EDUKASI DALAM PENCEGAHAN DAN PENANGANAN PERILAKU BULLYING SEJAK DINI DI LINGKUNGAN SD NEGERI 14 KOTA TANGERANG
Abstract
Tujuan pengabdian kepada masyarakat terhadap pencegahan dan penanganan bullying di sekolah adalah untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, inklusif, dan mendukung bagi semua siswa. Metode yang digunakan yaitu dengan mengadakan workshop dan pelatihan untuk siswa, guru, orangtua, dan staf sekolah tentang pengenalan bullying, dampaknya, dan strategi pencegahannya. Pelatihan ini dapat memberikan pengetahuan tentang tanda-tanda bullying, cara melaporkan insiden, dan bagaimana berperan sebagai saksi aktif dalam menghentikan perilaku bullying. Melalui program pengabdian, siswa-siswi dapat diberi tahu tentang masalah bullying, termasuk jenis perilaku yang termasuk dalam bullying, efeknya pada korban, bagaimana melaporkan insiden bullying, dan beberapa siswa-siswi berani bersuara tentang bullying yang mereka alami. Dapat disimpulkan bahwa pengabdian kepadasiswa-siswi untuk pencegahan dan penanganan bullying di sekolah adalah langkah yang sangat penting dan relevan. Melalui upaya ini, sekolah dapat menjadi tempat yang aman, ramah, dan mendukung bagi semua siswa, yang berdampak positif pada prestasi akademik, kesejahteraan mental, dan perkembangan sosial mereka. Dan saran dari progam pengabdian kepada masyarakat di SD Negeri 14 Kota Tangerang yaitu pihak seharusnya membuat program diskusi terbuka dan forum di sekolah yang memungkinkan siswa untuk berbicara tentang isu-isu bullying, pengalaman pribadi mereka, dan cara-cara untuk mengatasi masalah tersebut. Keterlibatan aktif seluruh komunitas sekolah, termasuk siswa, guru, staff sekolah, dan orang tua, akan menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari bullying.
Kata Kunci: Pencegahan; Pelatihan; bullying
References
Fitriawan Arif Firmansyah (2021) ‘Peran Guru Dalam Penanganan Dan
Pencegahan Bullying di Tingkat Sekolah Dasar’, Jurnal Al Husna, 2(3),
pp. 205–216. http://jurnal.uinantasari.ac.id/index.
php/alhusna/article/view/5590
Hartika Sari Butar Butar, Y. K. (2022)‘Persepsi Pelaku Terhadap Bullying
dan Humor’, Edukatif : Jurnal IlmuPendidikan, 4(1).
https://edukatif.org/index.php/edukatif/article/view/1843
Junindra, A. ., Fitri, H. ., Desyandri, D., &Murni, I. (2022). Peran guru
terhadap perilaku bullying di sekolah dasar. Padang: Lembaga
Penerbit Fakultas Ilmu Pendidikan UNP.
Niyarci, N. (2022). Perkembangan Pendidikan Abad 21 Berdasarkan
Teori Ki Hajar Dewantara. Pedagogika: Jurnal Ilmu-Ilmu
Kependidikan, 2(1), 46–55. https://doi.org/10.57251/ped.v2i1.336
Rahmawati, I. S., &Illa, A(2020). Pencegahan bullying dalam
pendidikan karakter melalui peran guru disekolah. Majalengka:
lembaga penerbit fakultas ilmu pendidikan UNMA.
Ramadhanti dan Muhamad Taufik Hidayat
(2022) ‘Strategi Guru dalam Mengatasi Perilaku Bullying Siswa di
Sekolah Dasar’, Jurnal Basicedu, 6(3), pp. 4566–4573.
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2892
Simfoni-PPA (2022) Peta sebaran jumlah kasus kekerasan menurut
propivinsi,
https//kekerasan.kemenppa.go.id/ringkasan
Septiyuni, D. A., Budimansyah, D., &Wilodati, W. (2015)
‘Pengaruhkelompok teman sebaya (peer group)terhadap perilaku
bullying siswa di sekolah’, SOSIETAS, 5(1).