Analisis Nilai Entitas Setelah Penerapan Financial Technology oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Authors

  • Revita Chairunisa Politeknik Keuangan Negara STAN
  • Ferry Irawan Politeknik Keuangan Negara STAN

DOI:

https://doi.org/10.32493/keberlanjutan.v5i2.y2020.p105-116

Keywords:

Financial, Accounting

Abstract

This study aims to know whether there is an increase in profit due to the implementation of financial technology by PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. The research method used is data collection and qualitative research, namely literature study by examining various books, notes, literature, internet sites, research journals, studying and comparing written information sources and statutory regulations to match the title and the topic submitted. This method is used to understand the basic understanding, theoretical basis, and concepts used to carry out analysis and evaluation of the problems discussed and is used to compare the suitability of theory with practice in the field. The results of the study show that there are profits obtained by BNI after implementing fintech. Although financial technology is considered to be a threat by replacing some of its operating activities with technology, with its sophistication, fintech can provide convenience for its customers with all its effectiveness and efficiency so that the demand for existing facilities in the products offered by BNI is increasing according to customer needs. This impacts the increase in profits generated by operating activities in financial services carried out by BNI.


ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya kenaikan nilai profit atas dilakukannya penerapan financial technology oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pengumpulan data dan penelitian secara kualitatif yakni studi kepustakaan dengan cara menelaah berbagai buku, catatan, literatur, situs internet, jurnal penelitian, mempelajari dan membandingkan sumber-sumber informasi tertulis serta peraturan perundang-undangan tersebut agar sesuai dengan judul dan topik yang diajukan. Metode ini dilakukan guna memperoleh pemahaman mengenai pengertian dasar, landasan teori, dan konsep yang digunakan untuk melakukan analisis dan evaluasi atas permasalahan yang dibahas serta digunakan untuk membandingkan kesesuaian teori dengan praktik dilapangan. Hasil dari penelitian menunjukkan adanya kenaikan profit yang didapat oleh BNI setelah menerapkan fintech. Walaupun financial technology dinilai dapat menjadi sebuah ancaman dengan menggantikan sebagian aktifitas operasinya dengan teknologi, namun dengan kecanggihannya fintech mampu memberikan kemudahan bagi pelanggannya dengan sagala keefektifan dan keefisienannya sehingga permintaan atas fasilitas yang ada dalam produk yang ditawarkan oleh BNI kian meningkat sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Hal ini berdampak pada kenaikan profit yang dihasilkan oleh kegiatan operasi dalam layanan jasa keuangan yang jalani oleh BNI

References

Damodaran, Aswath. (2012). “Investment Valuation: Tools and Techniques for Determining the Value of Any Assetsâ€. (3rd Edition). New York: John Wiley andamp; Sons,inc.

Kotler, Philip & Gary Amstrong. (2008). Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Muzdalifa, Irma dkk. (2018). Peran FinTech dalam Meningkatkan Keuangan Inklusif pada UMKM di Indonesia (Pendekatan Keuangan Syariah). Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah. DOI: 10.30651/jms.v3i1.1618.

Nazir. (1998). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Otoritas Jasa Keuangan. (2017). “Perlindungan Konsumen pada FinTech, Kajian Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuanganâ€. Jakarta: Departemen Perlindungan Konsumen.

Parera, J.D. (2004). Teori Semantik. Jakarta: Erlangga.

Pribadiono, A. (2016). Transportasi Online VS Transportasi Tradisional Non-Online, Persaingan Tidak Sehat, Aspek Pemanfaatan Aplikasi Oleh Penyelenggara Online. Lex Jurnalica, Vol. 13 No. 2. Jakarta: Universitas Esa Unggul.

Sugiana, Wari. (2018). “Strategi Meningkatkan Kualitas Pelayanan Melalui Digitalisasi Produk Perbankan di Bank BNI Syariah KCP Bulaksumurâ€. Laporan Tugas Akhir. Tidak diterbitkan. IAIN Purwokerto: Purwokerto.

Sugiyono. (2005). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Direktorat Jenderal Pajak. (2016). Surat Edaran Nomor SE-54/PJ/2016 tentang Petunjuk Teknis Penilaian Properti, Penilaian Bisnis, dan Penilaian Aset Takberwujud untuk Tujuan Perpajakan.

Bank Central Asia. (2020). Tentang BCA. (Online). (https://www.bca.co.id/tentang-bca). (Diakses 15 Mei 2020).

Bank Indonesia. (2019). Financial Technology. (Online). (https://www.bi.go.id/id/edukasi-perlindungan-konsumen/edukasi/produk-dan-jasa-sp/fintech/Pages/default.aspx). (Diakses 29 Desember 2019).

Bank Indonesia. (2019). Proyeksi Indikator Ekonomi. (Online). (https://www.bi.go.id/id/publikasi/survei/proyeksi-indikator-makroekonomi/Pages/SPIME_Tw-IV_2019.aspx). (Diakses 17 April 2020).

Bank Negara Indonesia. (2017). Capai Usia 71 Tahun, BNI Cadangkan Digitalisasi pada semua Aspek Layanan (Online). (https://www.bni.co.id/id-id/beranda/berita/siaranpers/articleid/3045). (Diakses 27 Mei 2020).

Bank Negara Indonesia. (2016). Laporan Keuangan Tahun 2016 (Online). (https://www.bni.co.id/Portals/1/BNI/Perusahaan/HubunganInvestor/Docs/Ar_BNI_Indo_22_Maret.pdf). (Diakses 16 Januari 2020).

Bank Negara Indonesia. (2017). Laporan Keuangan Tahun 2017 (Online). (https://www.bni.co.id/Portals/1/BNI/Perusahaan/HubunganInvestor/Docs/bni-ar-2017-ind.pdf). (Diakses 16 Januari 2020).

Bank Negara Indonesia. (2018). Laporan Keuangan Tahun 2018 (Online). (https://www.bni.co.id/Portals/1/BNI/Perusahaan/HubunganInvestor/Docs/AR_BBNI_2018_IND.pdf). (Diakses 16 Januari 2020).

Bank Negara Indonesia. (2018). Kinerja Keuangan Bank BNI. (Online). (http://www.bni.co.id/id-id/perusahaan/hubunganinvestor/kinerjakeuangan/). (Diakses 18 Desember 2019).

Bank Rakyat Indonesia. (2020). Info Perusahaan. (Online). (https://bri.co.id/info-perusahaan). (Diakses 15 Mei 2020).

Downloads

Published

2020-12-09