PERILAKU DAN MOTIF PADA GURU DALAM MENONTON TELEVISI DI DUA TIPOLOGI DESA DI KABUPATEN BOGOR
DOI:
https://doi.org/10.32493/Inovasi.v5i1.p19-27.1708Abstract
ABSTRAK
PERILAKU DAN MOTIF PADA GURU DALAM MENONTON TELEVISI DI DUA TIPOLOGI DESA DI KABUPATEN BOGOR. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis acara yang sering ditonton guru, mengidentitikasi motif menonton televisi guru dan menganalisis perbedaan motif menonton siaran televisi antara guru di desa urban dengan guru di desa rural. Populasi penelitian ini adalah guru di Kabupaten Bogor pada empat desa yang dipilih secara random purposive. Responden diambil secara acak, jumlah seluruh responden 160 guru. Metode penelitian ini adalah deskriptif yang bersifat eksploratif. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut: Pertama, Kebiasaan menonton televisi di desa urban dan desa rural tidak menunjukkan perbedaan yang berarti. Ada tiga acara yang paling disukai responden, yaitu film/sinetron 78 (48,75), berita 33 (20,62) dan aneka kuis 9 (18,13). namun di desa urban berturut-turut yang disukai yaitu film/sinetron 36 (45), aneka kuis 18 (22,50), dan berita 13 (6,25), sedangkan didesa rural : fllm sinetron 42 (52,5), berita 20 (25,00) dan aneka kuis 11 (13,75). Responden di desa urban lebih menyukai acara-acara hiburan, sedangkan di desa rural selain menyukai acara hiburan, juga menyukai acara berita Kedua, motif menonton televisi yang utama adalah : hiburan 52 (64,38) dan memperoleh informasi 27 (33,75). Motif hiburan dan informasi yang paling banyak diungkapkan responden: di desa urban sebanyak 49 (61,25) dan 28 (35,00), untuk rural sebanyak 54(67,50) dan 26 (32,50). Ketiga, Hasil menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan motif dalam menonton televisi, baik di desa urban maupun di desa rural. Pemanfaatan media komunikasi massa yang tersedia relative tidak jauh berbeda dengan guru di desa rural. Guru di desa urban motif informasinya cenderung untuk pemenuhan kebutuhan akan berita, sementara di desa rural untuk memenuhi kebutuhan pengetahuan yang bersifat praktis.
Kata Kunci : Perilaku, Motif, and Menonton
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
INOVASI: journal of managenet have CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities, INOVASI: JOURNAL OF MANAGEMENT recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.