Sosialisasi Peningkatan Keterampilan Motorik Kasar Anak Usia Sekolah Dasar Melalui Program Aktivitas Bermain
Keywords:
keterampilan motorik kasar anak usia sekolah dasarAbstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema "Sosialisasi Peningkatan Keterampilan Motorik Kasar Anak Usia Sekolah Dasar Melalui Program Aktivitas Bermain" bertujuan untuk memperkenalkan dan mengajarkan keterampilan motorik kasar kepada siswa, serta mengembangkan keterampilan motorik dan nilai-nilai sosial seperti kerja sama tim, sportivitas, dan disiplin. Sasaran kegiatan ini adalah 20 orang siswa SD Fajar Indah. Metode kegiatan pengabdian ini mencakup sesi teori dan praktik yang terstruktur. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa siswa mengalami peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan motorik kasar. Selain itu, siswa juga menunjukkan peningkatan dalam keterampilan motorik dan kemampuan bekerja sama dalam pembelajaran PJOK. Dampak yang diperoleh dari kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi beberapa aspek. Siswa yang terlibat menunjukkan peningkatan dalam keterampilan motorik kasar dan halus, serta kemampuan bekerja sama dalam tim. Kedua, guru PJOK memperoleh metode baru yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PJOK, meningkatkan efektivitas dan variasi dalam kurikulum pendidikan jasmani. Kesimpulannya, sosialisasi peningkatan keterampilan motorik kasar anak usia sekolah dasar melalui program aktivitas bermain berhasil mencapai tujuan yang ditetapkan, memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi siswa dan guru.
References
Amini, M., Sujiono, B., & Aisyah, S. (2020). Metode Pengembangan Fisik. In Pustaka.Ut. Universitas Terbuka.
Ariani, I., Lubis, R. N., Sari, S. H., Fransisca, Y., & Nasution, F. (2022).Perkembangan Motorik Pada Anak Usia Dini Indri. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4, 1349-1358. Retrieved from https://journal. universitaspahlawan.ac.id/index.php/jpdk/article/view/10444/8008
Asmuddin, A., Salwiah, S., & Arwih, M. Z. (2022). Analisis Perkembangan Motorik Kasar Anak di Taman Kanak – Kanak Buton Selatan. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3429–3438.
Gallahue, David L. dkk. 2012. Understanding Motor Development. Infants. Children. Adolescents. Adults. Seventh Edition. New York: McGraw Hill.
Hasil, P., Passing, B., Bola, B., Melalui, V., Bermain, M., & Budiawan, A. (2021). Indonesian Journal of Physical Activity. Psikologi Pendidikan, 1(1), 139–148.
Kiram, P. H. Y. (2019). Belajar Keterampilan Motorik. Prenada Media.
Nadi, A., Triansyah, A., & Haetami, M. (2018). Pengaruh Penggunaan Media Bangku Terhadap Hasil Belejar Kayang Terhadap Peserta Didik SMAN 1 Sekadau Hilir. Artikel Penelitian, Fakultas dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjung Pura Pontianak.
Nugroho, D. P. (2015). Kemampuan Gerak Dasar Peserta didik Kelas V SD Negeri 1 Prembun, Kecamatan Prembun Kabupaten Kebumen Tahun 2016/2017. Skripsi, Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.
Shankarappa, R., & Mullins, J. I. (2013). Inferring viral population structures using heteroduplex mobility and DNA sequence analyses. Journal of Virological Methods, 194(1–2), 169–177. Sukintaka. (2001). Teori Bermain, Untuk D-II PGSD PENJASKES. Jakarta: Depdikbud Dirjen Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.
Utari, E. R. R., Hariyanti, Lutfiah Aini, Wahyuni, & Khadijah. (2022). Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Permainan Engklek. CERDAS - Jurnal Pendidikan, 1(2), 52–60. https://doi.org/10.58794/cerdas.v1i2.208.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
