EFEKTIVITAS PROGRAM EDUKASI DAN KONSELING DALAM MENCEGAH PERGAULAN BEBAS

Authors

  • Abdurrahman Abas Universitas Pamulang
  • Ambarsari Universitas Pamulang
  • Anugrah Bahtra Sitanggang Universitas Pamulang
  • Astri Mutiara Fitri Universitas Pamulang
  • Bayu Montana Universitas Pamulang
  • Yoyon M Darusman Universitas Pamulang
  • Bambang Wiyono Universitas Pamulang
  • Syamsudin Noer Universitas Pamulang

Keywords:

Efektivitas program edukasi, konseling, pergaulan bebas

Abstract

 

Efektivitas program edukasi dan konseling dalam mencegah pergaulan bebas. Program Studi Magister Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Pamulang. Pendidikan merupakan salah satu usaha yang bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan merupakan suatu kunci pokok untuk mencapai cita-cita suatu bangsa. Pendidikan juga berperan penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang mendukung kemajuan bangsa dan negara. Adapun Rumusan masalah ini. Bagaimanakah pemahaman sesuai tentang pendidikan seks sebelum dan sesudah di berikan layanan informasi. Bagaimanakah layanan informasi mengenai pergaulan bebas sudah efektif untuk meningkat pemahaman siswa tentang pendidikan seks. Metode penelitian yang digunakan pendekatan kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Hasil Penelitian Pemahaman edukasi dan konseling dalam mencegaah pergaulan bebas sesuai tentang pendidikan seks pada remaja merupakan edukasi yang efektif untuk memberi wawasan, bimbingan dan pencegahan bagi remaja dalam menghadapi persoalan seksual yang terjadi pada usianya serta bagaimana mengelola gejolak emosi yang terjadi. Pendidikan seks sangat penting diajarkan di sekolah atau para remaja untuk membekali dan menyadarkan anak pentingnya menjaga kesehatan, kesejahteraan dan martabat mereka dengan cara penanaman perlindungan diri dalam mengembangkan hubungan sosial dan seksual yang baik.

References

Abdul Mujib, Risalah Cinta, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2004.

Abdulla Nashih. Sex education. Yayasan Arafah Abadi, Semarang, 1975.

Akhmad Azhar Abu Miqdad,. Pendidikan Seks Bagi Remaja, pustaka pelajar, Yogyakarta, 2001.

Ahmad Mushthafa Al-Maraghi, terjemahan tafsir Al-maraghi, Toha Putra, Semarang, 1998.

Agus Irianto, Statistic Konsep Dasar Aplikasi dan Pengembangannya, Jakarta: Kencana, 2004.

Chabib Thoha, Kapita Selakta Pendidikan Islam, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 1996.

Dendy Sugono dkk, Kamus Bahsa Indonesia, Pusat Bahasa, Jakarta, 2008.

Dadang Hawari, Alqur”an, Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa, (Jakarta dan Bhakti Primayasa, 1997.

Hasbullah, Dasar-dasar Ilmu Pendidikan, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2005. Iqbal Hasan, Pokok-Pokok Materi Statistik 1 (statistik Deskriptif), Bumi Aksara, Jakarta, 2009.

Hasbullah, Dasar-dasar Ilmu Pendidikan, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2005.

Iqbal Hasan, Pokok-Pokok Materi Statistik 1 (statistik Deskriptif), Bumi Aksara, Jakarta, 2009.

UU RI Nomor 20 Tahun 2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Penerbit Laksamana, Yogjakarta, 2012.

Jauhar Mohammad dan Wardati, Implementasi Bimbingan dan Konseling di Sekolah, Prestasi Pustaka Raya, Jakarta, 2011.

Jakni, Metodologi Penelitian Eksperimen Bidang Pendidikan, Alfabeta, Bandung, 2016.

Riduwan, Skala pengukuran Variabel-Variabel Penelitian, PT Bumi Aksara, Yogyakarta, 2003.

Ratna, Lilis P, Teknik-teknik Konseling. Budi Utama, Yogyakarta, 2012.

Ponny retno astute, Meredam Bullying 3 Cara Efektif Mengatasi Kesadaran Pada Anak, Grasindo, Jakarta, 2008.

Published

2024-05-31