Pengaruh Keefektifan Pengendalian Internal, Ketaatan Aturan Akuntansi, Kesesuaian Kompensasi, Moralitas Manajemen, dan Budaya Etis Organisasi Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi
DOI:
https://doi.org/10.32493/fb.v3i1.2021.88-96.9549Abstract
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh keefektifan pengendalian internal, ketaatan aturan akuntansi, kesesuaian kompensasi, moralitas manajemen, dan budaya etis organisasi terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi. populasi dalam penelitian ini adalah pegawai di 33 organisasi perangkat daerah Kota Pekanbaru. Sedangkan responden terdiri dari Kepala bagian keuangan, kepala sub bagian keuangan, dan bendahara pengeluaran yang berjumlah 68 orang. Metode penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel jenuh. Hasil penelitian membuktikan bahwa (1) keefektifan pengendalian internal berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi dengan tingkat signifika 0,017 (2) ketaatan aturan akuntansi berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi dengan tingkat signifikan 0,014 (3) kesesuaian kompensasi berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi dengan tingkat signifikan 0,006 (4) moralitas manajemen berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi dengan tingkat signifikan 0,039 (5) budaya etis organisasi berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi dengan tingkat signifikan 0,014. Berdasarkan hasil uji koefisien determinasi atau Adjusted R2 sebesar 0,405 menunjukkan bahwa kecenderungan kecurangan akuntansi dipengaruhi 40,5% oleh keefektifan pengendalian internal, ketaatan aturan akuntansi, kesesuaian kompensasi, moralitas manajemen dan budaya etis organisasi. Sedangkan sisanya 59,5% dipengaruhi variabel lain.
Keywords: Kecenderungan Kecurangan Akuntansi; Pekanbaru
References
ACFE Indonesia Chapter 111. (2016). Survai Fraud Indonesia, Association of Certified fraud Examiners.
Alou, S. D., Ilat, V., & Gamaliel, H. (2017). Pengaruh Kesesuaian Kompensasi, Moralitas Manajemen, Dan Keefektifan Pengendalian Internal Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi Pada Perusahaan Konstruksi Di Manado. GOING CONCERN: JURNAL RISET AKUNTANSI, 12(01).
Arifah, A., & Rahmawati, D. (2018). Pengaruh Ketaatan Aturan Akuntansi, Keefektifan Pengendalian Internal, Kesesuaian Kompensasi, Keadilan Prosedural, Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi (Studi pada Perguruan Tinggi Negeri di Daerah Istimewa Yogyakarta). Jurnal Profita: Kajian Ilmu Akuntansi, 6(4).
Arista, Lilik Lia, Titisari, Kartika Hendra dan Suhendro. 2016. Pengaruh Faktor-Faktor Internal Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi Pada PT. Pegadaian Area Surakarta. Seminar Nasional IENACO. 2337-4349.
Fitri, Y. (2016). Pengaruh Keefektifan Sistem Pengendalian Internal, Ketaatan Akuntansi, Asimteri Akuntansi Dan Moralitas Individu Terhadap Kecendrungan Kecurangan Akuntansi dengan Perilaku Tidak Etis Sebagai Variabel Intervening. JOM Fekon, 3.
Irwansyah, I., & Syufriadi, B. (2018). Pengaruh Efektivitas Pengendalian Internal, Kesesuain Kompensasi, Moralitas Manajemen, Ketaatan Aturan Akuntansi, Dan Asimetri Informasi Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi. Jurnal Akuntansi, 8(2), 89-100.
Meliany, Lia & Herna Ernawati. 2013. Pengaruh Keefektifan Pengendalian Internal dan Kesesuaian Kompensasi Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi. Journal & Proceeding Universitas Jenderal Soedirman, Vol III, No.1. Hal.1-10.
Pramudita, Aditya. (2013). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Fraud di Sektor pemerintahan (Persepsi Pegawai pada dinas se-kota salatiga). Universitas Negeri Semarang.
Rahayu, N. P., Probowulan, D., & Mahara, A. (2020). Pengaruh Sistem Pengendalian Intern, Kesesuaian Kompensasi dan Moralitas Manajemen terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi (Studi Empiris pada Perbankan di Kabupaten Jember). Jurnal Akuntansi Profesi, 11(2).
Rahmaidha, R., & Sukirno, S. (2017). Pengaruh keefektifan pengendalian internal, ketaatan aturan akuntansi, dan kepuasan kerja terhadap kecurangan akuntansi. Jurnal Profita: Kajian Ilmu Akuntansi, 5(4).
Riauterkini.2020. “Kejati Riau Umumkan Dua Tersangka Dugaan Korupsi Video Wall Pemko Pekanbaruâ€.http://riauterkini.com.Diunduh tanggal 6 Febuari 2020.
Robbins, Stephen P dan Judge, Timothy A. 2008. Perilaku Organisasi Organizational Behaviour. Penerbit: Salemba Empat. Jakarta.
Safitri, D., Hasan, A., & Fachrunisa, A. (2015). Pengaruh Keefektifan Pengendalian Internal, Keadilan Distributif, Keadilan Prosedural, dan Budaya Etis Organisasi terhadap Kecenderungan Kecurangan (Fraud) Akuntansi (Studi Empiris pada SKPD Kabupaten Kampar) (Doctoral dissertation, Riau University).
Sari, R. N. (2018). Pengaruh Budaya Etis Organisasi, Penegakan Hukum Dan Asimetri Informasi Terhadap Kecendrungan Kecurangan Akuntansi (Fraud) (Studi Empiris pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Padang Panjang). Jurnal Akuntansi, 6(3).
Simanjuntak, S. N. (2015). Pengaruh Independensi, Kompetensi, Skeptisme Profesional dan Profesionalisme Terhadap Kemampuan MendeteksiKecurangan (Fraud) Pada Auditor di BPK RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara. Jom FEKON.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: CV Alfabeta.
Thoyibatun, Siti. 2012. “Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Perilaku Tidak Etis dan Kecenderungan Kecurangan Akuntansi serta Akibatnya Terhadap Kinerja Organisasiâ€. Jurnal Ekonomi dan Keuangan, Vol: 16, No. 2. Hal. 245 –260.
Veithzal Rivai. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
Wilopo, 2006. Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi : Studi Pada Perusahaan Publik dan Badan Usaha Milik Negara, SNA IX Padang, STIE Pebanas, Surabaya.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan ( Lihat The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.