Penyuluhan Pentingnya Kebersihan Lingkungan di Desa Pasir Putih
DOI:
https://doi.org/10.32493/kmm.v4i4.47103Keywords:
Kebersihan Lingkungan, PenyuluhanAbstract
Lingkungan yang bersih dan terawat dengan baik memiliki dampak positif terhadap kesehatan warga di Desa Pasir Putih. Oleh karena itu, upaya diperlukan untuk meningkatkan kebersihan lingkungan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini melibatkan penyuluhan kesehatan bagi 30 warga di Kp. Pasir Putih, dengan fokus pada pentingnya menjaga lingkungan yang bersih dan sehat. Topik yang dibahas meliputi manajemen sampah, praktik sanitasi, dan kebersihan pribadi. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme warga dan peningkatan pemahaman mereka tentang kebersihan, termasuk definisi, jenis, manfaat, dan konsekuensi dari kelalaian. Banyak peserta menyatakan komitmen mereka untuk menerapkan pengetahuan ini dalam kehidupan sehari-hari. Inisiatif ini menyoroti peran penting kesadaran masyarakat dalam memastikan kebersihan yang berkelanjutan untuk kesehatan publik yang lebih baik, serta membangun kerjasama untuk menciptakan komunitas yang lebih sehat dan bernilai kebersihan sebagai dasar untuk kesejahteraan secara keseluruhan.
References
Kementerian Kesehatan RI. (2021). Modul Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Jakarta: Kemenkes RI.
Kurniasih, R., & Hidayat, T. (2019). Dampak Edukasi Kebersihan terhadap Kesehatan Lingkungan di Komunitas Desa. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 15(2), 75-82.
Rahmawati, L., & Prasetyo, D. (2021). Hubungan Edukasi Sanitasi dengan Kesadaran Kebersihan Lingkungan di Desa Rural. Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, 8(4), 289-297.
Setiawan, B. (2017). Pengaruh Penyuluhan Kebersihan Lingkungan terhadap Perubahan Perilaku Masyarakat. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 13(2), 123-130.
Setiawan, B. (2017). Pengelolaan Kebersihan Lingkungan untuk Kesehatan Masyarakat.
Sulaeman, M. (2020). Perubahan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Pasca Penyuluhan. Jurnal Ekologi Kesehatan, 19(3), 210-220.
Suparno, A. (2018). Efektivitas Pendekatan Partisipatif dalam Edukasi Lingkungan: Studi Kasus di Wilayah Pedesaan. Jurnal Pendidikan Lingkungan, 9(1), 45-53.
Suparno, A. (2018). Pembelajaran Aktif dalam Pendidikan Kesehatan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
World Health Organization (WHO). (2020). Sanitation and Hygiene Promotion: Programming Guidance. Geneva: WHO.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright Notice
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Pengaruh Akses Terbuka).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.