Penyuluhan tentang Keselamatan Berkendara di SMA Taruna Terpadu, Bogor, Jawa Barat
Abstract
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini fokus pada keselamatan berkendara atau safety riding pada siswa/i SMA Taruna Terpadu sebanyak 137 orang yang menjadi pengemudi pemula. Kesadaran tentang pentingnya safety riding pada remaja SMA adalah hal yang krusial untuk mencegah kecelakaan dan cedera serius di jalan raya. Tingkat kesadaran dan perilaku safety riding serta faktor-faktor yang mempengaruhinya diinvestigasi melalui penggunaan kuisioner khusus. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk menyelidiki tingkat kesadaran dan perilaku safety riding pada siswa SMA Taruna Terpadu yang berusia 16-17 tahun. Peserta mayoritas adalah siswi perempuan berusia 16 tahun, mencapai 64 orang. Peserta yang masih berusia 16 tahun tidak diizinkan membawa motor ke sekolah oleh orang tua karena pertimbangan keamanan. Namun, sebagian besar peserta, termasuk laki-laki dan perempuan, sudah mengendarai motor sebelum usia 17 tahun, menimbulkan potensi risiko keamanan bagi diri sendiri dan orang lain. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang safety riding, diharapkan remaja SMA akan menjadi pengendara yang bertanggung jawab, mengurangi risiko kecelakaan, dan melindungi keselamatan diri dan orang lain di jalan raya. Sehingga perlu dilakukan program kegiatan pengabdian yang bersifat lanjutan guna menindaklanjuti perkembangan perilaku Safety Driving pada siswa siswi tersebut.Kata kunci : Pelatihan, Keselamatan, berkendaraan