FAKTOR- FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DISMENOREA PADA SISWA KELAS XI JURUSAN KEPERAWATAN DI SMK SASMITA JAYA 1 PAMULANG
Keywords:
Menarche, riwayat keluarga, aktivitas fisik, status gizi, dismenoreaAbstract
Dismenorea merupakan keadaan dimana timbul rasa nyeri yang hebat pada saat mentruasi (Kusmiran, 2013). Wanita usia reproduktif akan sering mengeluhkan dismenorea yang mengakibatkan penderita untuk istirahat dan meninggalkan pekerjaan atau kegiatan sehari-hari dalam beberapa jam atau beberapa hari. Penelitian ini untuk Mengidentifikasi Hubungan Hubungan Menarche, Riwayat Keluarga, Aktivitas Fisik, dan Status Gizi dengan Kejadian Dismenorea pada Siswa Kelas IX Jurusan Keperawatan di SMK Sasmita Jaya 1 Pamulang Tangerang Selatan. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan Cross sectional. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik non probability sampling dengan teknik total sampling. Dengan jumlah sampel sebanyak 60 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan antara menarche dengan kejadian dismenorea yang artinya (p-value > signifikan), hasil uji satistik fishe Fisher's Exact Test p- menunjukkan bahwa nilai value 0.025 terdapat hubungan menarche dengan kejadian dismenorea, p-value =0.002 yang artinya ada hubungan riwayat keluarga dengan kejadian dismenorea. P-value =0.001 Adanya hubungan aktivitas fisik dengan kejadian dismenorea, p=0.290 tidak ada hubungan status gizi dengan kejadian dismenorea terdapat hubungan menarche dengan kejadian dismenorea ada hubungan riwayat keluarga dengan kejadian dismenorea, Adanya hubungan aktivitas fisik dengan kejadian dismenorea, tidak ada hubungan status gizi dengan kejadian dismenorea. Diharapkan siswa dapat mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat meningkatkan kejadian dismenorea dan dapat peangan yang tepat guna meringankan dan mengobati dismenorea.
References
Angelina dkk. Faktor yang berhubungan dengan Dismenore pada remaja putri di Sekolah Menengah Atas Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak Tahun 2017. Jurnal Mahasiswa dan Penelitian Kesehatan. Juli 2020. Hal: 5
Calis, K.A. 2011. “Dysmenorrheaâ€. E-medicine Obstetrics and Gynecologyonline: http://emedicine.med scape.com/article/253812-overview. Diakses 23 Maret 2020
Ehrenthal, dkk. 2006. Menstrual disorder. USA: ACP Press, halaman 12
Kusmiran, E. 2012.Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta: Salemba Medika.
Nirwana, A. B. 2011. Psikologi Kesehatan Wanita (Remaja, menstruasi, Menikah, Hamil, Nifas, Menyusui).Yogyakarta: Nuha Medika.
Singh A, Kiran D, Singh H, Nel B, Singh P, And Tiwari P. Prevalence and Severity of Dysmenorrhea : a Problem Related to Menstruation, Among First and Second Year Female Medical Students. Indian Journal Physiology Pharmacology. 2008; 389–97.
Soetjoningsih, IG.N Gde Ranuh. 2013. Tumbuh Kembang Anak. EGC
Sophia, F., Muda, S., Jemadi. 2013. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Dismenore Pada Siswi SMP Negeri 10 Medan Tahun2013. [Karya Tulis Ilmiah]. Medan: Fakultas KesehatanMasyarakat USU Medan
Sukarni, I dan Wahyu, P. 2013. Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Yogyakarta: Nuha Medika
Potter & Perry. 2009. Fundamentals of Nursing: Concepts, Process, and Practice. St. Louis: Mosby Year Book Inc
Prawirohardjo, Sarwono. 2011. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Prayitno, S. 2014. Buku Lengkap Kesehatan Organ Reproduksi Wanita. Yogyakarta: Sauf
Proverawati, A dan Misaroh, S.2009. Menarche Menstruasi Pertama Penuh Makna. Yogyakarta: Nuha Medika.
Purba, F. S. (2013). Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Dismenore pada Siswi SMK Negeri 10 Medan. Gizi, Kesehatan Reproduksi dan Epidemiologi Vol 2, No 5.
Wiknjosastro. 2008. Ilmu Kandungan. Jakarta: P.T. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardo
Widiyanti, D. E. (2013). Penelitian Pengaruh Nyeri Haid (Dismenorea) Terhadap Aktivitas Sehari-hari Pada Remaja Di SMP N 2 Ponorogo dalam http://eprints.umpo.ac, diakses tanggal 17 April 2019.