Prosedur penyaluran dana desa di provinsi Jawa Barat (Studi Pada BPKAD Provinsi Jawa Barat)
Keywords:
Akuntansi Pemerintahan, Penyaluran Dana DesaAbstract
The objectives of the study were 1) to find out the procedures for channeling village funds in West Java Province, and 2) to find out the inhibiting factors for the procedure for channeling village funds in West Java Province. This research method is qualitative. Data collection techniques used were using interviews, observation, and documentation. The results of this study show that the procedure for channeling village funds in West Java Province is still experiencing problems. The factors that hinder the procedure of channeling village funds in West Java Province are: incompleteness of disbursement requirements documents, invalidation of disbursement requirements documents, erroneous data in the disbursement request letter and its attachments from the West Java Province DPMD, lack of understanding of the implementers of verifications in the West Java Province DPMD keep submitting the retirement documents that are still incomplete and correct, the completion of the document improvement is very long.
Abstrak
Tujuan penelitian adalah 1) untuk mengetahui prosedur penyaluran dana desa di Provinsi Jawa Barat, dan 2) untuk mengetahui faktor-faktor penghambat prosedur penyaluran dana desa di Provinsi Jawa Barat. Metode penelitian ini adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini bahwa prosedur penyaluran dana desa di Provinsi Jawa Barat masih mengalami permasalahan. Adapun faktor yang menghambat prosedur penyaluran dana desa di Provinsi Jawa Barat adalah: ketidaklengkapan dokumen persyaratan pencairan, tidak validnya dokumen persyaratan pencairan, kesalahan data dalam surat permohonan pencairan beserta lampirannya dari DPMD Provinsi Jawa Barat, kurang baiknya pemahaman pelaksana verifikatur pada DPMD Provinsi Jawa Barat sehingga tetap mengajukan dokumen pencaoiran yang masih belum lengkap dan benar, penyelesaian perbaikan dokumen yang sangat lama.
References
Bahri, Syaiful, S.E., M.S.A.(2016). Pengantar Akuntansi. Yogyakarta: Andi.
Fitria, Dina. (2014). Buku Pintar Akuntansi Untuk Orang Awam & Pemula. Jakarta: Laskar Aksara.
Hery, S.E., M.Si., CRP. (2015). Pengantar Akuntansi. Jakarta: PT Grasindo
http:/www.djpk.kemenkeu.go.id/?ufaq=bagaimana-mekanisme-penyaluran-dana-desa-dari-rkun-ke-rkud
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). 2014. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Jakarta: Dewan Standar Akuntansi Keuangan.
Peraturan Gubernur Jawa Barat nomor 03 tahun 2017
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 93/PMK.07/2015 tentang Tata Cara Pengalokasian, Penyaluran, Penggunaan, Pemantauan dan Evaluasi Dana Desa“Persyaratan Hambat Pencairanâ€, dalam Harian Kompas, 2 Juli 2015
Permendagri nomor 113 tahun 2014 tentang pengelolaan keuangan dan desa. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2093.
Politeknik NSC Surabaya, Pedoman Tugas Akhir 2017. Program Studi Akuntansi
Prof. Dr. Mardiasmo, MBA., Ak.(2018). Perpajakan.Yogyakarta: CV Andi Offset.
Samryn, L.M. (2014). Pengantar Akuntansi. IFRS. Jakarta: Rajawali Pers
Sugiyono, (2014), Metode Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Sugiyono, (2015), Metode Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandumg: PT Alfabeta.
Sugiyono, (2016), Metode Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: PT Alfabeta, Bandung.Arikunto, S. (2010). Prosedu Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suharsaputra, U. (2012). Metode Pernelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan. Bandung: Refika Aditama.
Suherman, A. (2010) ‘Pengaruh Persepsi Mahasiswa Akuntansi Tentang
Pajak Dan Brevet Pajak Terhadap Minat Berprofesi Dibidang Perpajakan’, (2007)