Pengaruh Rekrutmen, Kualifikasi dan Kompetensi terhadap Kinerja Pengawas Sekolah pada Dinas Pendidikan Kabupaten Boalemo
DOI:
https://doi.org/10.32493/Inovasi.v10i2.p423-436.36131Keywords:
Rekrutmen, Kualifikasi, Kompetensi, Kinerja Pengawas SekolahAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruhrekrutmen, kualifikasi, dan kompetensi terhadap kinerja pengawas sekolah di Dinas Pendidikan Kabupaten Boalemo. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dalam bentuk penelitian lapangan dengan menjelaskan hubungan antar variabel dengan menganalisis data numerik (angka) menggunakan metode statistik melalui pengujian hipotesis.Obyek penelitian adalah sejumlah 26 orang pengawas SMP/ SMA sederajat di Dinas Pendidikan Kabupaten Boalemo yang keseluruhannya dijadikan sampel atau responden. Tehnik pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner. Adapun teknik analisa data dalam penelitian menggunakan analisa deskriptif, analisa regresi linerar berganda, melalui prosedur pengujian instrumen yaitu uji validitas instrumen, uji kehandalan atua reliabilitas, serta uji normalitas. Hasil penelitian yang diperoleh: Rekrutmen, kualifikasi dan kompetensi berpengaruh terhadap kinerja pengawas di Dinas Pendidikan Kabupaten Boalemo secara simultan sebesar 0.724 atau 72.4%.
References
Abutarya A. (2012). Standar Pengawasan Sekolah. Yogyakarta. Alphabeta
Agung W., Afandi M, Jupriyanto. (2012). Penilik dan Pengawas Sekolah. Jakarta. Rajawali Pers
Arikunto. S. (2018). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta. Rineka Cipta
Asep Priatna. (2018). Pengaruh Kompetensi Terhadap Kinerja Pengawas Sekolah Dasar di Lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Jurnal
Darwis Mevlana. (2014). Jurnal Kegiatan Pengawas Tahun Pelajaranb 2016-2017. Download. http:www.scribd.com akses tanggal 20 Desember 2018
Handoko T. Hanny. (2008). Pengantar Manajemen. Jakarta. Bumi Aksara
Hasibuan Malayu. SP. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta. Bumi Aksara
Indra Bastian. (2010). Kinerja Sektor Publik. Tantangan Demokrasi Ke Depan. Jakarta. Graha Persada
Irham Fahmi. (2012). Analisis Kinerja. Bandung. Alphabeta
Iskandar A. (2013). Meningkatkan Kompetensi dan Profesionalisme Kinerja Guru. Jakarta. Gunung Persada
Kemendikbud. (2017). Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan. Jakarta
Mustofa Syaiful. (2012). Supervisi Pendidikan. Terobosan Baru Dalam Peningkatan Kinerja Pengawas Sekolah dan Guru. Bandung. CV. Yrama Widya
Nur Aedi. (2014). Pengawasan Pendidikan. Tinjauan Teori dan Praktik. Jakarta.
Suaidin Math, (2015). Standar Kalifikasi Dan Kompetensi Pengawas Sekolah, https://suaidinmath.wordpress.com/2015/05/06/standar-kualifikasi-dan-kompetensi-pengawas-sekolah/. Diakses 13 Desember 2022
Binti Salamun, (2019). Standar Kualifikasi dan Kompetensi Pengawas Sekolahhttps://bintisalamun.blogspot.com/2019/05/standar-kualifikasi-dan-kompetensi.html. Diakses 12 Desember 2022
Cappellii. (2015). "Why We Love to Hate HR...and What HR Can Do About It" (2015) - Peter Cappelli.
David Ulrich. (2008). "Recruiting Excellence: An Exploratory Study" (2008) - David Ulrich, Richard W. Johnson, Wayne Brockbank, and Dani Johnson
Gary Dessler. (2019). "Human source Management"
Nur Azifah. (2021). Kinerja Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah untuk Meningkatkan Profesionalisme Pendidik Proram Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Jurnal umsida. Dalam http://eprints.umsida.ac.id/8186/1/13-Nur-Azifah.pdf. Diakses 25 November 2022.
Pasolong Harbani. (2014). Teori Administrasi Publik. Bandung. Alphabeta
Randall S. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Diterjemahkan. Yogyakarta. Pustaka Pelajar
Siagian S.P. (2014). Teori Manusia dan Aplikasinya. Edisi 3. Jakarta. Bumi Aksara
Subijanto. (2013). Profesionalisme Guru dan Pengawas. Bandung. Pustaka Setia
Sudjana Nana. (2012). Manajemen Peningkatan Mutu Pendidikan. Yogyakarta. Pustaka Pelajar
Sudjana Nana. (2012). Pengawas dan Kepengawasan: Memahami Tugas Pokok, Fungsi, Peran dan Tanggung Jawab Pengawas Sekolah. Cikarang: Binamitra Publishing.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R & D. Bandung. Alphabeta
Sukron. (2021). Kinerja Pengawas Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan Pada Madrasah Aliyah Negeri Di Kota Bandar Lampung. DISERTASI., Program Pasca Sarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung. Dalam http://repository.radenintan.ac.id/15620/1/2.COVER%2CBAB%20I%2CBAB%20II%20%26%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf. Diakses 25 November 2022
Wibowo. (2009). Manajemen Kinerja. Jakarta. Rajawali Pers Edisi II
Yohamir Syamsu. (2017). Studi Tentang Pengaruh Rekrutment, Kompetensi, Motivasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pengawas Sekolah Menengah di Periangan Timur.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
INOVASI: journal of managenet have CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities, INOVASI: JOURNAL OF MANAGEMENT recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.