ANALISIS FASA DAN KEKERASAN MELALUI FRAKSI BERAT BOLA MILLING PADUAN FE, AL, DAN MN DENGAN METODA MECHANICAL ALLOYING SEBAGAI ALTERNATIF BAJA RINGAN
Keywords:
Fasa dan Kekerasan, Fraksi Berat Bola Milling, Paduan Fe, Al, dan Mn, Metoda Mechanical Alloying, Struktur Mikro, Metode EquotipAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai fasa dan kekerasan melalui fraksi berat bola milling paduan Fe, Al, dan Mn dengan metoda mechanical alloying sebagai alternatif baja ringan. Paduan ini memiliki komposisi Fe 80%, Al 10%, Mn 10% dengan proses mechanical alloying dengan waktu sintering selama 5 jam menggunakan bola milling dengan variasi perbandingan bola milling sebesar 1:2, 1:3, dan 1:4 dengan tekanan kompaksi sebesar 20 ton dan suhu pemanasan (Sintering) sebesar 350℃. Variasi berat bola milling tersebut berpengaruh terhadap berubahnya struktur mikro, fasa serta nilai kekerasan paduannya. Uji kekerasan paduan Besi(Fe), Alumunium(Al), dan Mangan(Mn) dilaksanakan uji memakai metode pengujian Equotip, serta memperoleh hasil kekerasan yang tidak stabil dikarenakan terdapatnya variasi ukuran butir yang berpengaruh pada kekerasan yang signifikan terhadap variasinya dari sampel variasi bola milling 1:2, 1:3 serta 1:4. diperoleh kekerasan tertinggi terhadap sampel dengan durasi variasi bola milling 1:4 bernilai kekerasan sebesar 404 HL. Kondisi tersebut dikarenakan terdapatnya variasi ukuran butir yang berpengaruh terhadap kekerasan yang cukup signifikan. Tidak seperti sampel dengan variasi bola milling 1:2 dan 1:3 yang nilai kekerasannya cenderung turun sebab partikel penguat Fe erta Al yang terdapat pada paduannya kurang disebabkan kekerasannya dipakai guna aplikasi baja ringan. Hal ini menjelaskan bahwasanya dari ketiga sampel menunjukan kesamaan diagram fasanya. Selanjutnya dicocokkan pada data referensi melalui mekanisme mengidentifikasi sehingga diketahui bahwasanya puncak tertinggi ialah fasa Fe sementara puncak terendah ialah fasa Mn serta Al.
References
. Abdullah, A., & Mohammed, A. (2019). Scanning Electron Microscopy ( SEM ): A Review Scanning Electron Microscopy ( SEM ): A Review. Proceedings of 2018 International Conference on Hydraulics and Pneumatics - HERVEX, 77–85.
. Akca, E., & Trgo, E. (2015). Metallographic Procedures and Analysis – A review. Periodicals of Engineering and Natural Sciences (PEN), 3(2), 9–11. https://doi.org/10.21533/pen.v3i2.51bbbbgfgfg
. Ammar, H. R., Sivasankaran, S., & Alaboodi, A. S. (2021). Investigation of the microstructure and compressibility of biodegradable fe-mn-cu/w/co nanostructured alloy powders synthesized by mechanical alloying. Materials, 14(11). https://doi.org/10.3390/ma14113088
. Arif, MSamsul (2018) Pengaruh Ukuran Butir terhadap Porositas dan Distribusi kekerasan pada Bushing Powder Metallurgy Duralumin.
. Aryanto, D., & Sudiro, T. (2018). Preparation of ferrosilicon-aluminium coating using a mechanical alloying technique: Study of thermal annealing on their structural characteristics. Surface and Coatings Technology, 337(January), 35–43. https://doi.org/10.1016/j.surfcoat.2017.12.041
. Barba-Pingarrón, A., & González-Parra, R. (2018). Metallography and Crystallographic Texture Analysis. The Encyclopedia of Archaeological Sciences, Scott 1991, 1–4. https://doi.org/10.1002/9781119188230.saseas0374
. Belaid, L., Bendoumia, M., Dakiche, M., Mechri, H., Dahmoun, D., & Azzaz, M. (2018). Structural and mechanical properties of nanostructured Fe-Mn-C alloys prepared by mechanical alloying. Journal of Nano Research, 52, 80–87. https://doi.org/10.4028/www.scientific.net/JNanoR.52.80
. Fitria, W. (2017). BAJA DENGAN KEKERASAN PADA EQUOTIP PORTABLE ROCKWELL HARDNESS NASKAH PUBLIKASI ( The Correlation of Tensile Strength and Modulus of Elasticity of Steel with Hardness Value.
. Gokhale, A. B., & Banerjee, S. (2012). Sample Preparation For Metallography. Characterization of Materials, 1–8.
. https://doi.org/10.1002/0471266965.com007.pub2
. Han, E. S., & goHan, E. S., & goleman, daniel; boyatzis, Richard; Mckee, A. (2009). TUGAS AKHIR Program Studi Teknik Mesin. Mekanika Jurnal Teknik Mesin, 7–45.leman, daniel; boyatzis, Richard; Mckee, A. (2009). TUGAS AKHIR Program Studi Teknik Mesin. Mekanika Jurnal Teknik Mesin, 7–45.
. Irwana, I. (2018). Pembuatan Dan Analisa Kekerasan Dan Struktur Mikro Logam Paduan Aluminium Dengan Aditif 6 Fe – 1 Ni (% Berat). 167.
. KELANA GINTING, Y. P. (2018). EFEK PENAMBAHAN SILIKON TERHADAP STRUKTUR DAN KETAHANAN OKSIDASI PADUAN FeCrAl.
. Khoiriana, M., & Sukarto, A. (n.d.). Pengaruh Perubahan Fraksi Berat Zn dan Temperatur Milling pada Mechanical Alloying terhadap Proses Pemaduan Cu-Zn Alloy.
. Newbury, D. E., & Ritchie, N. W. M. (2013). Is scanning electron microscopy/energy dispersive X-ray spectrometry (SEM/EDS) quantitative? Scanning, 35(3), 141–168. https://doi.org/10.1002/sca.21041
. Pangaribuan, M. R. (2014). Baja Ringan Sebagai Pengganti Kayu Dalam Pembuatan Rangka Atap Bangunan Rumah Masyarakat. Jurnal Teknik Sipil Dan Lingkungan, 2(4), 648–655.
. Raanaei, H., Rahimi, M., & Mohammad-Hosseini, V. (2020). Nanostructured iron rich (Fe-Co)70 Mn10 Ti10 B10 mechanically alloyed powder: Synthesis and characterizations studies. Journal of Magnetism and Magnetic Materials, 508(March), 166870. https://doi.org/10.1016/j.jmmm.2020.166870
. Sotoudeh Bagha, P., Khakbiz, M., Sheibani, S., & Hermawan, H. (2018). Design and characterization of nano and bimodal structured biodegradable Fe-Mn-Ag alloy with accelerated corrosion rate. Journal of Alloys and Compounds, 767, 955–965. https://doi.org/10.1016/j.jallcom.2018.07.206