DIALEKTIKA KEBAHASAAN MEME PADA MEDIA SOSIAL: Tinjauan Sosiolinguistik
Abstract
Abstrak
Dewasa ini, meme menjadi booming di tengah masyarakat. Meme mencakup segala sendi kehidupan sosial. Dinamika sosial turut-serta terdokumentasi oleh para penggiat dalam meme politik, budaya, agama, dan lucu. Sungguh kehadirannya sebagai penyambung lidah seseorang yang terdapat di dalam foto. Penelitian ini mengambil data melalui www.google.co.id. Pencariannya sesuai kebutuhan data yang dicari, misalanya meme politik, meme budaya, meme agama, dan meme lucu. Penelitian ini membatasi diri pada bentuk kebahasaan, dialek sosial, dan fungsi kebahasaan. Dengan demikian teori social dialect Ronald Wardhaugh yang digunakan oleh penulis.
Penelitian ini menemukan dialektika kebahasaan pada meme berupa: Pertama, bentuk kebahasaannya dikemas dalam kata, frase, klausa, dan kalimat, yang keempatnya terdapat kecenderungan formal dan informal. Kedua, dialek sosial seseorang yang terdapat dalam meme bertalian erat dengan kebahasaan yang dituturkan. Keempat, fungsi kebahasaan di dalamnya didominasi oleh fungsi makro dan mikro.
Kata Kunci: Sosiolinguistik, dialek sosial, meme, politik, budaya, agama, lucu.