STRUKTURALISME DALAM KUMPULAN CERPEN NASIB SEORANG PENEBANG KAYU DAN KISAHB LAINNYA KARYA SOESILO TOER

Authors

  • Velayati Khairiah Akbar

DOI:

https://doi.org/10.32493/sasindo.v8i2.1-16

Keywords:

intrinsik, ekstrinsik, pengarang, cerpen

Abstract

Berbicara mengenai sosial dalam sebuah karya sastra tentu juga memiliki nilai sosial yang tinggi pula. Berbicara mengenai karya tentu ada pengarang yang tentunya memiliki latar sosial juga. Karya dan soial memang sangat dekat, seperti penelitian ini yang membahas keterkaitan pengarang dengan karyanya melalui tinjauan sosiologi pengarang. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan unsur-unsur intrinsik yang ada dalam kumpulan cerpen Nasib Seorang Penebang Kayu Dan Kisah Lainnya karya Soesilo Toer. (2) Mendeskripsikan unsur ekstrinsik yang berkaitan dengan kumpulan cerpen NSPKDKL. (3) Melakukan analisis dan pengelompokan data dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Kesimpulan dalam penelitian ini ialah unsur-unsur yang terdapat dalam kumpulan cerpen sangat mencerminkan antara pengalaman dan kehidupan pengarang. Banyak pengetahuan yang disampaikan melalui kisah-kisah inspiratif di setiap cerpennya. Menonjolkan latar belakang dan itegritasnya dalam berkarya mengindikasikan sktrukturalisme antara karya dan kehidupan pengarang merupakan orang yang aktif di masyarakat maupun di dunia kepenulisan, terlebih dalam aksi sosial.

References

Dimas Tatag P, Agustinus. (2014). Analisis Strukturalisme dalam cerita pendek die postkarte. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Endraswara, Suwardi. (2013). Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Center for Academic Publishing Servis.

Falah, Farul. (2017). Ideologi dan Kelas Sosial Pengarang dalam Novel Matinya Sang Penguasa Karya Nawal el Sadawi: Kajian Sastra Marxis. Semarang: Universitas Diponegoro.

Faruk. (2010). Pengantar Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Hasbullah, Wiwiek Pratiwi. (2018). Gambaran Kemiskinan Dalam Novel MA YAN Karya Sanie B Kuncoro. Makassar. Universitas Negeri Makassar.

Murpratama, Dian Ayu. (2012). Aspek Sosial Dalam Novel Pusaran Arus Waktu Karya Gola Gong: Tinjauan Sosiologi Sastra dan Implementasinya Dalam Pembelajaran di SMA. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Nurgiyantoro, Burhan. (2015). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Piventa, Hendrike. (2017). Pengaruh Latar Belakang Pengarang Dalam Cerpen. Universitas Diponegoro.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Sujarwa. (2019). Model Dan Paradikma Teori Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Toer, Soesilo. (2019). Nasib Seorang Penebang Kayu dan Kisah Lainnya. Yogyakarta: Pojok Cerpen.

Wellek, Rene. Werren, Austin. (2014). Teori Kesusastraan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

SUMBER INTERNET

Kisah Soesilo Toer 2018. Adik Pramodya Ananta Toer yang bergelar doktor kini jadi pemulung,(online), https://regional.kompas.com/ diakses 21 Desember 2019

Soesilo Toer. Biografi, (online), /https://id.wikipedia.org/ diakses 27 Desember 2019

Downloads

Published

2020-12-16

How to Cite

Akbar, V. K. (2020). STRUKTURALISME DALAM KUMPULAN CERPEN NASIB SEORANG PENEBANG KAYU DAN KISAHB LAINNYA KARYA SOESILO TOER. Jurnal Sasindo UNPAM, 8(2), 1–16. https://doi.org/10.32493/sasindo.v8i2.1-16

Issue

Vol. 8 No. 2 (2020): Sasindo Unpam

Section

Articles

License

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.