Efektivitas Bantuan Jaminan Sosial Ekonomi Terhadap Kemandirian Masyarakat Prasejahtera di Kota Makassar

Authors

  • Rasidin Calundu STIA AL Gazali Barru, Sulawesi Selatan, Indonesia
  • Musdalifa Musdalifa STIA AL Gazali Barru, Sulawesi Selatan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32493/JEE.v5i2.27916

Keywords:

Masyarakat, Miskin, Sejahtera, Ekonomi, Kebijakan

Abstract

Jenis penelitian kualitatif melalui pendekatan fenomenologi, adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa program penanganan kemiskinan belum optimal, penanganan kemiskinan masih bersifat sektoral belum secara holistik, artinya setiap dinas cenderung bekerja sendiri sendiri sehingga seolah olah bahwa persoalan kemiskinan mutlak menjadi tanggung jawab dinas sosial, sedangkan dinas lain tidak bertanggung jawab, untuk itu perlu ada sinergitas antar departemen,instansi agar penanganan kesejahteraan masyarakat dapat di tingkatkan sekaligus juga menekan angka kemiskinan.

References

Aath-Thawil. Kemiskinan dan Keterbelakangan di Negara-Negara Muslim diterjemah Muhammad Bagi. ; cet .1. Bandung : Mizan, 1985 Ahmad, Abu. Ilmu Sosial Dasar .Jakarta:

Renika Cipta. 2003. Basri, Faisal. Perekonomian Indonesia. Jakarta : Erlangga. 2002.

Efendi, Tadjuddin Noer. Sumber Daya Manusia, Peluang Kerja dan Kemiskinan. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. 1993. Huda, Nurul. dkk. Ekonomi Pembangunan Islam. Jakarta: Prenadamedia Group. 2015.

Meleong,Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 1994.

Setiadi,Elly M., Usman Kolip, Pengantar Sosiologi, Jakarta : Prenamedia Group, 2011. Sudarwati,Nanik. Kebijakan Pengentasan Kemiskinan Mengurangi Pengangguran Kemiskinan. Malang : Intimedia. 2009.

Sumar’in, Ekonomi Islam: Sebuah Pendekatan Ekonomi Mikro Perspektif ekonomi Islam ,Yogyakarta: Graha Ilmu. 2013.

Suparlan,Parsudi. Kemiskinan di Perkotaan. Jakarta : Yayasan Obor Indonesia. 1995.

Suwarsono,Sri Edi. Sekitar Kemiskinan dan Keadilan. Jakarta: Cendikiawan Tentang Islam UI Press. 2007.

Agussalim. 2009. Mereduksi Kemiskinan, Sebuah Proposal Baru untuk Indonesia. Makassar:

Nala Cipta Litera. Arief, Hasrat, dkk. 2014. Pedoman Penulisan Proposal dan Skripsi. Makassar: Universitas Hasanuddin. BPS (Badan Pusat Statistik). 2014. Indikator Kesejahteraan Rakyat Kota Makassar 2014. Makassar: Badan Pusat Statistik.

Edwards III, George C. 1980.Implementing Public Policy.Washington DC: Congressional Quarterly Press. Jacques, Jean Rousseau. 1986. Kontrak Sosial, Terjemahan Sumarjo. Jakarta: Erlangga.

Komaruddin. 1994. Ensiklopedia Manajemen. Semarang: PT. Raja Grafindo Persada.

Ndraha, Talidziduhu. 2003, Kybernology 1 (Ilmu Pemerintahan Baru). Jakarta: PT. Asdi Mahasatya. Ndraha, Talidziduhu. 2003.

Kybernology 2 (Ilmu Pemerintahan Baru). Jakarta: PT. Asdi Mahasatya.

Rasyid, Ryas. 1997. Makna Pemerintahan (tinjauan dari Segi Etika dan Kepemimpinan). Jakarta: PT. Yasrif Watampone.

Subarsono. 2005. Analisis Kebijakan Publik: Konsep, Teori dan Aplikasi. Yogjakarata: Pustaka Pelajar. Soekanto, Soerjono. 2002. Pemerintah: Tugas Pokok dan Fungsi. Jakarta: Bumi Aksara.

Downloads

Published

2023-01-08

How to Cite

Calundu, R., & Musdalifa, M. (2023). Efektivitas Bantuan Jaminan Sosial Ekonomi Terhadap Kemandirian Masyarakat Prasejahtera di Kota Makassar. Jurnal Ekonomi Efektif, 5(2), 321–332. https://doi.org/10.32493/JEE.v5i2.27916

Issue

Vol. 5 No. 2 (2023): JURNAL EKONOMI EFEKTIF

Section

Jurnal Ekonomi Efektif

License

Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:

  1. Penulis memiliki hak cipta artikel dan menyerahkan kepada jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah di bawah persyaratan Atribusi 4.0 Internasional (CC BY 4.0) Creative Commons License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.

  2. Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.

  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).