Seberapa Baik Fungsi Skeptisisme Profesional Auditor pada BPKP Provinsi Aceh
DOI:
https://doi.org/10.32493/JABI.v6i3.y2023.p%25pKeywords:
Independensi Auditor, Kompetensi Auditor, Skeptisisme Profesional AuditorAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar fungsi skeptisisme profesional auditor melalui pengujian pengaruh independensi auditor dan kompetensi auditor terhadap skeptisisme profesional auditor pada BPKP Provinsi Aceh. Pengumpulan data menggunakan kuisioner terstruktur dengan skala likert. Sebanyak 82 kuisioner disebarkan ke pada auditor BPKP Provinsi Aceh yang merupakan sampel penelitian. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS versi 22. Hasil penelitian menunjukan bahwa independensi auditor berpengaruh positif signifikan terhadap skeptisisme profesional auditor dengan nilai koefisien regresi sebesar 84,9% dan kompetensi auditor juga berpengaruh positif signifikan terhadap skeptisisme professional auditor dengan nilai koefisien regresi sebesar 26,9% auditor pada BPKP Provinsi Aceh. Hasil pengujian simultan ditemukan bahwa independensi auditor dan kompetensi auditor juga berpengaruh positif signifikan terhadap skeptisisme profesional auditor pada BPKP Provinsi Aceh dengan nilai koefisien korelasi sebesar 94,1%.
References
Anisma, Y., Abidin, Z., & Cristina. (2011). Faktor Yang Mempengaruhi Sikap Skeptisme Profesional Seorang Auditor Pada Kantor Akuntan Publik Di Sumatera. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Arens, Alvin A., R. J. E. and Ma. S. B. (2010). Auditing And Assurance Services. An Integrated Approach. Pearson Prentice Hall.
Ariviana, B., & Haryanto. (2014). Pengaruh Akuntabilitas, Pengetahuan, Pengalaman, Dan Independensi Terhadap Kualitas Hasil Kerja Auditor (Studi Empiris pada KAP di Kota Semarang dan Surakarta). Diponegoro Journal of Accounting, 3, 1–8.
Beasley, M. S., Carcello, J. V, & Hermanson, D. R. (2001). Top 10 audit deficiencies. Journal of Accountancy, 191(4).
Boyle, D. M., & Carpenter, B. W. (2015). Demonstrating Professional Skepticism: Insights from Recent Research for Auidtors of Financial Statments. CPA Journal.
BPKP Provinsi, A. (2020). Laporan Kinerja BPK Perwakilan Provinsi Aceh Tahun 2020. Laporan Akuntabilitas Kinerja BPK Perwakilan Provinsi Aceh Tahun 2020.
Enofe, A. O., & Ogbomo, N. (2015). The Effect of Accounting Ethics in Improving Auditor Professional Skepticism. International Journal of Advanced Academic Research – Social Sciences and Education, 11(2), 1–16. www.ijaar.org
H, N. A., & Y, R. H. (2016). ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI SKEPTISISME PROFESIONAL AUDITOR. EQUITY. https://doi.org/10.34209/equ.v19i2.479
Handayani, K. A. T., & Merkusiwati, L. A. (2015). Pengaruh Independensi Auditor dan Kompetensi Auditor pada Skeptisisme Profesional Auditor dan Implikasinya terhadap Kualitas Audit serta independen . Profesionalisme pun dituntutdemimenghasilkanlaporan audit yang. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana.
Indah Azhari, S. R., Junaid, A., & Tjan, J. S. (2020). Pengaruh Kompetensi, Independensi, Dan Profesionalisme Auditor Terhadap Kualitas Audit Dengan Etika Auditor Sebagai Variabel Moderasi. INVOICE : JURNAL ILMU AKUNTANSI, 2(2). https://doi.org/10.26618/inv.v2i2.4116
Kusumawati, A., & Syamsuddin, S. (2018). The effect of auditor quality to professional skepticsm and its relationship to audit quality. International Journal of Law and Management, 60(4), 998–1008. https://doi.org/10.1108/IJLMA-03-2017-0062
Maltby, J., & Chandler, R. (2020). Auditing. In The Routledge Companion to Accounting History. https://doi.org/10.4324/9781351238885-10
Mardiasmo. (2018). Akuntansi Sektor Publik. Penerbit Andi.
Noviyanti, S. (2008). Skeptisme Profesional Auditor Dalam Mendeteksi Kecurangan. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Indonesia. https://doi.org/10.21002/jaki.2008.05
Oktavia, S. S. (2017). Pengaruh Independensi dan Kompetensi Auditor Terhadap Skeptisisme Profesional Auditor. Jurnal Akuntansi UNP, 1–14.
Paulus Silalahi, S. (2013). Pengaruh Etika, Kompetensi, Pengalaman Audit dan Situasi Audit Terhadap Skeptisme Profesional Auditor. Jurnal Ekonomi.
PERMENDAGRI. (2007). Peran dan fungsi Inspektorat Provinsi.
Rifka,Alfiati, R. (2017). Pengaruh Etika Auditor, Skeptisme Profesional dan Kompetensi Auditor terhadap Kualitas Hasil Audit. Jurnal Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang.
Septiana, R. F., & Jaeni, J. (2021). Pengaruh Kompetensi, Independensi dan Pengalaman Kerja Auditor terhadap Kualitas Audit dengan Etika Auditor Sebagai Variabel Moderasi (Studi Empiris Kantor Akuntan Publik di Semarang, Solo dan Yogyakarta). Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi. https://doi.org/10.33087/jiubj.v21i2.1494
SPKN. (2017). Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN). BPK Regulation No.1 2017.
Sunarsip. (2001). Coorporat Governance Audit : Paradigma Baru Profesi Akuntansi dalam Mewujudkan Good Coorporate Gvernance. Media Akuntansi, No. 17/Th. VII.pp. II-VII.
Suraida, I. (2005). Pengaruh Etika, Kompetensi, Pengalaman Audit Dan Risiko Audit Terhadap Skeptisme Profesional Auditor Dan Ketepatan Pemberian Opini Akuntan Publik. Sosiohumaniora, 07, 186–202.
Yulianingrum, Nia N., & W. (2018). Pengaruh Independensi Auditor, Kompetensi Auditor Dan Pengalaman Auditor Terhadap Skeptisme Profesional Auditor Pada KAP Kota Semarang dan Yogyakarta. Jurnal Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)