BERKARYA DI MASA PANDEMI: DONGENG BERBAHASA INGGRIS UNTUK MENINGKATKAN LITERASI BUDAYA DAN KEWARGAAN
DOI:
https://doi.org/10.32493/pbs.v2i1.18434Abstract
ABSTRAK
Taman Pendidikan AlQuran (TPA) memiliki beragam kegiatan keagamaan dan umum seperti baca tulis AlQuran dan olah raga. Akan tetapi, kegiatan tersebut dinilai masih kurang memadai dan kurang spesifik dalam menyampaikan dan melatih literasi budaya dan kewargaan. Dengan demikian, diperlukan kegiatan pembelajaran yang dapat memenuhi kekosongan tersebut. Sebagai solusi, kegiatan mendongeng dinilai dapat menjadi media efektif untuk pembelajaran literasi budaya dan kewargaan bagi siswa. Mendongeng dapat menjadi kegiatan alternatif untuk menstimulasi kreativitas untuk berkarya baik bagi tenaga pendidik maupun siswa pada masa pandemi. Pemilihan tema dongeng yang mengusung pentingnya nilai kebersihan juga menjadi signifikan bagi siswa. Kegiatan PkM ini diikuti oleh peserta didik dari usia TK dan SD kelas 1-3. Dari analisis terhadap hasil kegiatan PkM, peserta didik dapat mengikuti kegiatan dengan serius dan bersemangat, dapat memperagakan cara mendongeng dengan baik, dan juga dapat mempraktikkan cara membersihkan wajah dan tangan terutama dimasa pandemi COVID-19.
Kata Kunci: COVID-19, literasi budaya dan kewargaan, mendongeng, PkM, siswa TPA
ABSTRACT
AlQuran Education Park (TPA) has a variety of religious and public activities such as reading and writing the AlQuran, including sports. However, these activities are still considered inadequate and less specific in instilling cultural and citizenship literacy. Thus, additional learning activities can fulfil this need. As a solution, storytelling is an effective medium for students' cultural and citizenship literacy. Storytelling can be an alternative activity to stimulate creativity to work for both educators and students during the pandemic. In addition, the choice of a theme that carries the importance of cleanliness is also significant for students. This Community Services (PkM) were attended by students from kindergarten and elementary school ages 1-3. From the analysis of the results of the PkM, the students seriously and enthusiastically took part in the activities, they could demonstrate good storytelling, and therefore could practice how to clean their faces and hands, particularly during the COVID-19 pandemic.
Keywords: COVID-19, cultural and citizenship literacy, PkM, storytelling, TPA students