Peningkatan Minat dan Keputusan Untuk Berkunjung Melalui Komunikasi Electronic Word of Mouth (E-WOM) pada Pengunjung Wisata Budaya di Kota Solo
DOI:
https://doi.org/10.32493/JEE.v4i4.22018Keywords:
E-Wom, Minat Berkunjung, Keputusan BerkunjungAbstract
Penelitian ini meneliti tentang wisata budaya yang ada di Kota Solo sebagai objek penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional. Metode sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling merupakan teknik sampling yang memiliki kriteria yang sudah ditentukan sebelumnya. Responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 125 responden. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa variabel e-wom memiliki pengaruh positif terhadap variabel minat berkunjung dan keputusan berkunjung, selain itu variabel minat berkunjung juga memiliki pengaruh positif terhadap variabel keputusan berkunjung. Hal ini dapat disimpulkan bahwa komunikasi e-wom dapat mempengaruhi minat berkunjung dan keputusan untuk berkunjung wisatawan ke Kota Solo, sehingga kota Solo harus memiliki keunggulan dan diferensiasi dari kota-kota lain, agar keunikan tersebut menarik wisatawan untuk berkunjung ke kota Solo.References
A, S. T. (2003). Periklanan Promosi & Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu (2nd ed.). Erlangga.
Albarq, A. N. (2013). Measuring the Impacts of Online Word-of-Mouth on Tourists’ Attitude and Intentions to Visit Jordan: An Empirical Study. International Business Research, 7(1). https://doi.org/10.5539/ibr.v7n1p14
Aulia, Z. (2013). PENGARUH WORD OF MOUTH TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG WISATAWAN GRUP DI DESA WISATA LEMBUR KAHURIPAN PASANGGRAHAN: Sensus terhadap pengambil keputusan wisatawan grup yang berkunjung di Lembur Kahuripan Pasanggrahan. Universitas Pendidikan Indonesia.
Bayu Jatmiko Adi. (2021, December 29). Hampir 1,5 Juta Wisatawan Kunjungi Solo Sepanjang 2021. Solopos.
Goldsmith, R. E., & Horowitz, D. (2006). Measuring Motivations for Online Opinion Seeking. Journal of Interactive Advertising, 6(2), 2–14. https://doi.org/10.1080/15252019.2006.10722114
Haywood, K. M. (1989). Managing Word of Mouth Communications. Journal of Services Marketing, 3(2), 55–67. https://doi.org/10.1108/EUM0000000002486
Kotler, P., & Keller, K. L. (2012). Manajemen Pemasaran (1st ed.). Erlangga.
Kotler, P., & Lane, K. (2009). Manajemen Pemasaran (13th ed.). Erlangga.
Kumala, O. B. (2012). Pengaruh Word of Mouth Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Tune Hotels Kuta Bali. . Universitas Indonesia.
Litvin, S. W., Goldsmith, R. E., & Pan, B. (2008). Electronic word-of-mouth in hospitality and tourism management. Tourism Management, 29(3), 458–468. https://doi.org/10.1016/j.tourman.2007.05.011
Mowen, J. C., & Minor, M. (2002). Perilaku Konsumen (5th ed.). Erlangga.
Muljadi, A. J. (2012). Kepariwisataan dan Perjalanan. Raja Grafindo Perkasa.
Paul, P. J., & Olson, J. C. (2000). Consumer Behavior. Erlangga.
Purnomo, H. (2011). Pengaruh Faktor Individual Wisatawan dan Kinerja Bauran Pemasaran terhadap Nilai Jasa Pariwisata Alam. Jurnal Manajemen Hutan Tropika , 17(1).
Rahmat, B., Narimawati, U., Afandi, A., Priadana, S., & Erlangga, H. (2022). Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Strategi Pemasaran Terhadap Minat Beli Konsumen OTO Bento. JIIP-Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(4), 1118-1122.
Reza Jalilvand, M., & Samiei, N. (2012). The effect of electronic word of mouth on brand image and purchase intention. Marketing Intelligence & Planning, 30(4), 460–476. https://doi.org/10.1108/02634501211231946
Senecal, S., & Nantel, J. (2004). The influence of online product recommendations on consumers’ online choices. Journal of Retailing, 80(2), 159–169. https://doi.org/10.1016/j.jretai.2004.04.001
Susanto, A., & Kotler, P. (2000). Manajemen Pemasaran di Indonesia. Salemba Empat.
Suswantoro, G. (2007). Dasar-dasar Pariwisata. Penerbit Andi.
Wu, W.-H., Jim Wu, Y.-C., Chen, C.-Y., Kao, H.-Y., Lin, C.-H., & Huang, S.-H. (2012). Review of trends from mobile learning studies: A meta-analysis. Computers & Education, 59(2), 817–827. https://doi.org/10.1016/j.compedu.2012.03.016.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta artikel dan menyerahkan kepada jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah di bawah persyaratan Atribusi 4.0 Internasional (CC BY 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).