IMPLEMENTASI PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER (PPK) DI SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 2 KOTA TANGERANG SELATAN
Abstract
Penelitian ini secara umum bertujuan untuk menganalisis data secara empiris tentang implementasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Tangerang Selatan. Sedangkan secara khusus untuk mengetahui pelaksanaan PPK berbasis kelas, PPK berbasis budaya sekolah, dan PPK berbasis masyarakat. Unsur sekolah yang dijadikan responden sebagai sumber data adalah kepala sekolah, wakasek bidang kurikulum, wakasek bidang kesiswaan, guru, siswa, dan orangtua siswa. Penelitian menggunakan deskriptif kualitatif, yaitu metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi objek alamiah, dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dengan triangulasi, analisis data bersifat induktif atau kualitatif. Dari hasil pengolahan data dapat disimpulkan bahwa program PPK telah disosialisasikan dikalangan internal Sekolah. PPK diimplementasi melalui kegiatan pembelajaran di kelas dengan cara mengintegrasikan nilai-nilai karakter pada pembelajaran mulai dari perencanaan, proses pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Implementasi berbasis budaya sekolah menekankan pada pembiasaan nilai religius seperti sholat zuhur berjamaah, tilawah Al Quran, pembacaan asmaul husna. Keteladan guru dan tenaga kependidikan juga menjadi pendukung terlaksananya PPK terutama dalam menaati dan mematuhi norma, aturan, dan tradisi sekolah. PPK diimplementasikan berbasis masyarakat dengan cara mengundang narasumber ke sekolah atau sebaliknya fihak sekolah yang melakukan bakti social di lingkungan masyarakat.
Kata kunci: implementasi; penguatan; pendidikan; karakter
References
Nilai Karakter. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Aziz, Hamka Abdul. (2012). Karakter Guru Profesional. Jakarta: Al-Mawardi Prima.
Gunawan, H. I. (2020). Nilai Religius dalam Novel Hafalan Shalat Delisa Karya Tere Liye dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Apresiasi Sastra di Sekolah Menengah Atas (Kajian Struktural Genetik dan Analisis Isi). Eduka: Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis, 5(1), 10-20.
Gunawan, H. I. (2020). BAHASA INDONESIA: Lingua Franca Pencetak Karakter Negeri.
Hambali. 2018. Guru Budi Dicekik dan Dipukul di Leher Oleh Muridnya Hingga Terjatuh. Tribunnews.com diakses 5 Januari 2021
Hariyanto dan Muchlas Samani. (2012). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung: Rosdakarya.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Konsep dan Pedoman Penguatan Pendidikan Karakter.
Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter
Pusat Kurikulum Kemdikbud. (2009). Pengembangan dan Pendidikan Budaya & Karakter Bangsa. Jakarta
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sukmadinata. Nana Syaodih, 2011, Landasan Psikologi Proses Pendidikan, Bandung: Remaja Rosdakarya
Tim Penyusun Kamus. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Pusat Bahasa.
Wicaksono, Bayu Aji. 2018. Guru Galak yang Tendangi Murid SMK Tangerang Dipecat. www.viva.co.id/berita/ metro/977317. Diakses 7 januari 2021