PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI MASYARAKAT PADA WiFi BALENET di KECAMATAN MUNJUL
Abstract
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Munjul menggunakan metode survey dengan teknik Accidental Sampling kepada pengguna WiFi Balenet sebanyak 54 responden yang terdiri dari 24 pernyataan. Hasil uji koefisien korelasi sederhana variabel kualitas pelayanan dan harga terhadap minat beli adalah kualitas pelayanan terhadap minat beli sebesar 0,765 berpengaruh positif dengan derajat korelasi kuat dikarenakan berada pada rentang nilai 0,60-0,799, dan harga terhadap minat beli sebesar 0,807 berpengaruh positif dengan derajat korelasi sangat kuat dikarenakan berada pada rentang nilai 0,80-1,00. Hasil uji koefisien korelasi berganda, nilai sig. FChange 0,000<0,050 maka kualitas pelayanan dan harga berhubungan dengan minat beli. Nilai R sebesar 0,856 masuk ke interval 0,80-1,00 positif yang memiliki derajat korelasi sangat kuat.Hasil uji koefisien determinasi didapat nilai R Square sebesar 0,733, sama dengan 73,3% yang berarti dipengaruh oleh kualitas pelayanan dan harga sebesar 73,3%, dan sisanya ditentukan oleh faktor lain sebesar 26,7% yang tidak diteliti. Hasil uji t, kualitas pelayanan ditemukan nilai sig. 0,000<0,050 atau , maka dapat disimpulkan bahwa Ho1 ditolak dan Ha1 diterima, yang berarti terdapat pengaruh kualitas pelayanan terhadap minat beli masyarakat. Hasil uji t, harga ditemukan bahwa nilai sig. 0,000<0,050 dan , maka dapat disimpulkan bahwa Ho2 ditolak dan Ha2 diterima, yang berarti terdapat pengaruh harga terhadap minat beli. Nilai fhitung kualitas pelayanan, harga dan minat beli 70,01 dan Sig.0,000<0,050. Nilai Ftabel dengan α = 5%, Df1= 2, Df2= 51 adalah 3,179. Maka Ho3 ditolak dan Ha3 diterima, bisa disimpulkan bahwa kedua variabel Kualitas Pelayanan dan Harga secara bersama-sama berpengaruh terhadap Minat Beli Masyarakat.
Kata kunci: Kualitas Pelayanan; Harga; Minat Beli
