ANALISIS RASIO SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA KEUANGAN SEKTOR INDUSTRI REAL ESTATE DAN PROPERTY
DOI:
https://doi.org/10.32493/jk.v1i1.y2013.p%25pAbstract
Secara umum risiko kebangkrutan (bankruptcy risk) perusahaan di Indonesia termasuk Industri Real Estate dan Property masih tergolong tinggi. Penyebabnya bisa berbeda dari satu situasi ke situasi yang lainnya. Dengan mengetahui penyebab kebangkrutan akan memberi pemahaman yang mendasar untuk menghindari gagalnya bisnis dan melakukan restrukturisasi baik intern maupun ekstern perusahaan. Tingkat kesehatan dan kondisi keuangan perusahaan bisa diketahui dengan melakukan analisis fundamental yaitu analisis berdasarkan laporan keuangan (financial report) yang diterbitkan perusahaan. Laporan keuangan terdiri dari berbagai macam angka, sehingga untuk memudahkan memahami angka-angka tersebut, maka perlu dicermati melalui analisis rasio. Analisis rasio merupakan suatu metode analisis untuk mengetahui hubungan dari pos-pos tertentu dalam neraca atau laporan rugi laba secara individu atau kombinasi dari kedua tersebut. Banyak sekali analisis rasio yang dapat digunakan untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan. Salah satunya akan dipaparkan dalam makalah ini, terutama analisis rasio yang bisa digunakan oleh Industri Real Estate dan Property yaitu current ratio, total asset turnover, debt ratio, return on equity, and price per earning. Kelima analisis tersebut dijelaskan secara jelas bagaimana menghitung, manfaat, dan pengaruh terhadap perusahaan, sehingga dengan kelima analisis rasio tersebut dapat membantu mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan perusahaan sehingga bisa mendayagunakan sumber-sumber keuangan yang tersedia.
Kata Kunci : Kinerja Keuangan, Current Ratio, Debt to Equity, Total Asset Turnover, Return on Equity, Price per Earning
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta artikel dan menyerahkan kepada jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah di bawah persyaratan Atribusi-ShareAlike 4.0 Internasional (CC BY 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).