Scaffolding Mereduksi Kesulitan Siswa

Authors

  • Arrizal Muhaemin Yunus SMP Islam Al-Azhar BSD

Abstract

Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal ICAS Matematika kelas VI menggunakan teknik scaffolding. Penelitian ini menggunakan metode campuran atau mixed methods. Subjek dalam penelitian ini adalah 6 orang siswa yang diambil dari 28 siswa kelas VID SD Islam Al-Azhar BSD. Hasil penelitian menunjukkan reduksi atau pengurangan kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal ICAS Matematika Kelas VI sebesar 74% setelah mendapatkan teknik scaffolding. Beberapa kesimpulan yang diperoleh adalah: Terjadi reduksi pada rata-rata jawaban siswa yang salah sebesar 4,33; Dari 6 orang subjek penelitian yang mendapatkan teknik scaffolding, ada 5 subjek yang mengalami reduksi kesulitan lebih dari 50%, sedangkan 1 subjek lain mengalami reduksi kesulitan kurang dari 50%. Hasil perhitungan uji-t berpasangan adalah 7,769 dengan nilai signifikan 0,001. Dengan demikian, teknik scaffolding yang dilakukan kepada subjek penelitian memiliki dampak yang sangat baik untuk mengurangi kesulitan siswa dalam mengerjakan soal ICAS Matematika kelas VI pada materi Chance & Data. Kata kunci: ICAS; Matematika; Chance & Data; Kesulitan Siswa; Scaffolding.

References

Abadi, A. P., Subanji, S., & Chandra, T. D. (2017). diagnosis kesulitan siswa dalam menyelesaikan masalah geometri-PISA melalui pemetaan kognitif dan upaya mengatasinya dengan scaffolding. MENDIDIK: Jurnal Kajian Pendidikan Dan Pengajaran, 3(1), 1–18.

Anghileri, J. (2006). Scaffolding practices that enhance mathematics learning. Journal of Mathematics Teacher Education, 9(1), 33–52. https://doi.org/10.1007/s10857-006-9005-9

Chairani, Z. (2015). Scaffolding dalam pembelajaran matematika. Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1).

Haryati, L. (2013). Kesulitan-kesulitan yang dihadapi dalam menyelesaikan soal matematika bentuk cerita siswa kelas IV Sekolah Dasar di gugus Fatahilah kecamatan Karanganyar Purbalingga. Yogyakarta: Skripsi Universitas Negeri Yogyakarta.

Hicks, S., MacDonald, S., & Martin, E. (2017). Measuring Student Attitudes and Performance in order to Improve Future Performance and Enrolments in Senior Science Subjects. International Journal of Innovation in Science and Mathematics Education (Formerly CAL-Laborate International), 25(3).

Hidayat, D. (2019). Wawancara Pribadi ICAS SD Islam Al-Azhar BSD Tahun 2019. Tangerang Selatan.

Hidayati, F. (2010). Kajian Kesulitan Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 16 Yogyakarta Dalam Mempelajari Aljabar. Skripsi. Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam UNY: Yogyakarta (Tidak Dipublikasikan).

Khanifah, N. M., & Nusantara, T. (2013). Analisis kesalahan penyelesaian soal prosedural bentuk pangkat bulat danscaffoldingnya. Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Negeri Malang.

Masroza, F. (2013). Prevalensi Anak Berkesulitan Belajar di Sekolah Dasar Se-Kecamatan Pauh Padang. J. Ilmiah Pend Khusus, 1(1), 215–227.

Sutiarso, S. (2009). Scaffolding dalam pembelajaran matematika. Prosiding Seminar Nasional Pe-Nelitian, Pendidikan Dan Penerapan MIPA Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta, 16.

UniSadhuGuna. (2020). About ICAS. Retrieved from UTC website:

http://utc.co.id/page/about-icas

Van Steenbrugge, H., Valcke, M., & Desoete, A. (2010). Mathematics learning difficulties in primary education: teachers’ professional knowledge and the use of commercially available learning packages. Educational Studies, 36(1), 59–71.

Yeni, E. M. (2017). Kesulitan belajar matematika di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar (JUPENDAS), 2(2).

Yunus, A. M., Wahyuning, E., & Suroyo, S. (2016). REDUKSI KESULITAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL ICAS DENGAN PEMBERIAN TEKNIK SCAFFOLDING BERDASARKAN HASIL PEMETAAN KOGNITIF. Jurnal Pendidikan, 17(1), 1–9

Downloads

Published

2022-03-13

How to Cite

Yunus, A. M. (2022). Scaffolding Mereduksi Kesulitan Siswa. Wiyatamandala, 2(1), 42–52. Retrieved from https://openjournal.unpam.ac.id/index.php/wiyata/article/view/19188