Fraud Triangle dan Etika Bisnis Sebagai Determinan Risiko Fraud pada LPD di Bali (Studi Empiris pada LPD di Kota Denpasar)

Authors

  • Ketut Sri Puspita Yanti Universitas Pendidikan Nasional
  • Putu Putri Prawitasari Universitas Pendidikan Nasional

DOI:

https://doi.org/10.32493/Inovasi.v12i2.p473-482.55420

Keywords:

Fraud Triangle; Tekanan; Peluang; Rasionalisasi; Etika Bisnis

Abstract

Fraud masih menjadi ancaman serius bagi Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Bali, terutama akibat lemahnya pengendalian internal serta tekanan sosial dan budaya dalam organisasi berbasis adat. Penelitian ini menganalisis pengaruh tekanan, peluang, dan rasionalisasi terhadap risiko fraud pada LPD di Kota Denpasar, dengan etika bisnis sebagai variabel moderasi. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif melalui survei terhadap 145 pegawai LPD yang dipilih dengan purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan, peluang, dan rasionalisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap risiko fraud. Etika bisnis memperlemah pengaruh peluang dan rasionalisasi, namun tidak signifikan dalam memoderasi pengaruh tekanan. Temuan ini menegaskan bahwa risiko fraud tidak hanya dipengaruhi faktor individu, tetapi juga lingkungan etika dalam organisasi. Penguatan budaya etis dan perbaikan sistem pengendalian internal menjadi langkah penting dalam meminimalkan risiko fraud pada lembaga keuangan berbasis komunitas.

References

Alfiana, V., Pahala, I., & Gurendrawati, E. (2025). Pengaruh sifat Machiavellian, pressure, dan opportunity terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi. Jurnal Penelitian Akuntansi, 6(1), 28-40.

Apriliana, S., & Agustin, S. (2017). Pengaruh pengendalian internal, integritas, dan moralitas terhadap kecenderungan fraud pada instansi pemerintah. Jurnal Akuntansi dan Auditing, 14(2), 123-135.

Asni, N., & Heniwati, E. (2022). Moderasi komite audit pada determinan kecurangan laporan keuangan. Jurnal Akuntansi, 8(2), 101-115.

Carolin, C., Carsaria, M. A., Effendy, V., & Meiden, C. (2022). Analisis Fraud Diamond terhadap fraudulent financial statement: Studi meta-analisis. Jurnal Riset Akuntansi, 12(3), 155-170.

Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2020). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. SAGE Publications.

Dewi, A. A., & Suardana, K. (2022). Faktor-faktor penyebab kecurangan pada lembaga keuangan mikro. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, 11(1), 55-66.

Dwi, G., Ningrum, M. S., Nyoman, N., & Triani, A. (2022). Persepsi pegawai pemerintah mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi fraud di sektor publik. Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan, 4(11), 22-35.

Erika, N. W. (2022). Pengaruh pengendalian internal, perilaku tidak etis, dan budaya organisasi terhadap kecenderungan fraud pada LPD. Hita Akuntansi dan Keuangan, 6(2), 101-115.

Fauziyah, A., Zahrah, H., Maulina, Y., & Ramdani, D. W. (2025). Penegakan etika bisnis dan tata kelola perusahaan dalam pencegahan korupsi. Jurnal Etika dan Bisnis, 8(1), 12-24.

Firdaus, N., Azhiim, I., & Ardellia, V. (2023). Analisis penerapan etika bisnis dalam perusahaan: Faktor pendukung dan tantangan. Jurnal Sistem Informasi dan Ilmu Komputer, 3(2), 132-142.

Hair, J. F., Hult, G. T. M., Ringle, C. M., & Sarstedt, M. (2021). A Primer on Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Sage Publications.

Handayani, K., Nengseh, N., Ramadhani, A., & Putri, S. F. (2023). Kajian literatur: Pentingnya etika bisnis dalam praktik akuntansi untuk mencegah dan mendeteksi kecurangan. Jurnal Ilmiah Akuntansi, 7(1), 45-56.

Henseler, J., & Chin, W. W. (2020). A comparison of approaches for the analysis of interaction effects in PLS-SEM. Industrial Management & Data Systems, 120(7), 135-152.

Israel, M. (2019). Research Ethics and Integrity for Social Scientists. SAGE Publications.

Jr, R. F. M., Hill, R. P., & Schilling, M. A. (2020). Conducting survey-based research: Guidance for scholars. Journal of Business Research, 109, 1-10.

Juniartha, I. P. (2020). Rasionalisasi dan perilaku fraud pada lembaga berbasis komunitas. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 11(3), 402-418.

Kock, N. (2020). WarpPLS user manual: Analyzing latent variables in nonlinear models. International Journal of e-Collaboration, 16(4), 1-13.

Kuntadi, C., Meilani, A., & Velayati, E. (2023). Pengaruh pengendalian internal, kompetensi SDM, dan moralitas individu terhadap pencegahan fraud. Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Sistem Informasi, 4(4), 55-66.

Kurniawati, N., & Sarwono, H. (2024). Pengaruh kontrol internal terhadap fraud di lembaga keuangan mikro. Jurnal Ekonomi & Bisnis Terapan, 15(1), 67-79.

Madu, I., Rofiq, A., & Hartini, A. (2023). Etika organisasi dan pencegahan fraud pada lembaga publik. Jurnal Administrasi Publik, 9(1), 45-58.

Maulidha, A. S., & Rohman, A. (2024). Penyalahgunaan aset: Perspektif Fraud Pentagon dan religiusitas. Owner: Riset dan Jurnal Akuntansi, 8(2), 1299-1313.

Meliana, K. L., & Sujana, E. (2024). Pengaruh kompensasi, pengendalian internal, dan budaya etis organisasi terhadap kecenderungan kecurangan pada LPD. Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Humanika, 14(2), 55-67.

Munawiroh, A., & Rumawi, R. (2023). Analysis of fraud as a violation of business ethics from a positive legal perspective in Indonesia. Asia Pacific Fraud Journal, 8(1), 49-60.

Nurbaya, S. (2022). The effect of anti-fraud awareness in moderating fraud triangle factors. Accounting, Accountability and Organization System Journal, 4(1), 22-34.

Nurfitriyani, J., Jannah, T., Dwiprana, M., & Lestari, I. (2024). Peran etika bisnis dalam mencegah fraud keuangan di Indonesia. Journal of Economics, Management, Business and Accounting, 4(2), 258-278.

Owusu, G. M. Y., Koomson, T. A. A., Alipoe, S. A., & Kani, Y. A. (2022). Predictors of fraud in state-owned enterprises: An application of the fraud triangle theory. Journal of Money Laundering Control, 25(2), 427-444.

Santika, S., Budiadnyani, P., Prena, D., & Kusuma, S. (2024). Pengaruh financial pressure, pengendalian internal, dan komitmen organisasi terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi pada LPD. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 10(3), 502-515.

Saunders, M., Lewis, P., & Thornhill, A. (2019). Research Methods for Business Students. Pearson Education.

Suprapta, L. (2021). Pengaruh tekanan finansial, pengendalian internal, dan moralitas individu terhadap kecurangan. Hita Akuntansi dan Keuangan, 5(2), 144-157.

Suryandari, E. (2019). Pengaruh tekanan, kesempatan, rasionalisasi, dan efektivitas pengendalian internal terhadap tindak kecurangan. JIMAT: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi Universitas Pendidikan Ganesha, 10(1), 12-22.

Taherdoost, H. (2019). Validity and reliability of the research instrument: How to test the validation of a questionnaire/survey. International Journal of Academic Research in Management, 8(3), 27-36.

Tendean, D. (2022). Peran etika bisnis dan religiusitas terhadap fraud risk management. Jurnal Manajemen dan Bisnis, 3(1), 44-57.

Utami, N. K. (2021). Peran rasionalisasi dalam memprediksi fraud pada lembaga adat. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 10(2), 188-197.

Wahidah, H. N., Azahrah, H., Amalina, K., & Nafisah, M. U. (2025). Analisis pelanggaran etika hukum bisnis dalam kasus penyelundupan. Jejak Digital: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 1(4), 2157-2170.

Widasari, R. (2019). Etika bisnis dan pengawasan internal sebagai determinan fraud pada lembaga keuangan. Jurnal Keuangan & Akuntansi, 8(2), 211-222.

Wiranti, S., & Mardawati, V. A. (2022). Analisis Fraud Pentagon terhadap fraudulent financial statement. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 14(3), 450-462.

Downloads

Published

2025-12-01

How to Cite

Yanti, K. S. P., & Prawitasari, P. P. (2025). Fraud Triangle dan Etika Bisnis Sebagai Determinan Risiko Fraud pada LPD di Bali (Studi Empiris pada LPD di Kota Denpasar). INOVASI, 12(2), 473–482. https://doi.org/10.32493/Inovasi.v12i2.p473-482.55420