Menulis Teks Puisi dan Lirik Lagu Berbahasa Inggris di SMPN 23 Tangerang Selatan

Abstract

Di era yang serba digital ini dengan segala arus informasi yang dengan mudah menarik atensi seseorang, semakin banyak remaja yang kehilangan minat dalam ekspresi diri melalui tulisan kreatif seperti puisi dan lirik lagu. Padahal, kemampuan dalam tulisan kreatif seperti puisi dan lirik lagu tidak hanya sebagai bentuk ekspresi diri untuk menunjukan perasaan, pengalaman, atau bahkan emosional mereka, tetapi juga dapat meningkatkan keterampilan berbahasa dan juga sebagai wadah untuk menampung kreativitas remaja. Ditambah dengan rendahnya tingkat literasi juga mempengaruhi minat dan kemampuan mereka dalam beberapa kegiatan yang melibatkan aspek bahasa, tentunya hal ini akan menghasilkan semakin jauhnya jangkauan mereka terhadap karya sastra yang dalam hal ini merupakan puisi. Tak hanya itu, rendahnya minat baca atau tulis remaja terhadap karya sastra ini juga dikarenakan oleh pemikiran bahwa mereka tak memiliki nilai estetika sehingga mereka merasa tidak perlu membuang waktu dengan membaca atau menuliskan puisi atau lirik lagu. Hal ini tentunya harus diluruskan, karena puisi adalah bentuk seni yang merujuk pada sesuatu yang dipengaruhi oleh pandangan pribadi, perasaan atau opini seseorang. Sehingga, apresiasi terhadap puisi juga dapat bervariasi tergantung individu masing masing. Seperti contohnya pengalaman seseorang dapat menjadi acuan untuk pemahaman puisi tersebut.