PELATIHAN BUDIDAYA KANGKUNG HIDROPONIK SEBAGAI ALTERNATIF PENGGUNAAN BOTOL BEKAS BAGI WARGA KELURAHAN MERUYA UTARA

Authors

  • Putri Renalita Sutra Tanjung Universitas Mercu Buana
  • Dewi Anggraini Universitas Mercu Buana

Keywords:

Penghijauan, Hidroponik, Budidaya Tanaman

Abstract

Jakarta sebagai kota Metropolitan memiliki ragam persoalan dan permasalahan. Selain persoalan tingginya kriminalitas, kemiskinan, volume sampah yang makin mengkhawatirkan, terdapat juga persoalan penghijauan dikarenakan keterbatasan lahan yang digunakan sebagai ruang terbuka hijau. Penghijauan adalah salah satu kegiatan penting yang harus dilaksanakan secara konseptual dalam menangani krisis lingkungan. Salah satu pemecahan masalah terkait penghijauan sebagai upaya pelestarian lingkungan di Jakarta adalah melalui tanaman hidroponik. Budidaya tanaman hidroponik dilakukan di Kelurahan Meruya Utara, Jakarta Barat bekerja sama dengan Pengurus PKK Kelurahan. Tahapan awal, dilakukan pelatihan tanaman hidroponik kepada kader PKK di masing-masing Kelurahan. Tahapan berikunya, setelah membudidayakan tanaman hidroponik selama satu bulan dibawah bimbingan gugus pelatih dari Universitas Mercu Buana, kader PKK dari dimohonkan untuk melatih (2) bulan warga di sekitar lingkungannya. Diharapkan dengan sistem “snow ball†ini, budidaya tanaman hidroponik akan memasyarakat secara luas dan memberikan manfaat penghijauan sebagai bagian dari pelestarian lingkungan yang sangat dibutuhkan untuk kelangsungan hidup manusia.

References

Agus, Nurariaty. 2008. Identifikasi Hama Tanaman. Jurusan hama dan penyakit tanaman Fakultas Pertanian-Universitas Hasanuddin. Makassar.

Bailey, W. 2004. Grasshopper problems in northeast Missouri. Integrated Pest & Crop Management Newsletter. University of Missouri-Colombia. Vol. 14. No. 12. June 18.

Fatimah, 2008. Hama Tanaman dan Teknik Pengendalian. Kanisius, Jogjakarta.

Gendroyono, Heru. 2006. Perlindungan Tanaman. Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura. Kalimantan Timur

Hansamunahito, 2006, Hama Tanaman Pangan dan Perkebunan. Bumi Aksara, Jakarta.

Harianto, 2009. Pengenalan dan Pengendalian Hama-Penyakit Tanaman Kakao. Pusat Penelitian Kopi dan Kakao.Jember.

Ma’rufah, D., F. Selamat dan Karintus. 2008. Belalang Kayu. Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Nonadita, 2007.Ordo-Ordo Serangga.PT Bima Aksara, Jakarta.

Pracaya, 2007.Hama dan Penyakit Tanaman. Penebar Swadaya, Jakarta.

Raharjo, B. T. 2012. Ilmu Hama Tanaman. Kuliah Ilmu Hama Tanaman. FP-UB. Malang

Sastrohidayat, Ika Rahdjaton. 2011. “Fitopatulia†UB press: Malang.

Sulistyo, 2009.Hama Tanaman Pangan dan Perkebunan. Bumi Aksara, Jakarta

Surachman, E. dan W. Agus. 1998. Hama Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan. Penerbit Kanisius, Jakarta.

Syamsudin. 2007. Intensitas Serangan Hama dan Populasi Predator Pada Berbagai Waktu. Balai Penelitian Serealia, Maros.

Published

04-04-2022

Issue

Section

Articles