : Pelatihan, Manajemen Usaha, Laporan Keuangan

References

Ikatan Akuntansi Indonesia. (2009). Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik. Per 1 Oktober, Jakarta: Dewan Standar Akuntansi Keuangan.

Jeni, Wardi. (2014). Penerapan Pencatata Keuangan Pada Usaha Kecil dan Menengah. Jurnal Pekbis, Vol 6.No 3. Pp 197-207

Mutiah, Rizky Aminatul. (2019). Penerapan Penyusunan Laporan Keuangan pada UMKM Berbasis SAK EMKM. Internasional Journal of Social Science and Business. Vol.3 No.3 Pp 223-229

Salmiah, Neneng. Indarti, Inova, Fitri S. (2015). Analisis Penerapan Akuntansi dan Kesesuaiannya Dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (Pada UMKM di Kecamatan Sukajadi Binaan Diskop dan UMKM Kota Pekanbaru). Jurnal Akuntansi. Vol 3 No 2. Pp 212-226

Trisnapuri, Rhestiananda Rineke. (2016). Pemahaman UMKM terhadap Laporan Keuangan berdasarkan SAK ETAP. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas. Surabaya

Downloads