Peta Baru Pendidikan Islam: Metode dan Alternatif
DOI:
https://doi.org/10.32493/amq.v1i1.31692Keywords:
Pendidikan Islam, lembaga pendidikan, neo-modernisme, Pesantren dan MadrasahAbstract
Seluruh isu pembaharuan Islam akan selalu bermuara pada pendidikan. Reformasi pendidikan sudah dilakukan jauh sebelum umat Islam berjumpa vis a vis dengan Barat melalui kolonialisasi. Beberapa ulama berpandangan ada yang perlu dibenahi. Sistem pendidikan Islam jalan di tempat dan tidak melahirkan penemuan baru dalam bidang sains dan agama. Berbeda terbalik dengan peradaban Islam di abad pertengahan yang mampu menelurkan ulama alim di bidang agama dan ilmuwan beken di bidang sains.
Tantangan pendidikan Islam coba dirumuskan oleh beberapa pemikir. Namun sering kali rumusan tersebut kehilangan relevansi dalam aktualitasnya. Kegagalan itu akibat tidak ditemukannya metodologi yang mampu menjembatani kesenjangan yang normatif dan historis. Metodologi itu dibutuhkan sebagai upaya mengkontekstualisasikan pendidikan Islam dalam setiap zaman, tapi tidak kehilangan kerangka normatif keagamaan. Fazlur Rahman melalui neo-modernisme mencoba memjembatani gap antara yang historis dan normatif itu dalam upaya mengkontekstualisasi pendidikan Islam modern, khususnya di Indonesia.
References
Aan Najib, “Pembaharuan Pendidikan Islam Konsep Pendidikan Tinggi Islam Menurut Pemikiran Fazlur Rahman, Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 9, No. 2, Oktober 2015
Abuddin Nata, Sejarah Pendidikan Islam, Jakarta: Kencana Prenada Media Grup, 2011
-----------, Filsafat Pendidikan Islam, Jakarta: Rajawali Press, 2001
E. Sumaryono, Hermeneutika: Sebuah Metode Filsafat, Jogjakarta: Kanisius, 1999
Fazlur Rahman, Islam, Chicago: The Chicago University Press, 1979
-----------, “Interpreting the Qur’an,†Afkar Inquiry, Vol. 3-5, Mei 1986
-----------, Tema-tema Pokok al-Quran, terj. Anas Mahyuddin, Bandung: Pustaka, 1996
-----------, Metode dan Alternatif Neomodernisme Islam, Bandung: Mizan, 1994, cet. VI
-----------, Islam dan Modernitas: Tentang Transformasi Intelektual, terj. Ahsin Muhammad, (Bandung: Pustaka, 1985
Halid Hanafi dkk., Ilmu Pendidikan Islam, Jogyakarta: Deepublish, 2018
Imam Hanafi, “Mengenal Neo-Modernisme Islam: Sebuah Essays Pemikiran Fazlur Rahman tentang Pendidikan Islam, Jurnal Madania, Vol: 5, No: 1, 2015
K. Bertens, Filsafat Barat Abad XX: Inggris-Jerman, Jakarta: Gramedia, 2002
Moch. Iman Firmansyah, “Pendidikan Agama Islam: Pengertian, Tujuan, Dasar dan Fungsiâ€, Jurnal Pendidikan Islam – Ta’lim, Vol. 17, No. 12, Tahun 2019
Muhammad Hamsah dan Nurchamidah, “Pendidikan Islam dalan Perspektif Neo Modernisme (Studi Analisis Pemikiran Fazlur Rahman)â€, Risâlah: Jurnal Pendidikan dan Studi Islam, Vol. 5, No. 2, September 2019
Muhammad Naqiub al-Attas, The Consept of Education In Islam, Kuala Lumpur: ABIM, 1980
Richard E. Palmer, Hermeneutika: Teori Baru Mengenai Interpretasi, terj. Musnus Hery dan Damanhuri Muhammad, (Jogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003
Sayyid Quthub, Tafsir Fi Dhilalil Qur’an, Juz XV, Beirut: Dbr al-Ahya, t.th
Syarif Hidayatullah, Intelektualisme dalam Perspektif Neo-Modernisme, Yogyakarta: Tiara Wacana, 2000
Yudi Latif, Pendidikan yang Berkebudayaan: Histori, Konsepsi dan Aktualisasi Pendidikan Transformatif, Jakarta: Gramedia, 2020
Zakiyah Derajat dkk., Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam, Cet.II; Jakarta: Bumi Aksara, 2001