Submissions

Author Guidelines

PEDOMAN UNTUK PENULIS

Abstrak

Abstrak harus jelas, singkat, dan deskriptif. Abstrak harus berdiri sendiri, artinya tidak ada kutipan dan gambar serta format persamaan dalam abstrak. Anggap saja abstrak adalah iklan artikel Anda. Abstrak harus memberi tahu calon pembaca apa yang Anda lakukan dan menyoroti temuan utama. Abstrak ini harus memberikan latar belakang singkat masalah (sebaiknya 1-2 kalimat), tujuan naskah yang jelas, metode penelitian secara singkat, dan ringkasan singkat hasil/temuan (bukan diskusi), dan kesimpulan singkat. Hindari menggunakan jargon teknis dan singkatan yang tidak umum. Anda harus akurat, singkat, jelas dan spesifik. Gunakan kata-kata yang mencerminkan makna yang tepat. Abstrak harus tepat dan jujur. Harap ikuti batasan kata (150-250 kata).

Kata kunci: kDitulis dalam Bahasa Indonesia; memilih kata kunci yang tepat adalah penting; karena ini digunakan untuk tujuan pengindeksan; silakan pilih maksimal 5 kata agar naskah Anda lebih mudah diidentifikasi dan dikutip

PENDAHULUAN

Pendahuluan harus menggambarkan dengan jelas latar belakang penelitian. Ini juga mendefinisikan kebaruan penelitian. Dalam Pendahuluan, Penulis harus menyatakan tujuan karya/penelitian di akhir bagian pendahuluan. Sebelum tujuan, Penulis harus memberikan latar belakang yang memadai (maksimal 1 paragraf), dan survei/review literatur yang sangat singkat untuk merekam solusi/metode yang ada, untuk menunjukkan mana yang terbaik dari penelitian sebelumnya, untuk menunjukkan batasan utama dari penelitian sebelumnya, untuk menunjukkan apa yang ingin Anda capai (untuk mengatasi keterbatasan), dan untuk menunjukkan manfaat ilmiah atau kebaruan makalah. Hindari survei literatur rinci atau ringkasan hasil. Tidak menggambarkan survei/ulasan literatur sebagai penulis demi penulis, tetapi harus disajikan sebagai kelompok artikel per metode atau topik yang diulas yang mengacu pada beberapa literatur.

Di bagian akhir pendahuluan, penulis harus menyampaikan state of the art (riset terkait), novelty (kebaruan) serta tujuan penelitian. Berikut merupakan salah satu contoh pernyataan kebaruan (novelty) atau pernyataan analisis kesenjangan (gap analysis) di akhir bagian Pendahuluan (setelah state of the art atau survei penelitian sebelumnya) sebagai berikut:

“........ (ringkasan latar belakang) ............ (letakkan di sini state of the art atau tinjauan umum penelitian-penelitian sebelumnya yang serupa dengan penelitian ini)...... ........ Beberapa peneliti fokus pada ....... Ada penelitian yang fokusnya hanya terbatas berkaitan dengan ........ Oleh karena itu, penelitian ini bermaksud untuk ......... ........ Tujuan dari penelitian ini adalah ..........”.

Atau “........ (ringkasan latar belakang) ............ (letakkan di sini state of the art atau tinjauan umum penelitian sebelumnya yang serupa dengan penelitian ini) ...... ........ Beberapa peneliti fokus pada ....... Tidak ada peneliti yang berfokus pada ........ Oleh karena itu, penelitian ini berfokus pada ............ ....... dengan tujuan untuk .........”. atau dll.

KAJIAN LITERATUR

Mengurai tentang prinsip-prinsip utama dari konsep keilmuan atau batasan-batasan, norma-norma yang berhubungan dengan variabel penelitian. Teori tersebut terdiri dari grand theory, middle theory dan applied theory serta hubungan atau pengaruh antar variabel. Kajian teoritis yang digunakan adalah sumber sekunder dan primer. Penggunaan sumber sekunder atau buku teks (text book) tidak melebihi 40% dari total jumlah referensi

METODE

Berisi jenis penelitian, waktu dan tempat penelitian, target/sasaran, subjek penelitian, prosedur, instrumen dan teknik analisis data serta hal-hal lain yang berkait dengan cara penelitiannya. target/sasaran, subjek penelitian, prosedur, data dan instrumen, dan teknik pengumpulan data, serta teknik analisis data serta hal-hal lain yang berkait dengan cara penelitiannya. Metode penelitian ditulis dalam bentuk paragraf mengalir (tidak dibuat numbering

PEMBAHASAN

Isi Hasil dan Pembahasan ditulis Times New Roman 11. Hasil penelitian harus jelas dan ringkas. Jika temuan ada dalam tabel atau diagram, tidak boleh ada tumpang tindih antara temuan yang ditampilkan dalam tabel/diagram dengan deskripsi yang tertulis dalam teks. Garis-garis vertikal di tabel tidak perlu ditampilkan, sementara itu garis-garis horisontal hanya ditampakkan di bagian heading dan penutup tabel. ukuran huruf 11pt. Jika tabel tidak cukup satu kolom (misal tulisan terlalu kecil, jumlah kolom banyak, dll) maka tabel dilebarkan full menjadi 1 kolom.

Pembahasan harus menyajikan pemikiran kritis dan analisis penulis dari hasil studi. Menafsirkan dan membandingkan antara hasil studi dan pengetahuan yang ada sangat penting dalam bagian ini. Alasan hasil dan implikasinya terhadap pengetahuan Keperawatan harus didiskusikan.

Pembahasan adalah bagian terpenting dari artikel Anda. Di sini Anda mendapatkan kesempatan untuk menjelaskan data Anda. Buatlah diskusi sesuai dengan hasil, tetapi jangan mengulangi hasilnya. Seringkali harus dimulai dengan ringkasan singkat dari temuan ilmiah utama (bukan hasil eksperimen).

Komponen berikut harus dibahas dalam diskusi: (a) Bagaimana hasil Anda berhubungan dengan pertanyaan atau tujuan awal yang diuraikan di bagian Pendahuluan? Apa temuan penelitian Anda? (apa/bagaimana)? (b) Apakah Anda memberikan interpretasi secara ilmiah untuk setiap hasil atau temuan Anda yang disajikan? Penafsiran ilmiah ini harus didukung oleh analisis dan karakterisasi yang valid (mengapa)? (c) Apakah hasil Anda konsisten dengan apa yang telah dilaporkan peneliti lain (apa lagi)? Atau ada perbedaan.

Hasil berupa gambar, atau data yang dibuat gambar/ skema/ grafik/ diagram/ pemaparannya juga mengikuti aturan yang ada; judul atau nama gambar ditaruh di bawah gambar, dari kiri, dan diberi jarak 1 spasi (at least 12) dari gambar. Bila lebih dari 1 baris, antarbaris diberi spasi tunggal, atau at least 12. Sebagai contoh, dapat dilihat pada Gambar 1. .

Lihat contoh di bawah ini

Tabel X. Title of Table

  Source: Name (Year)

Figure #. Title of Figure

KESIMPULAN

Isi simpulan ditulis Times New Roman 11. Simpulan seharusnya hanya menjawab tujuan penelitian. Menceritakan bagaimana penelitian Anda memajukan bidang dari keadaan pengetahuan saat ini. Tanpa Kesimpulan yang jelas, reviewer dan pembaca akan kesulitan menilai karya tersebut, dan layak atau tidaknya dipublikasikan di jurnal. Jangan mengulang Abstrak, atau hanya mencantumkan hasil eksperimen. Berikan pembenaran ilmiah yang jelas untuk pekerjaan Anda, dan tunjukkan kemungkinan aplikasi dan ekstensi. Simpulan ini harus diceritakan dalam satu paragraf. Anda juga harus menyarankan eksperimen mendatang dan/atau menunjukkan eksperimen yang sedang berlangsung.

DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka ditulis dengan menggunakan jenis font times new roman, ukuran 11 poin, spasi singel. Daftar pustaka yang dimuat harus disitasi pada tulisan dengan merujuk pada format APA-style (lihat http://www.apastyle.org/). Berikut contoh penulisan daftar pustaka dengan menggunakan format APA-Style.

Berndt, T. J. (2002). Friendship quality and social development. Current Directions in Psychological Science, 11(3) 7-10

Saefurrohman. (2005). Pengembangan database spasial untuk pembuatan aplikasi berbasis gis. Jurnal Teknologi Informasi Dinamik. 2(1).133-142.

United States Department of Housing and Urban Development. (2008). Indiana income limits [Data file]. Retrieved from http://www.huduser.org/Datasets/IL/IL08/in_fy2008.pdf

Soekanto, Soerjono. (2012). Sosiologi suatu pengantar (Edisi 7). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada