Sistem Proteksi Jaringan Listrik 1 Fasa Berbasis IoT
DOI:
https://doi.org/10.32493/epic.v5i2.28418Keywords:
Mikrokontroler, Modul ESP8266, IoT, Sensor Ultrason-ik, KorsletingAbstract
Banyaknya peristiwa terjadinya korsleting listrik hingga sengatan arus listrik saat banjir yang menimbulkan kerugian harta benda bahkan memakan korban jiwa yang sering terjadi adalah akibat kurangnya informasi terkait titik-titik daerah terjadinya banjir kepada petugas PLN sehingga PLN terlambat melakukan pemadaman listrik di area tersebut. Maka perlu dirancangan sebuah sistem proteksi jaringan listrik rumah yang berfungsi sebagai pemutus jaringan listrik rumah saat terjadi banjir yang bekerja secara otomatis dan dapat mengirimkan informasi terkait ketinggian banjir yang bermanfaat untuk menghilangkan potensi korsleting listrik dan sengatan listrik saat terjadi banjir. Sistem proteksi ini menggunakan sensor water level dan ultrasonik untuk mendeteksi ketinggian air hingga batasan yang telah ditentukan, modul ESP 8266 yang berbasis IoT akan menjembatani sistem antara alat dengan penghuni rumah. Sistem ini mampu mematikan jaringan listrik secara otomatis ketika terjadi banjir, kontrol jaringan listrik berbasis IoT dan monitoring ketinggian air yang dapat dipantau secara real time dari handphone yang terkoneksi internet dengan persentase keseluruhan kinerja alat hingga 97% dan nilai galat pengukuran ketinggian air 5%.
References
Budiharto, W. (2005). Perancangan dan Sistem Aplikasi Mikrokontroler. Elex Media Komputindo.
Cahyadi, M., Nasrullah, E., & Trisanto, A. (2016). Rancang Bangun Catu Daya DC 1V–20V Menggunakan Kendali P-I Berbasis Mikrokontroler. Jurnal Rekayasa Dan Teknologi Elektro, 10(2), 99–109. http://electrician.unila.ac.id/index.php/ojs/article/viewFile/214/pdf
Fahrul, Miranti, Asse, A., & Rahman, Y. A. (2013). Sistem Deteksi Dini Banjir Berbasis Sensor Float Magnetic Level Gauge. FORISTEK: Forum Teknik Elektro Dan Teknologi Informasi, 3(2), 275–279.
Ferry Sandi. (2020). Korban Banjir Tersengat Listrik, Ini Penjelasan PLN. CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/news/20200102131903-4-127106/korban-banjir-tersengat-listrik-ini-penjelasan-pln
Hari Sasongko, B. (2012). Pemrograman Mikrokontroler dengan Bahasa C. CV. Andi Offset.
Indah Mutiara Kami. (2020). BNPB: 16 Orang Meninggal Akibat Banjir di Jabodetabek. DetikNews. https://news.detik.com/berita/d-4843287/bnpb-16-orang-meninggal-akibat-banjir-di-jabodetabek
M. Ary Heryanto, ST., I. W. A. P. (2008). Pemrograman Bahasa C untuk Mikrokontroler ATMega8535. CV. Andi Offset.
Mulyana, I. E., & Kharisman, R. (2015). Perancangan Alat Peringatan Dini Bahaya Banjir dengan Mikrokontroler Arduino Uno R3. Creative Information Technology Journal, 1(3), 171. https://doi.org/10.24076/citec.2014v1i3.19
Satria, D., Yana, S., Munadi, R., & Syahreza, S. (2017). Sistem Peringatan Dini Banjir Secara Real-Time Berbasis Web Menggunakan Arduino dan Ethernet. Jurnal JTIK (Jurnal Teknologi Informasi Dan Komunikasi), 1(1), 1. https://doi.org/10.35870/jtik.v1i1.27
Sulistyowati, R., Sujono, H. A., & Musthofa, A. K. (2015). Sistem Pendeteksi Banjir Berbasis Sensor Ultrasonik Dan Mikrokontroler Dengan Media Komunikasi SMS Gateway. Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya, January, 49–58.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public, supporting a greater global exchange of knowledge.
Journal of Electrical Power, Instrumentation and Control adhere to Attribution-ShareAlike 4.0 International license.
Journal of Electrical Power, Instrumentation and Control menganut lisensi Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.