Optimalisasi Sumber Daya Lokal yang Berkelanjutan Untuk Menjadikan Desa yang Mandiri
DOI:
https://doi.org/10.32493/kmm.v4i3.45357Keywords:
Optimalisasi Sumber Daya Lokal, Keberlanjutan, Desa Mandiri, Pengabdian Kepada Masyarakat, Pengelolaan Sumber Daya AlamAbstract
Pembangunan desa yang mandiri memerlukan pemanfaatan sumber daya lokal secara optimal dan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi sumber daya lokal di sebuah desa dan mengembangkan model pengelolaan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. Melalui pendekatan partisipatif, pelatihan, dan pendampingan kepada masyarakat, kami mengembangkan program yang mengintegrasikan pemanfaatan sumber daya alam dengan prinsip keberlanjutan. Hasilnya, program ini tidak hanya meningkatkan kemandirian ekonomi desa, tetapi juga memperkuat daya tahan sosial dan lingkungan desa terhadap perubahan.
References
Pramono, A. (2020). Pemberdayaan Pada Masyarakat Desa: Perspektif Ekonomi Berkelanjutan.
Soediono, M. (2021). Keberlanjutan dalam Proses Pengelolaan Sumber Daya Alam Dan Manusia Pada Masyarakat Desa. Bandung: Alfabeta.
Susanto, B. (2019). Pengelolaan Pemberdayaan Sumber Daya Alam untuk Pembangunan Desa. Jakarta: Pustaka Pelajar.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.
Yogyakarta: Penerbit Universitas Gadjah Mada.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jesica Frilestari Nainggolan, Annisa Rachmadini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright Notice
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Pengaruh Akses Terbuka).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.