MENGURANGI DEFECT GANTI SIZE BAN DARI PROSES TREAD DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SIX SIGMA
DOI:
https://doi.org/10.32493/teknologi.v1i2.3049Keywords:
Kualitas, Ban, Tread, Cacat, Six Sigma, DMAIC.Abstract
Ban merupakan bagian penting dari kendaraan dan digunakan untuk mengurangi getaran yang disebabkan oleh ketidakaturan permukaan jalan, melindungi roda dari kerusakan dan kerusakan, serta memberikan stabilitas antara kendaraan dan tanah untuk meningkatkan kecepatan dan memfasilitasi gerakan. Perusahaan selalu berupaya meningkatkan kualitas produknya agar dapat bersaing dengan produk ban lain dan dapat meningkatkan laba perusahaan. Tread adalah bagian dari ban yang berfungsi untuk melindungi ban dari benturan, tusukan dari benda luar yang dapat merusak ban. Dalam proses produksi untuk tread ada cacat yang masih tinggi dan di atas target yang ditetapkan oleh perusahaan. Persentase cacat mengubah ukuran yang terjadi saat ini yaitu rata-rata 4,9% sedangkan batas toleransi yang ditetapkan oleh perusahaan adalah maksimal 2,5%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan tread cacat tinggi dengan metode DMAIC, mengusulkan perbaikan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas tread dengan menggunakan metode Six Sigma dan menjelaskan hasil perbaikan yang dilakukan dan untuk mengetahui tingkat nilai sigma setelah proses perbaikan. Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah dilakukan, maka nilai sigma yang terungkap sebelum perbaikan, kemudian dilakukan perbaikan dengan alat FMEA dan SMED. Setelah proses perbaikan diketahui ada peningkatan sigma dari 3,16 menjadi 3,46 dan penurunan persentase perubahan ukuran cacat menjadi 2,47%.