PENGEMBANGAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH MELALUI PELATIHAN DIGITAL MARKETING DI DESA MANGLI, KECAMATAN KALIANGKRIK-MAGELANG, JAWA TENGAH
DOI:
https://doi.org/10.32493/aljpkm.v4i3.36003Keywords:
Desa Mangli, Pelatihan UMKM, Pemasaran Digital, WhatsApp Business, Canva, InstagramAbstract
Desa Mangli Kecamatan Kaliangkrik merupakan salah satu desa di wilayah Magelang, Jawa Tengah yang memiliki potensi usaha UMKM yang beraneka ragam Keunggulan yang dimiliki oleh Desa Mangli terletak pada jumlah UMKM yang bervariasi dan sedang berkembang. Potensi-potensi UMKM yang berada di Desa Mangli antara lain Budidaya Vanili, Usaha Anyaman Bambu, Usaha Tahu, Usaha Tempe, Usaha Kue Dorayaki, dan Usaha Tape. Keseluruhan UMKM tersebut sangat membantu Desa Mangli dalam bidang ekonomi. Selain itu, dengan adanya UMKM yang beranekaragam di Desa Mangli mampu membantu perekonomian Masyarakat. Permasalahan yang dihadapi UMKM Desa Mangli masih belum memiliki akses promosi yang baik untuk memperkenalkan kekayaan alam yang dimiliki agra mudah dikenal masyarakat luas. Permasalahan yang dihadapi UMKM ini adalah kurangnya kemampuan untuk mempromosikan kepada masyarakat sehingga UMKM yang terdapat di Desa Mangli belum banyak diketahui oleh masyarakat umum. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini sebagai edukasi untuk memperkenalkan promosi produk-produk UMKM melalui media digital sebagai media promosi ini dapat menjangkau konsumen secara lebih luas. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini disusun dalam 3 tahapan yaitu (1) identifikasi dan pengembangan kelompok mitra, (2) pelaksanaan program pelatihan dan pengenalan media promosi digital, dan (3) evaluasi kegiatan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dalam bentuk pelatihan pemanfaatan Instagram dan Wa Busineess. Kegiatan pertama dilakukan dengan memberikan pelatihan pembuatan akun Instagram dan akun Whatsapp Business. Kegiatan kedua dilakukan dalam bentuk pelatihan penggunaan Canva dan Pembuatan Website sebagai upaya untuk memberikan media promosi. Hasil dari Kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Mangli ini diharapkan dapat mengembangkan jaringan penjualan UMKM yang semakin luas.
References
Anggraeni, Feni D, Hardjanto, Imam, Hayat, Ainul. 2012. Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (UMKM) Melalui Fasilitasi Pihak Eksternal Dan Potensi Internal (Studi Kasus pada Kelompok Usaha “Emping Jagung†di Kelurahan Pandanwangi Kecamatan Blimbing, Kota Malang). Jurnal Administrasi Publik (JAP). 6(6): 1286-1295.
Dentoni, D., & Reardon, T. (2009). Can SMEs Build Global Brands with Place-OfOrigin Information? The Role of Social Networks.
Husaeni UA, Dewi TK. 2019. Pengaruh Pembiayaan Mikro Syariah terhadap Tingkat Perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) pada Anggota BMT di Jawa Barat. Bongaya Journal for Research in Management. 2 (1): 48-56.
Irianto ABP. 2018. Pemanfaatan Social Media untuk Meningkatkan Market Share UKM. Jurnal Teknomatika. 8(1): 1-12.
Kara, Muslimin dan Jamaluddin. 2010. Pengantar Kewirausahaan Makassar (ID): Alauddin Press.
Leiwakabessy P, Lahallo FF. 2018. Pembiayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai Solusi dalam Meningkatkan Produktivitas Usaha pada UMKM Kabupaten Sorong. Journal of Dedication to Papua Community (J-DEPACE). 1(1): 11- 21.
Kurniyanto, Prastika, Arifiyanti. (2023). Strategi Pengentasan Kemiskinan Berbasis Kearifan Lokal pada Masyarakat Desa Keleyan, Kabupaten Bangkalan. Jurnal Agriscience. Vol 3(3) Tahun 2023
Rahayu DP. 2016. Kajian Keberhasilan Program Pendampingan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Pangan Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan dalam Penerapan Prinsip Keamanan Pangan. [SKRIPSI]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.
Rangkuty F. 2010. Strategi Promosi yang Kreatif dan Analisis Kasus Integrated Marketing Communication. Jakarta (ID): Gramedia Pustaka Utama.