Tata Kelola Keuangan Bank Sampah dalam Memenuhi Kebutuhan Industri yang Berinovasi

Abstract

Tata kelola keuangan Bank Sampah dalam memenuhi kebutuhan industri yang berinovasi dengan memfokuskan pada kebijakan pemda Kota Tangsel yaitu Perda No. 3 Tahun 2013, terkait program TPST 3R (Reduce, Reuse dan Recycle). Masalah dalam pengelolaan sampah adalah karena tidak adanya pengembangan pengelolaan sampah untuk memanfaatkan sampah dalam upaya mengurangi beban TPA serta masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Mitra dalam kegiatan pengabdian ini adalah Organisasi Perkumpulan Bank Sampah (Perbas) Tangerang Selatan yang didirikan sejak tahun 2019. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang akan dilakukan adalah dengan mengadakan pelatihan keuangan sederhana. Mitra Perbas berasal dari masyarakat kalangan menengah bawah yang memiliki usaha skala kecil yang biasanya melakukan jual beli sampah olahan dengan mengabaikan pembukuan keuangan. Mitra Perbas akan berbagi pengalaman bagaimana memulai aktivitas bank sampah dan mengembangkan usahanya dari awal sampai saat ini. Metode yang dipakai dalam kegiatan pengabdian ini adalah Metode Diskusi pengembangan materi serta praktek singkat membuat laporan keuangan secara sederhana.