Membangun Kemandirian Finansial melalui Investasi
Keywords:
Kemandirian Finansial; Investasi Mahasiswa; Literasi Keuangan; Risiko Investasi; Teknologi Finansial; FintechAbstract
Mandiri secara finansial adalah tujuan utama manusia saat mempersiapkan masa depan. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan investasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat pemahaman tentang prinsip-prinsip investasi, bersedia mengambil risiko, dan penggunaan teknologi selama proses investasi. Sebuah jajak pendapat yang dilakukan di antara 30 orang menunjukkan bahwa sebagian besar dari mereka memahami investasi dan menganggapnya sebagai cara untuk mendapatkan kemandirian finansial. Hasilnya juga menunjukkan bahwa teknologi sangat membantu mereka berinvestasi. Ketidaknyamanan orang terhadap risiko keuangan berbeda-beda, terutama pada orang di bawah dua puluh tahun. Mandiri secara finansial adalah tujuan utama manusia saat mempersiapkan masa depan. Temuan penelitian tersebut juga menunjukkan bagaimana teknologi-terutama aplikasi fintech-sangat membantu mereka dalam upaya investasi. Prosesnya dibuat lebih terbuka dan efektif dengan alat-alat ini, yang menawarkan akses mudah ke platform dan informasi investasi. Namun, orang yang berbeda merasa berbeda tentang mengambil risiko finansial. orang di bawah usia dua puluh satu
References
Baker, H. K., & Ricciardi, V. (2014). Investor behavior: The psychology of financial planning and investing. Wiley. https://www.wiley.com/enus/ Investor+Behavior:+The+Psychology+of+Financial+Planning+and+Investing-p-9781118492987
Lusardi, A., & Mitchell, O. S. (2014). Pentingnya literasi keuangan secara ekonomi: Teori dan bukti. Journal of Economic Literature, 52(1), 5–44. https://doi.org/10.1257/jel.52.1.5
Lusardi, A., & Mitchell, O. S. (2014). Pentingnya literasi keuangan secara ekonomi: Teori dan bukti. Journal of Economic Literature, 52(1), 5–44. https://doi.org/10.1257/jel.52.1.5
Barber, B. M., & Odean, T. (2013). Perilaku investor individu. Handbook of the Economics of Finance, 2, 1533–1570. https://doi.org/10.1016/B978-0-444-59406-1.00022-6
Klapper, L., Lusardi, A., & Panos, G. A. (2013). Literasi keuangan dan dampaknya selama krisis keuangan di Rusia. Journal of Banking & Finance, 37(10), 3904–3923. https://doi.org/10.1016/j.jbankfin.2013.07.014
Van Rooij, M., Lusardi, A., & Alessie, R. (2011). Literasi keuangan dan partisipasi pasar saham. Journal of Financial Economics, 101(2), 449–472. https://doi.org/10.1016/j.jfineco.2011.03.006
Thaler, R. H., & Benartzi, S. (2004). Menggunakan ekonomi perilaku untuk meningkatkan tabungan karyawan. Journal of Political Economy, 112(S1), S164–S187. https://doi.org/10.1086/380085
Hilgert, M. A., Hogarth, J. M., & Beverly, S. G. (2003). Manajemen keuangan rumah tangga: Koneksi antara pengetahuan dan perilaku. Federal Reserve Bulletin, 89, 309–322. https://www.federalreserve.gov/pubs/bulletin/2003/0703lead.pdf
Kahneman, D., & Tversky, A. (1979). Teori prospek: Analisis keputusan dalam risiko. Econometrica, 47(2), 263–291. https://doi.org/10.2307/1914185
Choi, J. J., Laibson, D., & Madrian, B. C. (2011). Suboptimal investasi dalam rencana 401(k). The Review of Economics and Statistics, 93(3), 748–763. https://doi.org/10.1162/REST_a_00100
Yoong, J. (2011). Literasi keuangan dan partisipasi pasar saham. Overcoming the Saving Slump: How to Increase the Effectiveness of Financial Education and Saving Programs, 76–97. https://www.rand.org/pubs/working_papers/ WR839.html
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.