Implementasi ISAK 35 dalam memenuhi akuntabilitas dan transparansi laporan keuangan entitas nirlaba
Keywords:
Accountability, ISAK 35, Non-Profit, TransparencyAbstract
This study aimed to determine the practice of accountability and transparency in the accountability of non-profit financial statements as a form of ISAK 35 implementation at the Edu Syifa Lestari Foundation. This research is qualitative descriptive research using a case study approach. The data used in this study are data regarding the profile of the Edu Syifa Lestari Foundation, the list of income and expenses of the Edu Syifa Lestari Foundation, the financial statements of the Edu Syifa Lestari Foundation during 2020, a list of operating activities, investment and funding. The data collection technique is interview, observation and documentation, and then the data collection instrument uses the interview form, observation form and documentation. The data analysis is by data reduction, data presentation and verification. The conclusion is Accountable, based on the minimum indicator of accountability of the Regional Financial and Asset Management Agency (BPKAD, 2017), that it has not been said to be accountable. Transparency in reporting donations and activities has been said to be transparent because the Foundation has social media that the public can access. However, it cannot be said to be transparent. In the financial reports that are made, because donors or prospective donors cannot access the detailed data, the conformity of the financial statements with ISAK 35 is inappropriate because the reports made are still simple in the form of Microsoft Excel.
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui praktik akuntabilitas dan transparansi dalam pertanggungjawaban laporan keuangan non laba sebagai bentuk implementasi ISAK 35 di Yayasan Edu Syifa Lestari. Penelitian ini adalah penelitian Deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan case study, Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data mengenai profil Yayasan Edu Syifa Lestari, Daftar pendapatan dan belanja Yayasan edu Syifa Lestari, Laporan keuangan Yayasan Edu Syifa Lestari selama periode tahun 2020, Daftar aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan. Teknik pengumpulan datanya adalah Wawancara, observasi dan dokumentasi, kemudian instrumen pengumpulan datanya adalah menggunakan form wawancara, form observasi dan dokumentasi. Analisis datanya adalah dengan reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Kesimpulannya adalah Secara Akuntabel, berdasarkan Perangkat indikator minimum akuntabilitas Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD, 2017) bahwa belum dikatakan akuntabel, Secara transparansi pelaporan donasi dan kegiatannya sudah dikatakan transparan karena Yayasan mempunyai media sosial yang dapat diakses khalayak, namun belum dapat dikatakan transparan pada laporan keuangan yang dibuat, karena data detailnya tidak dapat diakses oleh Donatur maupun calon Donatur, Untuk kesesuaian Laporan keuangan dengan ISAK 35 adalah belum sesuai, karena laporan yang dibuat masih sederhana dalam bentuk microsoft excel
References
Ariyanti, Rizka, & Laely T Soraya.(2020). Analisis Penerapan PSAK No. 45 Tentang Pelaporan Keuangan Organisasi Nirlaba Pada UTD Kabupaten Pekalongan. 18- 45, 56–68.
Dewi, Eka Kusuma, & Mulyani. (2020). Analisis Penerapan Psak No.45 Tentang Pelaporan Keuangan Entitas Nirlaba Pada Panti Asuhan Al-Husna Bukit Pamulang Indah. Akuntansi Barelang, 4 (2), 29–39.
Halim, Abdul. (2012). Akuntansi Sektor Publik. Jakarta: Salemba Empat
Hanafi, Mamduh, & Abdul Halim.(2018). Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta:
Ikatan Akuntan Indonesia. “ISAK 35: Penyajian Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Non Laba.†Ikatan Akuntan Indonesia (2018).
Ikatan Akuntan Indonesia Online, SAK. “ISAK 35 Penyajian Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba.†Jakarta, n.d.
Sugiyono.(2016). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta