Pemberdayaan dan Inovasi Taman Bermain Sebagai Pusat Literasi Terpadu Bagi Anak dan Keluarga Berbasis Komunitas di Kampung Baru, Limo, Depok
DOI:
https://doi.org/10.32493/j.pdl.v8i1.53568Keywords:
Pemberdayaan, Taman Bermain, Literasi Terpadu, KomunitasAbstract
Literasi merupakan salah satu aspek fundamental dalam pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah Mewujudkan wahana literasi terbuka yang dapat dimanfaatkan masyarakat sebagai pusat belajar Bersama, Meningkatkan kemampuan pengelolaan program literasi berbasis komunitas agar lebih efektif, terstruktur, dan berkelanjutan, Memperluas dan mempermudah akses masyarakat terhadap sumber daya edukatif, Mewujudkan sistem pendampingan dan pelatihan berkelanjutan yang terarah dan konsisten, Meningkatkan kepemimpinan dan koordinasi dalam penyelenggaraan program literasi berbasis komunitas. Metode kegiatan ini adalah dengan menggunakan metode berbasis komunitas artinya pendekatan yang memusatkan upaya pada Karang Taruna Unit 12 sebagai mitra aktif dalam setiap tahapan proses, mulai dari perencanaan hingga implementasi dan evaluasi, untuk mencapai tujuan kegiatan ini. Mitra Utama kegiatan pengabdian ini yaitu Karang Taruna Unit 12 Kelurahan Grogol, Limo Depok, Adapaun hasil dari kegiatan ini adalah Terbentuknya wahana literasi terbuka berupa Gazebo Pustaka LANGIT LITERASI KELUARGA (LLK) Kolong Sutet yang dapat diakses masyarakat secara bebas sebagai pusat belajar Bersama, terdapat pemahaman pengelolaan program literasi berbasis komunitas, sehingga kegiatan lebih terorganisir, efektif, dan berkelanjutan, Akses masyarakat terhadap sumber daya edukatif menjadi lebih luas dan mudah dijangkau.Terwujudnya sistem pendampingan dan pelatihan berkelanjutan yang terstruktur, dengan melibatkan Karang Taruna Unit 12 sebagai fasilitator utama. Membuat strutur organisasi dalam Meningkatnya kepemimpinan dan koordinasi antar pengurus Karang Taruna dan masyarakat, sehingga pelaksanaan program literasi berjalan lebih terarah.
References
UNESCO. Global Education Monitoring Report 2022: Literacy and Sustainable Societies. Paris: UNESCO; 2022.
Karang Taruna Nasional. Pedoman Umum Karang Taruna. Jakarta: Kementerian Sosial RI; 2021.
Badan Pusat Statistik (BPS). Statistik Pendidikan Indonesia. Jakarta: BPS; 2020.
OECD. PISA 2021 Results: Literacy and Student Engagement. Paris: OECD Publishing; 2021.
Kementerian Sosial RI. Laporan Kinerja Karang Taruna 2021. Jakarta: Kementerian Sosial RI; 2021.
Jamaludin, dkk. 2021. Edukasi Dalam Meningkatkan Minat Dan Potensi Generasi Millenial Pada Siswa Smkma Pondok Pesantren Al-Manar Untuk Memulai Bisnis Online Dengan Sistem Dropship Ditengah Pandemi Covid-19. Laporan Akhir Pengabdian Kepada Masyarakat, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Prodi Manajemen, Universitas Pamulang. https://sintias.unpam.ac.id/laporan-akhir/3367
Jamaludin, dkk. 2022. Literasi Keuangan Digital Dalam Mempengaruhi Dan Memotivasi Perilaku Berwirausaha Pada Siswa SMK Al-Manar. Laporan Akhir Pengabdian Kepada Masyarakat, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Prodi Manajemen, Universitas Pamulang. https://sintias.unpam.ac.id/laporan-akhir/4860
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan ( Lihat The Effect of Open Access).

















