Peran Kepala Desa Dalam Pembangunan Desa Untuk Meningkatkan Sdm yang Unggul Studi Pada Desa Sagranten, Kecamatan Cuwaru, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat
DOI:
https://doi.org/10.32493/jism.v2i1.24623Keywords:
Peran Pemimpin, Pengelolaan Desa, SDM UnggulAbstract
Tujuan dari penelitian ini untuk menelaah dan menjelaskan bagaimana Peran Kepala Desa Dalam Pembangunan Desa Untuk Meningkatkan SDM Yang Unggul, Desa Sagaranten, Kabupaten Kuningan. Di harapkan mampu menumbuhkan karakter peserta didik yang lebih menghargai berbagai budaya yang ada dan berusaha untuk melestarikannya. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah termasuk penelitian kualitatif untuk memperoleh gambaran peran kepala desa dalam pengelolaan desa untuk meningkatkan SDM yang ungggul memiliki beberapa tahapan yang harus terpenuhi. Hasil dari penelitian adalah ditemukannya suatu model gaya kepemimpinan kepala Desa dalam perannya mengelola Desa sehingga terjadi peningkatan SDM yang unggul di Desa Sagaranten agar dapat mengembangkan potensi Desanya mampu meningkatkan taraf hidup dan meningkatkan kesejahteraan kehidupan masyarakat di masa depan.
References
Afin Murtie, 2012. Menciptakan SDM Berkuwalitas,. PT. Gelora Aksara Pratama. Jakarta
Agus Purwanto, Erwan dan Dyah Ratih Sulistyastuti, Metode Penelitian Kuantitatif, Untuk Admnisitrasi Publik, dan Masalah-masalah Sosial, 2007, Gaya Media Jogyakarta
Ayu Purnami Wulandari 2014. Pemberdayaan masayarakat desa dalam upaya meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui pelatihan pembuatan sapu gelagah di desa kojangan, purbalingga.
Handoko, T. Hani. 2003. Manajemen. Cetakan Kedelapanbelas. BPFEYogyakarta, Yogyakarta.
Kartono, Kartini. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2011.
Mangkunegara, Anwar Prabu. 2011.“Manajemen Sumber daya Manusia Perusahaanâ€. Remaja Rosdakarya. Bandung.
Mangkunegara, Anwar Prabu. 2014.â€Evaluasi Kinerja SDMâ€. Bandung: Penerbit Refika Aditama.
Mangkunegara Anwar Prabu, 2014,Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.
Riduwan. 2014. Metode & Teknik Penyusunan Proposal Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Robbins, S dan Coulter, M. 2007. Manajemen, Edisi Kedelapan, Penerbit PT Indeks: Jakarta.
Sugiyono, 2014. Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif dan R & D. Bandung : Alfabeta
Soni Rompas 2014. Implementasi otonomi desa dalam mewujudkan pemberdayaan aparatu pemerintah desa dodaga.
Tampubolon, Biatna. D. 2007. Analisis Faktor Gaya Kepemimpinan Dan Faktor Etos Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Organisasi Yang Telah Menerapkan SNI 19-9001-2001. Jurnal Standardisasi. No 9. Hal: 106-115.
Undang-Undang Dasar RI 1945.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.
Undang-Undang No: 6 Tahun 2014, Tentang Desa. Darma Bakti. Jakarta.
PP No.72 Tahun 2005 tentang desa.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Pernyataan Hak Cipta
Kesepakatan tentang Lisensi dan Hak Cipta
Dalam mengirimkan naskah ke SWARA Manajemen, penulis menyatakan bahwa:
Mereka telah diberi wewenang oleh rekan penulisnya untuk mengambil bagian dalam pengaturan ini.
Karya yang dideskripsikan sebelumnya belum pernah dipublikasikan secara resmi, kecuali dalam bentuk abstrak atau sebagai bagian kuliah, resensi, tesis, atau jurnal overlay yang diterbitkan.
Bahwa karya tidak sedang dipertimbangkan untuk dipublikasikan di tempat lain,
Bahwa publikasinya telah disetujui oleh semua penulis dan oleh otoritas yang berwenang – secara implisit atau eksplisit – yakni dari lembaga tempat karya tersebut dikerjakan.
Mereka menjamin adanya hak untuk mereproduksi materi yang telah diterbitkan atau dilindungi hak cipta di tempat lain.
Mereka menyetujui lisensi dan perjanjian hak cipta ini.
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta artikel dan menyerahkan kepada jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah di bawah persyaratan Atribusi 4.0 Internasional (CC BY 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).