TINJAUAN YURIDIS TENTANG KEKUATAN HUKUM SERTIFIKAT TANAH PENGGANTI SEBAGAI BUKTI HAK ATAS KEBENDAAN DITINJAU DARI PASAL 32 AYAT (1) PERATURAN PEMERINTAH NO 24 TAHUN 1997 TENTANG PENDAFTARAN TANAH (Studi Kasus Di Kantor Badan Pertanahan Nasional Kota Depok)

Authors

  • Dedi Arisandy Daulay Magister Hukum Universitas Pamulang
  • Yuzon Sutrirubiyanto Nova
  • M. Aidil Aidil
  • Muhamad Qadar Ramadhana
  • Ardi Wageanto

Abstract

A land certificate is a document of proof of a person's ownership of a land or evidence for the holder of legal rights to the land. of course, therefore we must keep this important document with care and care, just as we treat our other securities. With the passage of time the ownership of land rights holders to land certificates, problems often occur regarding the certificates they have. Whereas land certificates are very important and are a strong evidence of ownership of land rights. Such problems are for example the destruction of land rights certificates caused by accidental damage due to natural disasters or damage due to paper that is eaten by age or the certificate is torn due to the carelessness of the holder, so that the land certificate cannot be used or read. In addition to the destruction of certificates, another problem that is very dangerous for land certificate holders is the loss of the certificate, whose whereabouts are not known, so that it is very detrimental to the holder of land rights. This study aims to identify and explain the legal force of replacement land certificates. The research method used in this paper is normative and empirical juridical legal research, which is a scientific research procedure to find the truth based on legal scientific logic and obtain sources from the interview process in the field. The results of the research are in Article 32 paragraph (1) of Government Regulation Number 24 of 1997 which contains: "a certificate is a letter of proof of rights that applies as a strong evidence tool regarding physical data and juridical data contained therein, as long as the physical data and juridical data are in accordance with the data contained in the letter of measurement and the land book concerned." Therefore, the legal force of a replacement land certificate due to loss or damage is as strong as the first land title certificate

Keywords: Legal Force, Substitute Land Certificate.

References

Boedi Harsono, Hukum Agraria Indonesia, Djambatan, Jakarta, 2005.

Boedi Harsono, Hukum Agraria Indonesia, Djambatan, Jakarta, 2007.

Boedi Harsono, Hukum agraria Indonesia, Universitas Trisakti, Jakarta. 2013.

H.M. Arba, Hukum Agraria Indonesia, Sinar Grafika, Jakarta, 2015.

Hasil Riset Dan Penelitian Tanggal 10 Maret 2020 Jam 10:15 Dengan Bapak Elom Supriatno, S. ST, Sebagai Sub Seksi Pengukuran Dan Pemetaan Kadastral, Kantor Badan Pertanahan Nasional Kota Depok.

Herman Hermit, Cara Memperoleh Sertifikat Tanah Hak Milik, Tanah Negara, Dan Tanah Pemda, Mandar Maju, Bandung, 2004.

https://m.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt4d00324325928/sertifikat-tanah-yang-rusak/, diakses pada tanggal 18 maret 2020, jam 21:20.

https://www.cermati.com/artikel/cara-mengurus-surat-tanah-yang-hilang , diakses pada tanggal 18 oktober 2019, jam20:02.

https://www.moneysmart.id/cara-membuat-dan-biaya-sertifikat-tanah/, diakses pada tanggal 18 oktober 2019, jam 20:17.

https://www.rumah.com/panduan-properti/mengurus-sertifikat-tanah-hilang-9619, diakses pada tanggal 19 maret 2020, jam 14:01.

https://www.seva.id/blog/sebelum-jual-beli-tanah-pahami-proses-berikut-ini-agar-tidak-dirugikan/, diakses pada tanggal 19 maret 2020, jam 16:20.

https://www.simulasikredit.com/apa-yang-harus-dilakukan-jika-sertifikat-tanah-hilang/, diakses pada tanggal 18 maret 2020, jam 21:35.

Indriani, Iin, et al. "PEMBINAAN PENGELOLAAN LAHAN TEPI PANTAI BERDASARKAN ASPEK HUKUM DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI." Abdi Laksana: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 1.3 (2020): 406-411.

Iqbal, Muhamad Iqbal, Susanto Susanto, and Moh Sutoro. "Functionalization of E-Court System in Eradicating Judicial Corruption at The Level of Administrative Management." Jurnal Dinamika Hukum 19.2 (2019): 370-388.

Iqbal, Muhamad, Susanto Susanto, and Moh Sutoro. "E-COURT DALAM TANTANGAN MENEKAN POTENSI KORUPSI DI PENGADILAN." PROCEEDINGS UNIVERSITAS PAMULANG 1.1 (2020).

Iqbal, Muhamad. "Efektifitas Hukum Dan Upaya Menangkal Hoax Sebagai Konsekuesni Negatif Perkembangan Interkasi Manusia." Literasi Hukum 3.2 (2019): 1-9.

Iqbal, Muhamad. "Implementasi Efektifitas Asas Oportunitas di Indonesia Dengan Landasan Kepentingan Umum." Jurnal Surya Kencana Satu: Dinamika Masalah Hukum dan Keadilan 9.1 (2018): 87-100.

Iqbal, Muhamad. "Perkembangan kejahatan dalam upaya penegakan hukum pidana: Penanggulangan kejahatan profesional perdagangan organ tubuh manusia." PROCEEDINGS UNIVERSITAS PAMULANG 2.1 (2017).

John Salindeho, Masalah Tanah Dalam Pembangunan, Sinar Grafika, Jakarta, 1998.

Maria S.W. Sumardjono, Kebijakan Pertanahan Antara Regulasi Dan Implementasi, Buku Kompas, Jakarta, 2005.

Mustafa Bachsan, Hukum Agraria Dalam perspektif, Remaja Karya, Bandung, 1984.

Peraturan Pemerintah No 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah.

Pieter Mahmud Marzuki, Pengantar Ilmu Hukum, Kencana Prenada Media group, Jakarta, 2009.

Putra, Eldo Pranoto, and Muhamad Iqbal. "IMPLEMENTASI KONSEP KEADILAN DENGAN SISTEM NEGATIF WETTELIJK DAN ASAS KEBEBASAN HAKIM DALAM MEMUTUS SUATU PERKARA PIDANA DITINJAU DARI PASAL 1 UNDANG-UNDANG NO 4 TAHUN 2004 TENTANG KEKUASAAN KEHAKIMAN (Analisa putusan No. 1054/Pid. B/2018/PN. Jkt. Sel)." Rechtsregel: Jurnal Ilmu Hukum 3.1 (2020): 40-58.

Soedjono dan H. Abdurrahman, Prosedur Pendaftaran Tanah, Rineka Cipta, Jakarta, 2008.

Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Universitas Indonesia Press, Jakarta, 1987.

Soetomo, Pedoman Jual Beli Tanah Peralihan Hak dan Sertipikat, Lembaga Penerbitan Universitas Brawijaya, Malang, 1981.

Susanto, M. I., & Supriyatna, W. (2020). Creating an Efficient Justice System with E-Court System in State Court and Religious Court of Rights. International Journal of Arts and Social Science, 3(3), 354-361.

Susanto, Muhamad Iqbal, and Wawan Supriyatna. "Creating an Efficient Justice System with E-Court System in State Court and Religious Court of Rights." International Journal of Arts and Social Science 3.3 (2020): 354-361.

Susanto, Muhamad Iqbal. "Kedudukan Hukum People Power dan Relevansinya dengan Hak Kebebasan Berpendapat di Indonesia." Volksgeist: Jurnal Ilmu Hukum dan Konstitusi 2.2 (2019): 225-237.

Susanto, Susanto, and Idhan Halim. "Pengaruh Human Relation Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pt. Kompas Gramedia Cabang Karawaci." Proceedings Universitas Pamulang 1.1 (2020).

Susanto, Susanto, and Idhan Halim. "Pengaruh Human Relation Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pt. Kompas Gramedia Cabang Karawaci." Proceedings Universitas Pamulang 1.1 (2020).

SUSANTO, SUSANTO, Sarwani Sarwani, and Slamet Afandi. "Analisis Kinerja Keuangan Untuk Mengetahui Tingkat Kesehatan, Pertumbuhan Dan Prospek Usaha Pada Unit Usaha Koperasi (Studi Kasus Koperasi Awak Pesawat Garuda Indonesia di Tangerang)." Inovasi 1.1 (2018).

SUSANTO, SUSANTO. "Harmonisasi Hukum Makna Keuangan Negara Dan Kekayaan Negara Yang Dipisahkan Pada Badan Usaha Milik Negara (Bumn) Persero." Proceedings Universitas Pamulang 2.1 (2017).

Susanto, Susanto. "Kedudukan Hasil Audit Investigatif Pada Kekayaan Badan Usaha Milik Negara Persero Dalam Hukum Pembuktian Pidana di Indonesia." Jurnal Cita Hukum 6.1 (2018): 139-162.

Tampil Ansari Siregar, Mempertahankan Hak Atas Tanah, Multi Grafik, Medan, 2005.

Downloads

Published

2022-01-14