Meningkatkan Kesadaran Protokol Kesehatan Melalui Kreativitas Anak dalam Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer dari Bahan Alami di Era New Normal Pandemi Covid-19 pada Paud Wilayah Cinangka, Sawangan, Depok
Abstract
Pengabdian masyarakat adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk membantu masyarakat tertentu dalam beberapa aktivitas dan mengembangkan kemampuan masyarakat. Pengabdian mahasiswa kepada masyarakat mengenai penyebaran dan pencegahan Covid-19 untuk meningkatkan pemahaman masyarakat khususnya Anak-anak di Paud Pos Duku, Cinangka, Sawangan, Depok. Pada kasus COVID-19 yang berat dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan k ematian. Tujuan pengabdian untuk mengetahui bagaimana pencegahan Covid-19 di lingkungan masyarakat. Kegiatan ini diikuti sebanyak 22 orang anak. Metode yang digunakan adalah dengan penyuluhan dan berinteraksi langsung dengan anak-anak Paud dengan pelatihan cara mencuci tangan yang baik dan benar dengan menggunakan metode montesory dengan mengubah lirik lagu, kemudian meningkatkan kreativitas anak untuk melatih motorik halus dengan cara mewarnai gambar yang telah disiapkan bertema Covid-19, serta melatih kerjasama tim dengan membuat hand sanitizer dari bahan alami yang mudah diaplikasikan dan mudah ditemukan disekitar. Hand sanitizer ini berbahan dasar alami yang terdiri dari jeruk nipis, garam, dan air. Evaluasi hasil pengabdian ini dilakukan menurut presentase kehadiran masyarakat khususnya Anak - anak Pos Paud Duku, pemahaman dan hasil kegiatan. Dari hasil tersebut memperoleh hasil yang memuaskan, Anak-anak di Pos Paud Duku memiliki rasa antusias yang tinggi terhadap kegiatan ini karena mendapatkan tambahan ilmu mengenai cara mencuci tangan yang baik dan benar serta cara membuat hand sanitizer yang dapat diaplikasikan dengan menggunakan bahan alami yang mudah ditemukan disekitar lingkungan. Kegiatan ini bermaksud untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman mengenai pentingnya hidup bersih dan dan mengikuti protokol kesehatan di masa PPKM level 2 yang memberikan kelonggaran khususnya di bidang pendidikan untuk melakukan Pertemuan Tatap Muka Terbatas (PTMT).
Kata Kunci: Pandemi Covid-19, Hand Sanitizer, Protokol Kesehatan, Bahan Alami, Montesory.
References
(Indonesia, R., & Indonesia, M. K. (2020, Juni 19). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/382/2020 Tentang Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat Di Tempat Dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan Dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Retrieved Oktober 29, 2021, from humor.kemenkes.co.id: http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/KMK_No__HK_01_07-MENKES-382-2020_ttg_Protokol_Kesehatan_Bagi_Masyarakat_di_Tempat_dan_Fasilitas_Umum_Dalam_Rangka_Pencegahan_COVID-19.pdf
Lailatul, D. D., & Arianti, A. T. (2021). Pentingnya Menerapkan Protokol Kesehatan 5M di TPA Asiyah Pamulang Timur. Jurnal Universitas Pamulang.
Lauma, S. W., Pengemanan, D., & Hutagalung, B. (2015). Uji Efektifitas Perasan Air Jeruk Nipis (Citrus Aurantifolia S) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus Secara In Vitro. Jurnal Ilmiah Farmasi - UNSRAT, Vol. 4, 2302-2493. Retrieved Oktober 29, 2021
Lestari, P. M., & Pahriyani, A. (2018). Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer Perasaan Buah Jeruk Nipis Bagi Guru, Siswa Siswi SMA dan SMK Mutiara 17 Agustus Kelurahan Teluk Pucung Bekasi Utara. Jurnal SEMAR, 2302-3937.
Utara, D. P. (2016, Desember 19). 7 Langkah Cara Mencuci Tangan Yang Benar Menurut WHO. Retrieved Oktober 30, 2021, from Dinkes Provinsi Sumatera Utara: http://dinkes.sumutprov.go.id/artikel/7-langkah-cara-mencuci-tangan-yang-benar-menurut-who
Yuda, A. (2020, maret 21). 7 Bahan Membuat Hand Sanitizer secara Alami, Pilihan Alternatif. Retrieved Oktober 29, 2021, from Bola.com: https://www.bola.com/ragam/read/4207311/7-bahan-membuat-hand-sanitizer-secara-alami-pilihan-alternatif
