STUDI LITERATUR PENGARUH TERAPI MUSIK DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN IBU NIFAS DAN MENCEGAH POSTPARTUM BLUES

Authors

  • Ida Listiana Program Studi D3 Kebidanan, STIKes Widya Dharma Husada Tangerang
  • Frida Kasumawati Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat, STIKes Widya Dharma Husada Tangerang
  • Muhamad Zulfikar Adha Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat, STIKes Widya Dharma Husada Tangerang
  • Yasmin Nizmadilla Program Studi D3 Kebidanan, STIKes Widya Dharma Husada Tangerang

Keywords:

Terapi Musik, Postpartum Blues, Ibu Nifas

Abstract

Latar Belakang: Postpartum Blues merupakan bentuk patologis dari adaptasi psikologis masa nifas yang biasanya terjadi setelah melahirkan dan berakhir 10-14 hari pasca melahirkan. Dilansir dari WHO 2010 diperkirakan postpartum blues tingkat ringan terjadi pada 10 per 1000 kelahiran sedangkan tingkat sedang atau berat terjadi pada 200 per 1000 kelahiran. Di Indonesia, 14% dari 37 ibu primipara mengalami postpartum blues tingkat berat, 12% dari 65 multipara mengalami postpartum blues tingkat berat. Tujuan: melakukan studi literatur mengenai Pengaruh Terapi Musik dalam Meningkatkan Kesejahteraan Emosional pada Ibu Nifas dan Mencegah Postpartum Blues. Metodologi : jenis penelitian yang digunakan dalam karya tulis ilmiah ini ialah studi literatur dengan data yang diperoleh dari jurnal dan sumber literasi lainnya dan dianalisa sehingga didapatkan kesimpulan dari studi literatur yang dilakukan. Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukan bahwa terapi musik memberikan efek yang signifikan pada pencegahan postpartum blues pada ibu nifas dimana musik akan merangsang otak untuk mengeluarkan hormon yang mengatur suasana hati sehingga memberikan efek relaksasi dan perasaan tenang dalam tubuh. Kesimpulan: Terapi musik ini sangat efektif dilakukan sebagai upaya pencegahan postpartum blues. Terapi musik ini juga terbukti dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kada stress seseorang dan dapat menurunkan gejala depresi atau postpartum blues. Saran: diharapkan bagi tenaga kesehatan untuk menerapkan terapi musik untuk mencegah postpartum blues agar gejala yang ada tidak menetap dan menjadi postpartum blues pada ibu nifas.

References

Centre For Maternal and Child Enquiries (CMACE). 2011. Savingmothers Lives: Reviewing Maternal Deaths To Make Motherhood Safer: 2006-2008. The Eight Report on Confidental Enquires Into maternal Deaths in The United Kingdom. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/21356004 diakses 24 April 2020.

Chan, et al. 2011. Effects of Music on Depression In Older People : A Randomised Controlled Trial. Journal Of Clinical Nursing, 21, 776-783. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/22035368/?utm_source=gquery&utm_medium=referral&utm_campaign=CitationSensor diakses pada 03 Mei 2020.

Diah, A. F. 2015. Faktor Risiko yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Postpartum Blues. Jurnal EduHealth, Vol.25, No.2, h. 82-93. Jombang.

Dian, dkk. 2015. Hubungan Bounding Attachment dengan Resiko Terjadinya Postpartum Blues pada Ibu Potpartum dengan Sectio Caesar di Rumah Sakit Ibu dan Anak.

Ferawati., Amiyakun, S. 2015. Pengaruh Pemberian Terapi Musik Terhadap Penurunan Kecemasan dan Tingkat Stress Mahasiswa Semester VII Ilmu Keperawatan dalam Menghadapi Skripsi di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Cendikia Husada Bojonegoro. Jurnal Ilmu Kesehatan, Vol. 1, No.1.

Gutierrez, Enrique, O. F., Camarena, Victor, A. T. 2015. Music Therapy in Generalized Anxiety Disorder. The Arts in Psychotherapy, Vol. 44. https://www.researchgate.net/publication/273790591_Music_Therapy_in_Generalized_Anxiety_Disorder diakses pada 29 April 2020.

HabelC, et al. 2015. Causes of Women’s Postpartum Depression Symptoms : Men’s and Women’s Perceptions. Midwifery, 31(7):728-34. DOI: 10.1016/j.midw.2015.03.007. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/25921442/?utm_source=gquery&utm_medium=referral&utm_campaign=CitationSensor diakses pada 01 Mei 2020.

Kemenkes, RI. 2015. Buku Ajaran Kesehatan Ibu dan Anak. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan. Jakarta Selatan.

Manurung, S., dkk. 2011. Efektifitas Terapi Musik Terhadap Pencegahan Postpartum Blues Terhadap Ibu Postpartum di RSUPN Cipto Mangunkusumo Jakarta Pusat. Buletin Penelitian System Kesehatan, Vol. 14, No.1.

Maryunani, A. 2015. Asuhan Ibu Nifas dan Menyusui. Bogor: In Media.

Ningrum, P. S. 2017. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Postpartum Blues. Jurnal Ilmiah Psikologi, Vol.4, No.2, h. 205-218.

Oktriani, I. 2017. Perilaku Baby Blues Syndrome pada Ibu Pascamelahirkan di Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunung Pati. Universitas Negeri Semarang. Semarang.

Permata, D. I., Misrawati., Hasanah, O. 2015. Efektifitas Terapi Musik Klasik Mozart Terhadap Penurunan Gejala Postpartum Blues. JOM, Vol. 2, No.2.

Purwati, E. 2012. Asuhan Kebidanan Untuk Ibu Nifas. Yogyakarta : Cakrawala Ilmu.

Rai, S., Pathak, A., Sharma, I. 2015. Postpartum Psychtric Disorder: Early Diagnosis Management. www.indianjpsychiatrry.com diakses pada 02 Mei 2020.

Ramadhani, Karyono, D. 2016. Strategi Penanggulangan (Coping) pada Ibu yang Mengalami Postpartum Blues di RSUD Kota Semarang. Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro : Semarang.

Reni, dkk. 2015. Hubungan Pengetahuan Ibu Postpartum (0-3 hari) dengan Syndrome Baby Blues.

Saidah, H., Al Aluf, W. 2018. Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Emosional Ibu Postpartum dengan Kejadian Post Partum Blues di Kelurahan Sukorame Wilayah Kerja Puskesmas Sukorame Kediri Tahun 2018. Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA, Vol. 7, No.1.

Suryana, D. 2012. Terapi Musik (Vol. 1-5). Retrieved From https://books.google.co.id/ diakses pada 29 April 2020.

Downloads

Published

2023-07-31

How to Cite

Listiana, I., Kasumawati, F., Adha, M. Z., & Nizmadilla, Y. (2023). STUDI LITERATUR PENGARUH TERAPI MUSIK DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN IBU NIFAS DAN MENCEGAH POSTPARTUM BLUES. PROSIDING SENANTIAS: Seminar Nasional Hasil Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 960–967. Retrieved from https://openjournal.unpam.ac.id/index.php/Senan/article/view/33611