Analisis Penyajian Laporan Realisasi Anggaran Pada Instansi BPPSDMP

Authors

  • Renaldi Renaldi Universitas Pamulang

Abstract

Government Accounting Standards are a guide for central and local governments in presenting financial reports. Accounting standards are needed so that financial reports produced by the central and local governments can be compared and understood by report presenters with report readers. The financial report is the responsibility of the central / regional government in realizing the budget that has been given and used appropriately. The object of this research is the Agricultural Extension and Human Resources Development Agency (BPPSDMP). This study aims to describe the analysis of the presentation of the Budget Realization Report at the BPPSDMP Agency. The analytical method used is descriptive analysis method where the research is carried out by collecting data, presenting data, and analyzing the collected data and making conclusions in accordance with the actual situation. The results showed that the Agency for Agricultural Extension and Human Resources Development (BPPSDMP) had presented information in the form of financial reports and all transactions carried out by BPPSDMP agencies and reported to the responsible party.

Keywords: Analysis, presentation, and Budget Realization Report.

 

Abstrak

Standar Akuntansi Pemerintahan merupakan panduan bagi Pemerintah pusat maupun daerah dalam menyajikan laporan keuangan. Standar akuntansi diperlukan agar laporan keuangan yang dihasilkan oleh Pemerintah pusat dan daerah dapat diperbandingkan dan dipahami oleh para penyaji laporan dengan pembaca laporan. Laporan keuangan merupakan pertanggung jawaban Pemerintah pusat/daerah dalam merealisasikan anggaran yang telah diberikan dan digunakan dengan semestinya. Objek penelitian ini adalah Instansi Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber daya Manusia Pertanian (BPPSDMP). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan analisis penyajian Laporan Realisasi Anggaran pada Instansi BPPSDMP. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dimana penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data, menyajikan data, dan menganalisa data yang dikumpulkan serta melakukan penarikan kesimpulan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Hasil penelitian menunjukkan Instansi Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) telah menyajikan informasi berupa laporan keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh Instansi BPPSDMP dan dilaporkan pada pihak yang bertanggung jawab.

 

 

Kata kunci: analisis, penyajian, dan Laporan Realisasi Anggaran

References

Abdul, H. (2014). Teori, Konsep, dan Aplikasi Akuntansi Sektor Publik. Jakarta: Salemba Empat.

Antong, Duriani, Milda Masri. (2014). Analisis Penyajian Laporan Realisasi Anggaran dalam Menilai Kinerja Keuangan Kabupaten Luwu. Jurnal Akuntansi STIE Muhammadiyah Palopo, Vol 1, No 1.

Eduard.J.G Santie, J.J Tinangon, L.M Mawikere. (2015). Analisis Penyajian Laporan Realisasi Anggaran pada Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal EMBA, Hal. 852-862.

Grace, Liando. (2016). Analisis Kinerja Belanja dalam Laporan Realisasi Anggaran (LRA) pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe. Jurnal EMBA, Hal.1473-1484.

Hakim, D.R. et al. (2020). Pedoman Penulisan Tugas Akhir, Program Studi D3 Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Pamulang. Tangerang Selatan: Unpam Press.

Ifa Detri. (2014). Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintah Nomor 02 Tentang Laporan Realisasi Anggaran (Studi Kasus pada Pemerintah Daerah Kabupaten Grobongan). Jurnal EMBA, Hal. 1-20.

Irawan, M. (2016). Penerapan pernyataan standar akuntansi pemerintah nomor 02 tentang laporan realisasi anggaran dalam peraturan pemerintah nomor 71 tahun 2010 dan permendagri nomor 64 tahun 2013 (Studi kasus pada pemerintah Kabupaten Mojokerto). Jurnal Riset Mahasiswa Akuntansi (JRMA). ISSN: 2337-5663.Volume: 4, Nomor: 2.

Makka, Harry. (2015). Analisis Kinerja Belanja Daerah dalam Laporan Realisasi Anggaran pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Kotamobagu. Jurnal EMBA, Hal. 324-333.

Mardiasmo. (2002). Akuntansi sektor publik. Yogyakarta: Andi.

Muindro, S. (2013). Akuntansi Sektor Publik (Organisasi Non Laba). Jakarta: Mitra Wacana Media.

Mursydi. (2009). Akuntansi Pemerintah Indonesia. Bandung: PT Refika Aditama.

Nordiawan, D., dan Hertianti A. (2010). Akuntansi sektor publik. Jakarta: Salemba Empat.

Nunuy, N. (2009). Akuntansi Pemerintah:Implementasi Akuntansi Keuangan Pemerintah Daerah. Jakarta: Prenanda Media Group.

Pemerintah Republik Indonesia. (2010). Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 Tentang Standar Akuntansi Pemerintahan, Jakarta.

Ramlah Basri. (2012). Analisis Penyusunan Anggaran dan Laporan Realisasi Anggaran pada BPM-PD Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal EMBA, Hal. 202-212.

Santie, E. J. G., Jantje, J. T., dan Lidia, M. M. (2015). Analisis Penyajian Laporan Realisasi Anggaran Pada Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal EMBA. Vol.3 No.2 Juni 2015, Hal. 852862.

Tita, Maulida. (2012). Hubungan Penerapan PSAP Nomor 2 Tentang Laporan Realisasi Anggaran dengan Tingkat Kesejahteraan Masyarakat (Studi Kasus Pada Pemerintah Kota Tanggerang Selatan). Jurnal EMBA, Hal. 1-24.

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara.

Yuniarti, Arifah. (2019). Analisis Penerapan PSAP Nomor 02 Tentang Laporan Realisasi Anggaran Berbasis Kas Berdasarkan PP Nomor 71 Tahun 2010 Di Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Klaten. Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Surakarta.

Downloads

Published

2021-03-31