PEMBERIAN MOTIVASI DALAM MEMBANGUN GENENERASI MUDA YANG BERKOMPETEN DAN RELIGIUS PADA MADRASAH ALIYAH UMMUL QURA PONDOK CABE, PAMULANG TANGERANG SELATAN
DOI:
https://doi.org/10.32493/j.pdl.v2i1.3596Keywords:
Pemberian Motivasi, Generasi Muda, Kompeten dan ReligiusAbstract
ABSTRAK
Madrasah Ummul Qura Pondok Cabe Pamulang Tangerang Selatan merupakan sebuah lembaga pendidikan setara dengan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan juga merupakan Pondok Pesantren yang pada umumnya mempunyai Visi, misi dan bertujuan dalam mencetak generasi muda yang religius, berilmu, terampil, dan berakhlak yang menjalankan nilai-nilai agama namun juga dapat berperan dan berguna bagi agama, bangsa dan negara.
Tujuan mulia dari sebuah lembaga pendidikan tersebut semestinya perlu didukung oleh semua eleman masyarakat, baik guru, orangtua, masyarakat sekitar dan termasuk dosen-dosen diharapkan dapat mengabdi dan berperan serta dalam membentuk untuk mewujudkannya. Dalam dukungannya, peran serta tenaga pengajar maupun dosen dalam mewujudkan dan mencetak generasi muda yang religius dapat diwujudkan dengan mengadakan sebuah pelatihan atau pemberian motivasi, ilmu dan pengalaman sehingga generasi muda yang berkompeten dan religius dapat terwujud guna bersaing di Era Globalisasi saat ini.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan ( Lihat The Effect of Open Access).