Perbedaan Fitur Berbahasa Perempuan dan Laki-Laki dalam Berkomentar sebagai Ekspresi Kecantikan: Studi Kasus Akun Instagram @tccandler

Authors

  • Arum Rindu Sekar Kasih Sekolah Tinggi Agama Islam Sufyan Tsauri, Majenang, Cilacap
  • Ummi Nurjamil Baiti Lapiana Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto

DOI:

https://doi.org/10.32493/sasindo.v10i2.1-9

Keywords:

instagram, komentar, fiturber bahasa, @tccandler, ekspresi kecantikan

Abstract

Instagram merupakan salah satu platform yang cukup banyak diminati oleh masyarakat sebagai media berkomunikasi dan mengekspresikan diri. Melalui fitur-fiturnya instagram menonjolkan konten visual, seperti foto, video/reel  dan Instagram story. Instagram juga memfasilitasi pengguna dan penonton untuk berinteraksi dan mengekspresikan diri melalui berbagai bentuk bahasa melalui caption dan kolom komentar. Akun-akun Instagram bercentang biru atau yang -sudah terverifikasi biasanya mendapatkan cukup banyak- komentar dari warganet. Salah satu akun terverifikasi yang mendapat cukup bahhhnyak follower atau pengikut, yaitu berjumlah 1,2 juta, adalah @tccandler. @tccandler merupakan akun yang mengunggah foto-foto artis papan atas dari berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia, yang kemudian setiap tahunnya dibuat susunan peringkat dari nomor 1 sampai 100 berdasarkan kecantikan dan ketampanan dari figur publik tersebut. Tidak ada batasan bagi pengguna instagram, baik laki-laki maupun perempuan bisa memberi komentar pada unggahan yang muncul. Penelitian ini memfokuskan pada perbedaan penggunaan bahasa antara laki-laki dan perempuan dalam memberikan ekspresi kecantikan pada kolom komentar akun instagram @tccandler. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif kualitatif. Data yang diambil berupa komentar dari warganet pada akun @tccandler. Metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah metode padan. Penyajian data dalam penelitian ini menggunakan metode formal dan metode informal yaitu dengan perumusan dengan tanda dan lambang-lambangjuga perumusan dengan kata-kata biasa. Perbedaan-perbedaan yang tampak jelas dari komentar yang muncul menunjukan bahwa komentar yang ditulis oleh pengguna perempuan lebih sopan dibanding laki-laki, Perempuan menggunakan bahasa yang lebih standar dibanding laki-laki, perempuan lebih banyak menggunaan sapaan dalam berkomentar dibanding laki-laki, dan perempuan lebih banyak mengekspresikan komentar dengan menggunakan emoji dibandingkan laki-laki.

References

Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi IV. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Hidayat, Nur. 2021. “Pengekspresian Kecantikan dan Ketampanan: Studi Kasus Akun Instagram @UGMCantik dan @GantengUGM†(Skripsi). Yogyakarta; Fakultas Ilmu Budaya.

Hidayati, Niswatin Nurul. 2016. “Bahasa dan Gender: Kajian Karakteristik Kebahasaan Laki-Laki dan Perempuan dalam Film Anak†dalam Jurnal Studi Keislaman Al Hikmah Vol. 06 No. 01.

Holmes, Janet. 1992. An Introduction to Sociolinguistics. New York: Routledge.

Kesuma, Tri Mastoyo Jati. 2007. Pengantar (Metode) Penelitian Bahasa. Yogyakarta: Carasvatibooks.

Lakoff, Robin Tolmach. 1975. Language and Woman’s Place. New York: Harper&Row Publisher.

https://kbbi.kemdikbud.go.id/ (diakses pada Senin, 16 Mei 2022 pukul 04.07 WIB).

Downloads

Published

2022-12-17

How to Cite

Kasih, A. R. S., & Lapiana, U. N. B. (2022). Perbedaan Fitur Berbahasa Perempuan dan Laki-Laki dalam Berkomentar sebagai Ekspresi Kecantikan: Studi Kasus Akun Instagram @tccandler. Jurnal Sasindo UNPAM, 10(2), 1–9. https://doi.org/10.32493/sasindo.v10i2.1-9