Tuhan yang Tidak Disembah dan Mati

Authors

  • Sugiyarto Sugiyarto Universitas Pamulang

DOI:

https://doi.org/10.32493/sasindo.v9i1.106-117

Keywords:

Tuhan, Tuan, Jember, Semiotik

Abstract

 

Di Jember Jawa Timur ada enam orang bernama Tuhan, satu di antaranya sekarang sudah meninggal. Nama ini dipermasalahkan karena dinilai tidak lazim, menodai, dan sirik. Pemilik nama Tuhan diancam diboikot hak-hak sipilnya bila tidak mau mengganti namanya. Permasalahan ini sudah berulang setiap menjelang pesta demokrasi. Penelitian ini mengungkap fakta-fakta lain tetang nama Tuhan yang bersifat ilahiah dan insaniah, sehingga bisa membuka pengetahuan baru tentang nama Tuhan. Selanjut bisa dipakai untuk landasan bersikap dan bertindak dalam memandang dan mendudukan persoalan nama Tuhan pada insaniah ini. Peneliti menggunakan metode diskriptif dengan pendekatan etimologi, morfologi, semiotik, dan tradisi lisan. Peneliti juga melengkapi dengan mengaji dasar-dasar hukum penggunaan nama untuk orang. Hasilnya, tidak ada pelanggaran hukum yang dilakukan oleh pemilik nama Tuhan. Selain itu juga tidak ada unsur sirik dan menodai keagungan Tuhan, namun justru sebagai pewaris sejati bahasa leluhur Jawa.

References

Heuken, Adolf (1976), Ensiklopedia Populer Gereja

http//Ranowijaya.blogspot.com/2009/3/etimologi.html. Diakses pada tanggal 1 9

http://bastiawanade.blogspot.com//. Diakses pada tanggal 18 Mei 2021

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/Tuhan. Diakses 18 Mei 2021

https://nasional.tempo.co/read/694671/mui-jatim-minta-nama-tuhan-harusdiganti-atau-ditambah. Diakses 18 Mei 2021

https://www.komnasham.go.id/files/1475231474-uu-nomor-39-tahun-1999tentang-%24H9FVDS.pdf. Diakses pada tanggal 18 Mei 2021

https://www.kompasiana.com/ashari/55011521a333111d72512749/terminologi- kata-tuhan-dalam-bahasa-indonesia. Diakses pada tanggal 18 Mei 2021

https://www.kompasiana.com/ashari/55011521a333111d72512749/terminologikata-tuhan-dalam-bahasa-indonesia. Diakses pada tanggal 18 Mei 2021

https://www.researchgate.net/publication/41017889_Bujangga_Manik's_journeys _through_Java_topographical_data_from_an_old_Sundanese_source Mei 2021

Nurharjarini, Dwi Ratna dan Suyami. (1999). Kajian Mitos dan Budaya dalam Tantu Panggelaran. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Sylado, Remy. 2002. Bapa Jadi Bapak, Tuan Jadi Tuhan, Bangsa Jadi Bangsat. Kompas, 11 September 2002.

Downloads

Published

2021-06-01

How to Cite

Sugiyarto, S. (2021). Tuhan yang Tidak Disembah dan Mati. Jurnal Sasindo UNPAM, 9(1), 106–117. https://doi.org/10.32493/sasindo.v9i1.106-117