Pengaruh Disiplin Kerja dan Promosi Jabatan Terhadap Kinerja Pegawai pada Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman Kementerian PUPR Jakarta

Authors

  • Iqbal Hidayatulloh Universitas Pamulang, Tangerang, Banten, Indonesia
  • Nani Nani Universitas Pamulang, Tangerang, Banten, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32493/j.perkusi.v3i4.34696

Keywords:

Disiplin kerja, Promosi Jabatan, Kinerja

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh secara parsial maupun simultan antara Disiplin kerja dan Promosi Jabatan Terhadap Kinerja Pegawai Pada Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman. Metode penelitian ini berjenis penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 responden dan menggunakan teknik sampling jenuh. Metode analisa data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji analisa regresi berganda, uji korelasi, uji koefisien determinasi, uji T test dan uji F. Hasil penelitian ini adalah Terdapat Pengaruh Disiplin Kerja (X1) Terhadap Kinerja Pegawai (Y) pada Direktorat Pengembangan Kawasan permukiman Kementerian Pupr Jakarta nilai t hitung 23,887 > t tabel 1,984 atau nilai Sig 0,001  0,05. Persamaan regresi linear sederhana yaitu Y = 19,383 + 0,363 (X1). Determinasi Disiplin Kerja (X1) terhadap Kinerja (Y) sebesar 85,3% dan sisanya 14,7% dipengaruhi faktor lain. Terdapat Pengaruh Promosi jabatan (X2) Terhadap Kinerja Pegawai (Y) pada Direktorat Pengembangan Kawasan permukiman Kementerian Pupr Jakarta nilai nilai thitung 9,442 > ttabel 1,984 atau nilai Sig 0,001  0,05. Persamaan regresi linear sederhana yaitu Y = 21,235 + 0,409 (X2). Determinasi Promosi Jabatan (X2) terhadap Kinerja (Y) sebesar 49,3% dan sisanya 50,7% dipengaruhi faktor lain. Terdapat Pengaruh Disiplin Kerja (X1) dan Promosi Jabatan (X2) secara simultan terhadap Kinerja Pegawai (Y) pada Direktorat Pengembangan Kawasan permukiman Kementerian Pupr Jakarta. Dengan nilai f hitung 291,113 > f tabel 3,090 atau probabilitas Sig 0,001  0,05. Persamaan regresi linear berganda yaitu Y = 21,582 + 0,474 (X1) + 0,204 (X2). Determinasi Disiplin Kerja (X1) dan Promosi Jabatan (X2) dalam memberikan kontribusi sebesar 85,7% dan sisanya 14,3% dipengaruhi faktor lain.

References

Abdul, Hakim. (t.thn.). Pengaruh Penempatan Pegawai Terhadap Kinerja. Administrasi Publik (JAP), 1 No.5, 847-852.

Abdullah, A. R. (2019). Capailah prestasimu. Bogor: Guepedia.

Afandi, P. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia teori konsep dan Indikator. Pekanbaru: Zanafa Publishing.

Agung, S. W. (2015). Kinerja Karyawan Ditinjau dari Gaya kepemimpinan. Semarang: PT. Safari Salatiga.

Bambang, W. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: CV. Sulita.

Dessler, G. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.

Dewi, S. S. (2019). Analisis Regresi dan Korelasi. Malang: CV IRDH.

Edy, S. (2020). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada media group.

Enny, M. (Manajemen Sumber Daya Manusia). 2019. Surabaya: UBHARA Manajemen Press.

Fahmi, Irham. (2018). Manajemen Kinerja. Bandung: Alfabeta.

Ghozali. (2016). Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Badan penerbit Universitas Diponegoro.

Handoko, T. (2014). Manajemen Personalia dan Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: BPFE.

Hasibuan. (2020). Desain Sistem Manajemen Kinerja. Malang: Ahli Media Press.

Hasibuan, M. S. (Manajemen Sumber Daya Manusia). 2014. Jakarta: Bumi Aksara.

Hasibuan, S. D. (2018). Desain Sistem manajemen Kinerja Kasus Industri Manufaktur dan jasa. Jakarta: Ahli Media Press.

Kadarisman, M. (2014). Manajemen Kompensasi. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.

Mahmudah. (2019). Manajemen Sumber Daya Manusia. Surabaya: UBHARA Manajemen Press.

Nitisemito, A. S. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Manajemen Personalia.

Rivai, V. (2020). Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk perusahaan dari Teori ke Praktek.Cetakan Pertama. Jakarta: Murai Kencana.

Robbins, S. P. (2018). Perilaku organisasi. Jakarta: Salemba Empat.

Robbins, Stephen P and Mary Coulter. (2019). Manajemen (Vol. 1 Edisi 13). Jakarta: Bob Sabran dan Devri Bardani P. Erlangga.

Rusby, Z. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rajawali Pers.

Safroni, L. (2018). Manajemen dan Reformasi Pelayanan Publik. Yogyakarta: Aditya Media Publishing.

Siagian, S. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Silaen, S. (2018). Metode Penelitian Sosial Untuk Penulisan Skripsi dan Tesis. Bogor: In Media.

Sinambela , L. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sutrisno, E. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Prenada Media Group.

Veithzal Rivai. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia (ke 6 ed.). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Vera, D. W. (2020). Pengaruh Hard Skill dan Soft Skill Terhadap Kinerja Karyawan (Vol. 25). Gresik: Majalah Ekonomi.

Wibowo. (2016). Manajemen Kinerja (Kelima ed.). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Widyawati, s. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia. badung.Bali: CV. noah Aaletheia.

Wirawan. (2016). Evaluasi Kinerja Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.

Downloads

Published

2023-10-15

How to Cite

Hidayatulloh, I., & Nani, N. (2023). Pengaruh Disiplin Kerja dan Promosi Jabatan Terhadap Kinerja Pegawai pada Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman Kementerian PUPR Jakarta. Jurnal Ilmiah PERKUSI, 3(4), 589–598. https://doi.org/10.32493/j.perkusi.v3i4.34696

Issue

Vol. 3 No. 4 (2023): PERKUSI

Section

Articles

License

Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:

  1. Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License  yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
  2. Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan ( Lihat The Effect of Open Access).