PERANCANGAN TATA LETAK STASIUN KERJA PROSES PEMBUATAN SOSIS DENGAN MENGGUNAKAN METODE ACTIVITY RELATIONSHIP CHART UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIF DAN EFISIEN PRODUKSI DI PT. PETRA SEJAHTERA ABADI
DOI:
https://doi.org/10.32493/tkg.v3i1.19263Keywords:
Process Flow, Arcivity Relationship Chart (ARC), Facility layoutAbstract
Tata letak fasilitas pada area operator produksi sosis diperlukan untuk aktivitas yang efektifitas dan efisiensi yang tinggi, sehingga pada proses pengolahan dan penyimpanan bahan mentah maupun bahan siap jual merupakan pengaturan untuk menetapkan letak fasilitas dengan mempertimbangkan aliran pemindahan bahan, luas area, dan sebagainya, sehingga dapat efektif dan efisien dalam penataan dokumen. Penelitian Tugas Akhir yang berjudul ini bertujuan untuk membantu dalam melakukan perencanaan tata letak area secara efektif dan efisien. Agar tujuan tersebut dapat tercapai dan dapat diaplikasikan oleh perusahaan, maka dalam karya tulis ini penulis berupaya untuk menganalisa secara detail metode arcivity relationship chart (ARC). Pada perencanaan kebutuhan memerlukan aliran proses pada aktivitas diarea operator produksi sosis. Dan jarak material handling terlalu jauh dan waktu perpindahan bahan-bahan produksi menjadi lebih lama. Dengan menghitung perpindahan jarak rectilinear, maka prancangan layout baru dengan jarak tempuh yang lebih sedikit sehingga waktu perpindahan dapat dikurangi. Perancangan ulang model rectilinear di area operator produksi sosis PT. Petra Sejahtera Abadi dapat menghasilkan tata letak fasilitas proses produksi pembuatan sosis yang lebih baik dari layout sebelumnya dengan adanya pengurangan jarak dan waktu pemindahan bahan. Jarak tempuh perpindahan awal 833 meter menjadi 733 meter dengan presentase penghematan jarak material handling sebesar 35%, untuk waktu perpindahan perminggunya sebesar 71%, kemudian untuk hasil kumulatif jarak perminggunya sebesar 36,7 % . Maka yang dapat menghasilkan meminimalis waktu perpindahan dan efisiensi jarak pada perancangan baru.References
Amsyah, Zulkifli., 2003. Manajemen Sistem Informasi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
AW Widjaja. 1993. Komunikasi dan Hubungan Masyarakat. Jakarta: Bumi Aksara
Apple, James M. 1990. Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan. Bandung : Penerbit ITB.
Eddy Herjanto, 2004, Manajemen Operasi Pemotongan Hewan, Edisi ketiga,Penerbit Grafindo,
Gie The Liang, 2000, Administrasi Perkantoran Modern. Yogyakarta: Liberty Maryono.
H.M. Syahirman Yusi dan Umiyati Idris, 2009, Metedologi Penelitian Ilmu Sosial Pendekatan kuntitatif, Citrabooks Indonesia, Jakarta.
Moleong, L.J. (2013). Metodologi Penelitian kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Purnomo, Hari. 2004. Perencanaan dan Perancangan Fasilitas. Yogyakarta : Penerbit : Graha Ilmu.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Afabeta.
Subagyo, P. 2000. Dasar dasar Operations Research,. Yogyakarta: BPFE
Suharsimi arikunto, 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta.
Sutalaksana, Iftikar Z, dkk. 2006. Teknik Perancangan Sistem Kerja. Bandung:ITB